Uji Aktivitas Antihiperglikemia Ekstrak Etanol Daun Sukun (Artocarpus altilis (parkinson ex F.A.Zorn) Fosberg) Pada Mencit Swiss Webster Jantan Dengan Metode Uji Toleransi Glukosa

lestiani agustin, lanny mulqie, ratu choesrina

Abstract


Daun sukun merupakan salah satu tanaman yang secara empiris berkhasiat sebagai antihiperglikemia. Penelitian ini bertujuan untuk uji karakterisasi awal ekstrak etanol daun sukun (Artocarpus altilis (Parkinson ex F.A.Zorn) Fosberg) dan untuk mengetahui efek antihiperglikemia dari ekstrak etanol pada mencit swiss webster jantan dengan metode uji toleransi glukosa yang diinduksi oleh glukosa dengan dosis 9,75g/kgBB mencit. Penelitian terdiri dari 7 kelompok yaitu kontrol negatif; kontrol positif; 100, 200 dan 400mg/kg BB mencit ekstrak etanol; 6,5mg/kgBB mencit akarbose dan 65mg/kgBB mencit metformin. Penurunan kadar glukosa darah adalah parameternya. Ekstrak etanol 400mg/kgBB mencit mampu menurunkan kadar glukosa darah lebih besar dibandingkan dengan dosis yang lain pada menit ke 180. Uji statistika menggunakan ANOVA dengan selang kepercayaan 95% (α = 0,05) menunjukkan adanya perbedaan bermakna penurunan kadar glukosa darah pada dosis tersebut dibandingkan dengan kontrol positif. Ekstrak etanol 400mg/kgBB mencit lebih baik dalam menurunkan kadar glukosa darah dibandingkan akarbose namun tidak lebih baik jika dibandingkan dengan metformin.

Keywords


Ekstrak etanol daun sukun (Artocarpus altilis (Parkinson ex F.A.Zorn) Fosberg), Antihiperglikemia, Uji Toleransi Glukosa.

References


Ditjen Bina Farmasi dan Alkes. (2005). Pharmaceutical Care untuk penyakit Diabetes Mellitus. Jakarta: Departemen Kesehaan RI. Halaman 9, 29, 30, 32, 39, 43.

Gustina, N.M.R.A. (2012). Aktivitas Ekstrak, Fraksi Pelarut dan Senyawa Flavonoid Daun Sukun (Artocarpus altilis) Terhadap Enzim α-Glukosidase sebagai Antidiabetes. [Skripsi]. Bogor. Institut Pertanian Bogor.

Holt, RIG dan Hanley, NA. (2007). Essential Endocrinology and Diabetes. United Kingdom: Blackwell Publishing hal : 258-285.

Joan Khoo, Christopher L Jones, Michael Horowitz. (2009). ‘Increatin-Based Therapies: New Treatment For Type 2 Diabetes in The New Millennium’ Therapeuticals and Clinical Risk Management Journal. Australia. Pages 683-693.

Mutschler, Ernst. (1991). Dinamika Obat : Farmakologi dan Toksikologi Edisi kelima : Bandung. Penerbit ITB, hal : 341.

PERKENI., (2011). Konsensus Pengelolaan dan Pencegahan Diabetes Mellitus Tipe 2 di Indonesia .Jakarta

Rajendran, R. (1992). Arthocarpus altilis (Park.) Fosberg in PROSEA: Plant Resources of South-East Asia 2. Edible fruits and nuts. Bogor, Indonesia. pp 83-86.

Ramdhani, AN. (2009). Uji Toksisitas Akut Ekstrak Etanol Daun Sukun (Artocarpus altilis) terhadap Larva Artemia salina Leach denganmetode Brine Shrimp Lethality Test (BST). [Skripsi]. Semarang: Universitas Diponegoro.

Sediarso, Hadi Sunaryo, Nurul Amalia. (2008). Efek Antidiabetes dan Identifikasi Senyawa Dominan Dalam Fraksi Klorform Herba Ciplukan (Physali angulata L). Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka, Jakarta.

Sidartawan Soegondo, Dyah Purnamasari. (2009). Sindrom Metabolik. Dalam: Sudoyo. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Edisi V. Jakarta Pusat:Interna Publishing; 2010.

Siemonsma, J.S and K. Piluek. (1992). PROSEA : Plant Resource of South –East Asia 2, Edible Fruits and Nuts. Editor : E.W.M. Verheij dan R.E. Coronel. Bogor : PROSEA Foundation. P 113.

Soegondo, Pradana Soewono, Imam Subekti. (2007). Penatalaksanaan Diabetes Mellitus. Fakultas Kedokteran. Universitas Indonesia. Jakarta.

Syamsuhidayat, S.S and Hutapea, J.R, (1991), Inventaris Tanaman Obat Indonesia, edisi kedua, Departemen Kesehatan RI, Jakarta.

Tjay,T.H dan Raharja,K. (2007). Obat-Obat Penting. Edisi 6. Jakarta : Gramedia.




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/.v0i0.1930

Flag Counter    Â