Hubungan antara Publisitas dengan Brand Awareness

Abstract

Abstract: There are many kinds of food and drinks that exist today, from traditional foods to new innovations in creating food and beverages. However, before selling their packaged products, many companies are competing to create Brand Awareness for their products to the public, either through CSR or publicity activities, and one of the doing publicity is PT. Indofood on certain products. One of Indofood's products that is often found in stalls is Popmie. Publicity carried out by popmie is not only offline publicity, now popmie also conducts publicity online using their Instagram account, namely @popmieofficial. This research also provides benefits, namely that customers can choose social media, namely Instagram as a more creative alternative to get information on a product and can even raise a desire after seeing the contents of Instagram, and the content of Instagram @popmieofficial provides information to the public or followers it's about pop Mie. In this study, using a positivism paradigm with a quantitative method wich is a correlations method. The research data is collected through distributing questionnaires, literature studies, and interviews, which are then analyzed using statistical tests to determine whether or not there is a relationship between publicity and Brand Awareness. The results of the research on the relationship between the Publicity variable (X) and the Brand Awareness (Y) variable have a correlation coefficient of 0.665, which means that the relationship is strong and positive with the reference point is the guideline for interpreting the correlation coefficient in the book of Rahmat which is categorized as strong because the coefficient interval is between 0.600 - 0.799. So it can be said that if the higher the publicity carried out by PT.Indofood SM, the higher the Brand Awareness among @popmieofficial Followers.

Keywords : Popmie, Instagram, Publicity, Brand Awareness 

Abstrak: Banyak sekali ragam makanan dan minuman yang ada saat ini, mulai dari makanan tradisional hingga inovasi-inovasi baru dalam berkreasi menciptakan makanan dan minuman. Namun, sebelum menjual produk kemasannya, banyak perusahaan berlomba untuk menciptakan Brand Awareness produknya pada masyarakat, bisa dengan kegiatan CSR ataupun publisitas, dan salah satu yang melakukan publisitas adalah PT. Indofood pada produk tertentu. Salah satu produk Indofood yang sering dijumpai hingga ke warung-warung adalah Popmie, Publisitas yang dilakukan oleh popmie bukan hanya publisitas secara offline sekarang popmie juga melakukan publisitas secara online dengan menggunakan akun Instagramnya yaitu @popmieofficial. Penelitian ini juga sekaligus memberi manfaat yakni pelanggan bisa memilih media sosial yaitu Instagram sebagai alternatif yang lebih kreatif untuk mendapatkan  informasi  sebuah produk dan bahkan bisa memunculkan keinginan setelah melihat isi dari Instagram, dan Isi dari Instagram @popmieofficial ini memberikan informasi kepada masyarakat atau followersnya tentang popmie. Dalam penelitian ini menggunakan paradigma positivisme dengan metode kuantitatif pendekatan kolerasional. Data penelitian dihimpun melalui penyebaran kuisioner, studi pustaka, dan wawancara yang kemudian data tersebut dianalisis dengan menggunakan uji statistika untuk mengetahui adanya hubungan atau tidak antara publisitas dengan Brand Awareness.  Hasil penelitian hubungan antara variabel Publisitas (X) dengan variabel Brand Awareness (Y) mempunyai hasil koefisien korelasi sebesar 0,665 yang artinya hubungannya kuat dan positif dengan titik acuan adalah pedoman interpretasi koefisien korelasi dalam buku Rakhmat yang dikategorikan kuat karena interval koefisien diantara 0,600 – 0,799. Sehingga dapat dikatakan jika semakin tinggi Publisitas yang dilakukan PT.Indofood SM maka semakin tinggi Brand Awareness dikalangan Followers @popmieofficial.

Kata Kunci : Popmie, Publisitas, Instagram, Brand Awareness