Efektivitas dan Efisiensi Sistem Layanan Keuangan Digital pada Karyawan Dpu Daarut Tauhid

Hanny Amalia, N Eva Fauziah, Ifa Hanifia Senjiati

Abstract


Negara Indonesia masih merupakan negara terbesar dengan penggunaan uang tunai, sehingga minim pada angka cash-based society dengan angka persentase penggunaan instrumen non tunai yang sangat rendah (0,04%) di tahun 2014. Tidak hanya itu, angka unbanked juga masih berada di kisaran 64% tahun 2014. Salah satu tujuan Bank Indonesia adalah mencapai dan memelihara kestabilan nilai rupiah. Untuk mencapai tujuan tersebut Bank Indonesia didukung oleh tiga pilar yang merupakan tiga bidang tugasnya salah satunya mengatur dan menjaga kelancaran sistem pembayaran. Sehingga Bank Indonesia memaksimalkan transaksi non tunai dengan membentuk Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT). Layanannya sendiri di sebut Layanan Keuangan Digital. Dengan adanya kasus tersebut Sehingga menimbulkan pertanyaan terkait faktor-faktor yang mempengaruhi. Adapun rumusan masalah dan tujuan penelitian ini yaitu, mengetahui sistem layanan keuangan digital yang efektif dan efisien, mengetahui sistem layanan keuangan digital pada karyawan DPU Daarut Tauhiid dan mengetahui efektivitas dan efisiensi sistem layanan keuangan digital pada karyawan DPU Daarut Tauhiid. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif karena bertujuan untuk  mengkonfirmasi data yang didapatkan di lapangan dengan teori yang ada. Objek penelitian yang digunakan adalah Karyawan DPU Daarut Tauhiid dengan jumlah sampel sebanyak 31 karyawan. Sedangkan untuk teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode observasi, wawancara, kuesioner dan studi pustaka. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sistem Layanan Keuangan Digital yang efektif dan efisien adalah memenuhi aspek produksi, efisiensi, kepuasan, kemampuan adaptasi dan pengembangan. Untuk mencapai efisiensi harus memenuhi mudah dihitung, siap pakai untuk mengukur efisiensi dan tren efisiensi, dapat dibuat secara berkala (bulanan atau tahunan) tanpa menimbulkan banyak masalah maupun biaya, dan dapat memberikan informasi untuk tiap output/ outcome dalam kondisi di mana terdapat output/ outcome lebih dari satu. Sistem keuangan digital di DPU Daarut Tauhiid menggunakan Layanan Keuangan Digital provider T-Cash dari kuesioner karyawan DPU Daarut Tauhiid 100% menggunakan Layanan Keuangan Digital tersebut dan hanya 13% atau 4 orang yang masih menggunakan Layanan Keuangan Digital sampai saat ini. Fitur Layanan Keuangan Digital yang dipakai transaksi antar bank, berbelanja online, pembayaran tagihan, pengiriman pulsa, dan transaksi jual beli. Efektifitas dan efisiensi Layanan Keuangan Digital dirasa memberikan manfaat yang banyak dan membantu masyarakat yang belum pernah berhubungan dengan bank.


Keywords


Efektivitas, Efisiensi, Sistem Layanan Keuangan Digital

References


Arif Furchan, 1992. “Pengantar Metode Penelitian Kualitatifâ€. Surabaya : Usaha Nasional. Hlm. 12

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. 1989. Organisasi, Teori, Struktur dan Proses. Jakarta. Hlm. 6 & 33

Farrasita, Teori Efektivitas, http://peppyku.blogspot.co.id/2012/05/efektivitas-organisasi.html, di akses tanggal 15 November, Pukul 12.11 WIB.

Wawancara dengan Handhow Tubagus di Bandung, 12 April 2016.




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/syariah.v3i2.6898

Flag Counter   Â