Penentuan Karakteristik Batubara dari Formasi Pulau Balang dan Formasi Kampungbaru

Fauziah Fauziah, Sriyanti Sriyanti, Dudi Nasrudin Usman

Abstract


Abstract. Coal is one of the energy sources formed in nature from organic materials in the form of plants through the deposition process. Coal has burnable properties and has certain physical and chemical properties. The physical and chemical properties of coal can be used as one of the parameters to determine the rating of coal. The physical properties and chemical properties of coal are closely related to its deposition environment. The deposition environment plays a role in influencing the physical and chemical properties of coal such as coal-forming plants, water content, volatile matter, total sulfur, ash and mineral oil in coal. Pulau Balang Formation and Kampungbaru Formation is one of the coal carrier formations located in Kutai Basin. In order to obtain the characteristics of the two formations, sampling is carried out on several seams to see a comparison of the characteristics of each formation. Research is conducted by proximate analysis method, ultimat analysis, calorific value analysis, and petrography analysis. The coal rating in balang island formation includes sub-bituminus rating with an average rv value of 0.387% with grades including high grade coal which has an average ash content of 5.61%. Meanwhile, Kampungbaru Formation includes a Lignite rating with an average RV value of 0.331% with grades that include high grade coal which has an ash content of 5.73%. Pulau Balang Formation has better coal characteristics than Kampungbaru Formation.

Keywords: Coal, Coal Characteristics, Coal Rank.

Abstrak. Batubara merupakan salah satu sumber energi yang terbentuk dialam dari material organik berupa tumbuhan melalui proses pengendapan. Batubara memiliki sifat yang dapat terbakar dan memiliki sifat fisik dan kimia tertentu. Sifat fisik dan kimia dari batubara dapat dijadikan salah satu parameter untuk menentukan peringkat dari batubara. Sifat fisik dan sifat kimia batubara berhubungan erat dengan lingkungan pengendapannya. Lingkungan pengendapan memberikan peranan untuk mempengaruhi sifat fisik maupun kimia dari batubara seperti tumbuhan asal pembentuk batubara, kandungan air, volatile matter, total sulfur, abu dan mineral pengotor pada batubara. Formasi Pulau Balang dan Formasi Kampungbaru merupakan salah satu formasi pembawa batubara yang berada di Cekungan Kutai. Untuk mendapatkan karakteristik dari kedua formasi tersebut, maka dilakukan pengambilan sampel pada beberapa seam agar terlihat perbandingan karakteristik dari setiap formasi tersebut. Penelitian dilakukan dengan metode analisis proksimat, analisis ultimat, analisis nilai kalor, dan analisis petrografi. Peringkat batubara pada Formasi Pulau Balang termasuk peringkat Sub-Bituminus dengan nilai Rv rata-rata 0,387% dengan grade termasuk high grade coal yang memiliki kadar abu rata-rata 5,61%. Sedangkan Formasi Kampungbaru termasuk peringkat Lignit dengan nilai Rv rata-rata 0,331% dengan grade yang termasuk high grade coal yang memiliki kadar abu 5,73%. Formasi Pulau Balang memiliki karakteristik batubara yang lebih bagus dari Formasi Kampungbaru.

Kata Kunci: Batubara, Karakteristik Batubara , Peringkat Batubara.

 


Keywords


Batubara, Karakteristik Batubara , Peringkat Batubara.

Full Text:

PDF

References


Arif, I. 2014. Batubara Indonesia. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama

Cook, A.C. 1982. The Origin and Petrology of Organic Matter in Coals. Oil Shales and Petroleum Source – Rocks, The University of Wollongong, N.S.W.106 pp

Malaidji, Erwin. 2018. Analisis Proksimat, Sulfur dan Nilai Kalor Dalam Penentuan Kualitas Batubara di Desa Pattappa, Kecamatan Pujananting, Kabupaten Barru, Provinsi Sulawesi Setalatan. Jurnal Geomine Vol 6, No 3.

Mutasim, Billah. 2010. Peningkatan Nilai Kalor Batubara Peringkat Rendah dengan Mengginakan Minyak Tanah dan Minyak Residu. Surabaya: UPN Press

Prijonom Achmad, dkk. 1992. Pengertian Batubara. ptba.co.id

Sukandarrumidi. 1995. Batubara dan Gambut. Fakultas Teknik Universitas Gajah Mada Yogyakarta: Gajah Mada University Press

Susilawati. 1992. Proses Pembentukan Batubara – Analisa Penelitian dan Pengembangan Geologi. Bandung: Institut Teknologi Bandung

White, D. 1915. Some Relations in Origin Between Coal and Petroleum. J Wash Acad Sci 5: 189 – 212.




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/pertambangan.v6i2.24283

Flag Counter    Â