Meningkatkan Kemampuan Membilang Melalui Permainan Menggunakan Kubus Angka pada Anak Kelompok A

Enung Sumiati, Huriah Rachmah, Eko Subiantoro

Abstract


Abstract. This research is to improve the ability to numerate through games using number cubes in children of group A Kober Amalia, Astanaanyar District, Bandung. This research is classroom action research. The implemented 4 cycles refer to the Kemmis and Taggart models. The subjects of this study were 12 children from Group A Kober Amalia, Astanaanyar District, Bandung, consisting of 4 boys and 8 girls. Data collection method used in this study is the method of observation. The data analysis technique used in this research is descriptive qualitative. Indicator of success in this study if the results of 75% of all children who reach the criteria develop according to expectations. The results showed that the ability to numerate children could increase through play using the cube of numbers. The initial condition of the children's ability to develop as expected reached 8.33%. after the implementation of the first cycle of action, the ability to numerate children increased to the criteria of development according to expectations quite well with a percentage of 25%, in cycle II, the ability to numerate children increased with the criteria of developing according to expectations reaching 58.33% in the third cycle the criteria for developing according to expectations reached 66.67%, and in the fourth cycle, the ability to count the children increased very well with the criteria for developing as expected reaching 83.33%. The steps of implementing the action to improve the ability to numerate children with games using number cubes include: 1) preparing the number cube media to be used, 2) introducing media cube numbers and explaining how to use them, 3) introducing numerical items and pictures of objects, 4) singing the Number song, 5) making some arrangements, and 6) giving rewards to children.

Keywords: Numbers Ability, Number Cube Games, Children Group A

Abstrak. Penelitian ini untuk meningkatkan  kemampuan membilang melalui permainan menggunakan kubus angka pada anak kelompok A Kober Amalia Kecamatan Astanaanyar Bandung. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas.  Yang dilaksanakan 4 Siklus  mengacu pada model Kemmis dan Taggart. Subjek penelitian ini adalah 12 anak Kelompok A Kober Amalia  Kecamatan Astanaanyar Bandung yang terdiri dari 4 anak laki-laki dan 8 anak perempuan.  Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode observasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penalitian ini adalah deskriptif kualitatif. Indikator keberhasilan dalam penelitian ini jika hasil 75% dari seluruh anak yang mencapai kriteria  berkembang sesuai harapan. Hasil penelitian menunjukan bahwa kemampuan membilang anak dapat meningkat melalui permainan menggunakan kubus angka. Kondisi awal kemampuan membilang anak berkembang sesuai harapan  mencapai 8.33%. setelah dilaksanakan tindakan siklus I, kemampuan membilang anak meningkat pada kriteria berkembang sesuai harapan cukup baik dengan presentase 25 %, pada siklus II, kemampuan membilang anak meningkat dengan kriteria berkembang sesuai harapan  mencapai 58,33% pada siklus III kemampuan membilang anak meningkat baik, dengan  kriteria berkembang sesuai harapan mencapai 66,67%, dan pada siklus IV,  kemampuan membilang anak meningkat sangat baik dengan kriteria berkembang sesuai harapan mencapai 83,33%. Langkah-langkah pelaksanaan tindakan untuk meningkatkan kemampuan membilang anak dengan permainan menggunakan kubus angka antara lain: 1) menyiapkan media kubus angka yang akan digunakan, 2) memperkenalkan media kubus angka dan menerangkan cara meggunakannya, 3) mengenalkan item-item angka dan gambar benda, 4) menyanyikan lagu Angka, 5) membuat beberapa pelaturan, dan 6) memberi reward kepada anak.

Kata kunci: Kemampuan Membilang,  Permainan Kubus Angka,  AnaKelompok A


Keywords


Kemampuan Membilang, Permainan Kubus Angka, AnaKelompok A

Full Text:

PDF

References


Arikunto S, Suhardjono, & Supardi. (2015). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Departemen Pendidikan & Kebudayaan RI. 2014. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI No. 137 Tahun 2014 tentang Standar Nasional PAUD. Jakarta: Departemen Pendidikan & Kebudayaan RI.

Masnipal, 2018. Menjadi Guru Paud Profesional. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Mursid. 2017. Pengembangan Pembelajaran Paud. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Rochiati, Wiriaatnadja. 2014. Metode Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: Remaja

Tedjasaputra, S, Mayke. 2001. Bermain, Mainan, dan Permainan. Jakarta: PT Gramedia Indonesia.

Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/.v6i2.22721

Flag Counter      Â