Persepsi Perokok Aktif terhadap Gambar Bahaya Merokok

Fadli Raihan, O Hasbiansyah

Abstract


Abstract. Since June 24, 2014, the government inaugurated the regulations on the inclusion of health warning Picture (HWP) that can be generated from smoking in every packaging even on everything related to cigarette like advertisement in every media. HWP replaces the previously written text on the dangers posed by smoking. However, this effort does not provide a significant deterrent effect for smokers, in fact the number of smokers in Indonesia more and more even children have started a lot of smoking. No exception students who are considered to have a high intellectual so that they can better understand the meaning of each message even the message about the dangers of smoking but still ignore the warning about the danger of smoking. The purpose of this study is to find out what kind of perception of active smokers among students of Faculty of Communication Science Universitas Islam Bandung force 2013 to the image of the dangers of smoking contained in every cigarette packaging, to find out how the experience of students who become active smokers about HWP, to know also what the motive the underlying students of smokers active to keep smoking ignore the image of the dangers of smoking, as well as to find out how students smokers actively interpret the image of the dangers of smoking. To conduct this research, the researcher uses qualitative method with phenomenology approach with data collection technique through in-depth interview because the discussion is more emphasized on the subjective side of the series of each student who becomes the subject of this research. Based on the results of the study, it can be concluded that the PHW in fact still not effective to reduce the number of active smokers. Because actually to make someone who is addicted to smoking is very difficult, except for factors in themselves who want to quit, the stimulus given to active smokers to stop smoking through images warning of the dangers of smoking did not make smokers actively stop smoking

Keywords: Perception, health warning picture

 

Abstrak. Sejak tanggal 24 Juni 2014 pemerintah meresmikan peraturan mengenai pencantuman gambar bahaya yang dapat ditimbulkan dari merokok di setiap kemasan bahkan pada segala sesuatu yang berhubungan dengan rokok seperti iklan di setiap media. Gambar mengenai bahaya merokok tersebut menggantikan yang sebelumnya hanya berupa tulisan mengenai bahaya yang ditimbulkan dari kebiasaan merokok. Namun upaya ini tidak memberikan efek jera yang signifikan bagi para perokok, faktanya jumlah perokok di Indonesia semakin banyak bahkan anak-anak sudah mulai banyak yang merokok. Tidak terkecuali mahasiswa yang dianggap mempunyai intelektualitas yang tinggi, sehingga dapat lebih mengerti makna dari setiap pesan bahkan pesan mengenai bahaya merokok namun tetap saja tidak menghiraukan peringatan megenai bahaya merokok tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seperti apa persepsi perokok aktif di kalangan mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Islam Bandung angkatan 2013 terhadap gambar bahaya merokok yang terdapat di setiap kemasan rokok, untuk mengetahui bagaimana pengalaman mahasiswa yang menjadi perokok aktif mengenai gambar bahaya merokok, untuk mengetahui juga apa motif yang mendasar para mahasiswa perokok aktif untuk tetap merokok mengabaikan gambar bahaya merokok tersebut, juga untuk mengetahui bagaimana mahasiswa perokok aktif memaknai gambar bahaya merokok. Untuk melakukan penelitian ini, peneliti menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam karena pembahasannya lebih ditekankan pada sisi subjektif dari seri setiap mahasiswa yang menjadi subjek penelitian ini. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa gambar peringatan bahaya merokok pada kenyataannya masih belum efektif untuk mengurangi jumlah perokok aktif. Karena sesungguhnya untuk membuat seseorang yang sudah kecanduan untuk merokok sangat sulit sekali, kecuali faktor dalam diri mereka sendiri yang ingin berhenti, stimulus yang diberikan kepada para perokok aktif untuk berhenti merokok melalui gambar peringatan bahaya merokok sama sekali tidak membuat para perokok aktif berhenti merokok.

Kata Kunci: Persepsi, Gambar Bahaya Merokok


Keywords


Persepsi, Gambar Bahaya Merokok

Full Text:

PDF

References


Mulyana, Deddy. 2009. Ilmu Komunikasi: Suatu Pengantar. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Sarwono, Sarlito Wirawan. 2002. Psikologi Sosial Individu dan Teori-Teori. Jakarta: Balai Pustaka

Riyanti, Vania. 2012. Persepsi Konsumen. [online]. http://vaniariyanti. blogspot.co.id/ 2012/05/ persepsi-konsumen-pengertian-persepsi.html. Diakses tanggal 13 November 2017, pk. 08.05 WIB

Sobur, Alex. 2014. Filsafat Komunikasi Tradisi dan Metode Fenomenologi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Walgito, Bimo. 2001. Psikologi Umum. Yogyakarta:ANDI




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/.v0i0.12602

Flag Counter   Â