KARAKTERISASI SIMPLISIA DAN EKSTRAK ETANOL DAUN SIRSAK (Annona muricata Linn.)
Abstract
Daun sirsak (Annona muricata Linn.) diketahui memiliki kandungan senyawa kimia yang bermanfaat bagi kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik simplisia dan ekstrak etanol daun sirsak. Karakteristik simplisia meliputi pemeriksaan makroskopik, penetapan kadar air, kadar sari larut dalam air dan etanol, kadar abu total dan tidak larut asam, serta susut pengeringan. Sedangkan karakteristik ekstrak etanol daun sirsak meliputi pengujian organoleptik dan penentuan bobot jenis (BJ). Penentuan golongan senyawa kimia dilakukan terhadap simplisia dan ekstrak, selanjutnya dilakukan pemantauan senyawa ekstrak dengan menggunakan metode kromatografi lapis tipis (KLT) dengan fase gerak n-heksana:etil asetat (7:3). Hasil pemeriksaan makroskopik simplisia menunjukkan bahwa daun sirsak memiliki bentuk lanset, ukuran 12,4 cm x 4,5 cm, warna hijau muda-tua, karakteristik permukaan tulang daun menyirip. Untuk hasil parameter standar simplisia yaitu, kadar air 4,6±0,28%, kadar abu total 8,64±0,03%, kadar abu tidak larut asam 0,97±0,11%, susut pengeringan 1,52±0,77%, kadar sari larut air 18,35±0,07%, kadar sari larut etanol 14,88±2,18%. Hasil pemeriksaan karakteristik terhadap ekstrak menunjukkan bahwa ekstrak kental etanol memiliki warna hitam kecokelatan, berbau khas dan BJ sebesar 0,83. Simplisia dan ekstrak mengandung golongan senyawa alkaloid, flavonoid, tanin, kuinon, triterpenoid/steroid, monoterpenoid/seskuiterpenoid dan polifenolat. Hasil pemantauan KLT terhadap ekstrak menunjukkan bahwa ekstrak etanol daun sirsak mengandung golongan senyawa flavonoid dan polifenolat.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)DOI: http://dx.doi.org/10.29313/.v0i0.2034
  Â