Optimasi Formulasi Basis Sediaan Emulgel dengan Variasi Konsentrasi Surfaktan

Yolan Nursintia Dewi, Dina Mulyanti, Indra Topik Maulana

Abstract


Surfaktan atau surface active agent merupakan suatu molekul amphipatic atau amphiphilic yang mengandung gugus hidrofilik dan lipofilik dalam satu molekul yang sama. Adanya surfaktan dalam emulsi berfungsi sebagai penstabil koloid dari partikel sebagai hasil dari adsorpsi surfaktan pada antarmuka partikel air. Penelitian ini bertujuan untuk mengoptimasi suatu formulasi sediaan emulgel dengan variasi konsentrasi surfaktan. Optimasi basis emulsi dilakukan dengan variasi konsentrasi natrium lauril sulfat dan setostearil alkohol sebagai surfaktan dan optimasi formula sediaan emulgel dilakukan dengan penambahan karbomer 2% sebagai gelling agent. Hasil penelitian menunjukan bahwa formula emulgel yang mengandung, natrium lauril sulfat 1%, setostearil alkohol 9% dan gel karbomer 2% sebanyak 12,5%  stabil berdasarkan evaluasi organoleptik, sentrifugasi, dan freeze thaw.

Keywords


Emulgel, Basis, Surfaktan

References


Agustina, Leni.(2013). Formulasi Emulgel minyak bunga cengkeh (Oleum Caryophylli) sebagai Anti Bau Kaki: Pengaruh carbopol 940 dan Sorbitol Terhadap Sifat Fisik dan Stabilitas Fisik [Skripsi], Fakultas Farmasi, Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.

Anwar E, Ramadon, D., Harmita. (2014). Formulation and Evaluation of Gel and Emulgel of Chili Extract (Capsicum frutescens L.) as Topical Dosage Forms. Academic Sciences, 3 Apr, Vol. 6, No. 3.

Barry, B.W. (1983). Dermatological Formulation. Marcel Dekker Inc., New York.

Haneefa, K., Easo, S., Hafsa, V.P., Mohanta, G., Nayar, G. (2013). Emulgel: An Advanced Review, journal of pharmaceutical sciences and research. Vol. 5, No. 1.

Khalidah, M.D. (2014). Formulasi Emulgel dan Mikroemulsi Mengandung Minyak Bunga Cengkeh (syzygium aromaticum (L.) Merr. & Perry) dan Uji Aktivitasnya pada Bakteri Propionibacterium acnes. [Skripsi], Fakultas MIPA, Universitas Islam Bandung, Bandung.

Lachman, L., Lieberman, H.A., dan Kanig, J.L. (1994). Teori dan Praktek Farmasi Industri. terjemahan Siti suyatmi, Edisi ketiga, Universitas Indonesia Press, Jakarta.

Salager, J. L.(2002). Surfactants types and uses. Venezuela : penerbit De Los Andes University.

Rowe, R.C., Sheskey P.J and Owen, M.E. (2005). Handbook of Pharmaceutical Excipients, Sixth Edition, Pharmaceutical Press and the American Pharmacists Association Press, London.

Rowe, Sheskey, P.J dan Quinn, M.E. (2009). Handbook of Pharmaceutical Excipients, Sixth Edition, Pharmaceutical Press and the American Pharmacists Association Press, London.




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/.v0i0.1890

Flag Counter    Â