Kajian Teknis dan Ekonomis dalam Merencanakan Penggantian Alat Gali-Muat dan Angkut di PT Gunung Kulalet Blok Paniisan Kelurahan Andir Kecamatan Baleendah Kabupaten Bandung Provinsi Jawa Barat

Dinda Saphira, Zaenal Zaenal, Noor Fauzi Isniarno

Abstract


Abstract. PT Gunung Kulalet one of the mining companies located in Baleendah Subdistrict, Bandung Regency, West Java Province is a company in the field of mining industrial quarry materials namely andesite stone. Mining activities using Hitachi Zaxis 200 excavators and 4 Hino Ranger FF transports, each tool is almost reaching the tool life limit so that the tool experiences a decrease in performance that affects production, as well as the number of operating costs that must be incurred annually. Therefore, it must do equipment replacement planning by conducting a technical study, namely a study of tool production and economical economic studies conducted a review of operating costs, cost of ownership, Present Worth Cost, and Production Unit Cost. The research method is conducted primary data retrieval and also secondary data. The primary data in the study were uptime, excavator bucket material volume, release time, bottleneck time, insitu density testing, loose density testing, fuel consumption, lubrication oil consumption, filter consumption, operator wages. Secondary data in this study are tool specifications, fuel prices, lubricating oil prices, filter prices, trade in value, depreciation, tax and insurance, inflation and interest rates. From primary and secondary data get the results of production value, operating costs, cost of ownership, Present Worth Cost, and Production Unit Cost for old tools and new tools. The results of technical and economic assessment, for the production of old digging equipment, amounted to 114,301.20BCM / Year, new digging tools amounted to 176,411.04 BCM / Year. While the old transport production of 114,115.56 BCM / Year, new transportation of 176,119.32 BCM / Year. The calculation of the operating cost of the old digging tool Rp.433,409.61 and production unit cost of old digging tools amounted to Rp.9,319.20/BCM, for the operating cost of new digging tools amounted to Rp.293.018,82 and Production Unit Cost of new digging tools amounted to Rp.5,483.95/BCM. While the operating cost of old transportation equipment is Rp.120,092.05 and Production Unit Cost of old transportation equipment is Rp.2,431.53/BCM and the cost of operating new transportation equipment is Rp.115,455.99 and Production Unit Cost of new transportation equipment is Rp.1,618.99/BCM. Based on the results of technical and economic studies mechanical equipment needs to be replaced equipment because the production of new tools is greater than the product of old tools and operating costs incurred more efficient new tools compared to old tools. Production Unit Cost of bulking and transporting old equipment is more efficient compared to new tools.

Keywords: Production, Operating Costs, Owning Cost, Present Worth Cost (PWC), Production Unit Cost

Abstrak.  PT Gunung Kulalet salah satu perusahaan pertambangan berlokasi di Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat merupakan perusahaan pada bidang pertambangan bahan galian industri yaitu batu andesit. Kegiatan penambangan menggunakan alat gali-muat excavator Hitachi Zaxis 200 dan 4 alat angkut Hino Ranger FF, pada setiap alat yang digunakan hampir mencapai batas umur pakai alat sehingga alat mengalami penurunan kinerja yang mempengaruhi produksi, serta besarnya biaya operasi yang harus dikeluarkan setiap tahunnya. Maka dari itu harus melakukan perencanaan penggantian alat dengan melakukan kajian secara teknis yaitu kajian terhadap produksi alat dan ekonomis kajian ekonomis dilakukannya kajian biaya operasi, biaya kepemilikan, Present Worth Cost, dan Production Unit Cost. Metode penelitian dilakukannya pengambilan data primer dan juga data sekunder. Data primer pada penelitian yaitu waktu kerja, volume material bucket excavator, waktu edar, waktu hambatan, pengujian density insitu, pengujian density loose, konsumsi bahan bakar, konsumsi minyak pelumas, konsumsi filter, upah operator. Data sekunder pada penelitian ini yaitu spesifikasi alat, harga bahan bakar, harga minyak pelumas, harga filter, nilai trade in value, depresiasi, tax and insurance, inflasi dan tingkat suku bunga. Dari data primer dan sekunder mendapatkan hasil nilai produksi, biaya operasi, biaya kepemilikan, Present Worth Cost, dan Production Unit Cost untuk alat lama dan alat baru.  Hasil dilakukannya pengkajian teknis dan ekonomis, untuk produksi alat gali-muat lama sebesar 114.301,20BCM/Tahun, alat gali-muat baru sebesar 176.411,04 BCM/Tahun. Sedangkan alat angkut lama produksi sebesar 114.115,56 BCM/Tahun, alat angkut baru sebesar 176.119,32 BCM/Tahun. Hasil perhitungan biaya operasi alat gali-muat lama Rp.433.409,61 dan Production Unit Cost alat gali-muat lama sebesar Rp.9.319,20/BCM, untuk biaya operasi alat gali-muat baru sebesar Rp.293.018,82 dan PUC alat gali-muat baru sebesar Rp.5.483,95/BCM. Sedangkan biaya operasi alat angkut lama sebesar Rp.120.092,05 dan PUC alat angkut lama sebesar Rp.2.431,53/BCM dan untuk biaya operasi alat angkut baru sebesar Rp.115.455,99 dan PUC alat angkut baru sebesar Rp.1.618,99/BCM. Berdasarkan  hasil kajian teknis dan ekonomis alat mekanis perlu dilakukan penggantian alat dikarenakan produksi alat baru lebih besar dibandingkan dengan produktsi alat lama dan biaya operasi yang dikeluarkan lebih hemat alat baru dibandingkan dengan alat lama. Production Unit Cost alat gali-muat dan alat angkut lama lebih hemat dibandingkan dengan alat baru.

Kata kunci: Produksi, Biaya Operasi, Biaya Kepemilikan, Present Worth Cost (PWC), Production Unit Cost


Keywords


Produksi, Biaya Operasi, Biaya Kepemilikan, Present Worth Cost (PWC), Production Unit Cost

Full Text:

PDF

References


Arifin, Hanifa, “Katalog Alat Berat Konstruksi 2013†Pusat Sumberdaya Investasi. Jakarta.

Badan Pusat Statistik (BPS), 2018, Statistik Daerah Kecamatan Baleendah 2018 : Badan Pusat Statistik Kabupaten Bandung.

Bemmelen, Van, 1986, “The Geology Of Indonesiaâ€. Indonesia

Effendi, Kadir, 2008, “Pemindahan Tanah Mekanisâ€. Fakultas Teknik, Universitas Sriwijaya.

Hartman, H.L., 1987, “Introductory Mining Engineering†New York.

Hino, 2009, “Spesifikasi Hino Dutro 110 HD†Hino, Jakarta.

Komatsu, 2009, “Specifications & Application Handbook Edition 30†Komatsu.

Lydianingtias, Dyah, 2018, Alat Berat, Malang: POLINEMA Press.

Noor, Djauhari, 2012, “Pengantar Geologi (Edisi Kedua)†Fakultas Teknik Universitas Pakuan, Bogor.

Nurhakim, 2005, “Tambang Terbuka†Universitas Lambung Mangkurat. Banjarbaru.

Pradjosumarto, Partanto, 1993, “Pemindahan Tanah Mekanisâ€, Jurusan Teknik Pertambangan Institut Teknologi Bandung.

Pryantara, Dandi, 2007, “Umur Ekonomis Alat†Fakultas Tehnik UPN Veteran. Jakarta.

Rochmanhadi, 1992, “Alat-alat Berat dan Penggunaanyaâ€, Jakarta, Badan Penerbit Pekerjaan Umum.

Stermole, Franklin J, 1996, “Economic Evaluation and Investment Decision Methodsâ€, Invesment Evaluation corporation 2000 Golden drive, Colorado.

Tenriajeng, A.T, 2003, “Pemindahan Tanah Mekanis atau Alat Beratâ€. Gunadarma, Depok.

Wedhanto, Sonny, 2009, “Alat Berat Dan Pemindahan Tanah Mekanisâ€. Universitas Negeri Malang, Malang.

Yanto, Indonesianto, 2012, “Pemindahan Tanah Mekanisâ€. Program Studi Teknik Pertambangan, UPN “Veteranâ€, Yogyakarta.

Fajryanti Mutiara Nur, Ashari Yunus, Moralista Elfida. (2021). Perencanaan Sistem Penyaliran dan Pemompaan pada Tambang Terbuka di PT X Desa Tegalega, Kecamatan Cigudeg Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat. Jurnal Riset Teknik Pertambangan, 1(1), 34-46.




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/pertambangan.v0i0.30621

Flag Counter    Â