Uji Aktivitas Diuretik Ekstrak Etanol Akar Sereh Wangi (Cymbopogon Nardus L. Rendle) pada Tikus Wistar Jantan

dini nur aulia, suwendar suwendar, sripeni fitrianingsih

Abstract


Tanaman sereh wangi (Cymbopogon nardus L. Rendle) merupakan tanaman yang digunakan sebagai obat tradisional dan salah satu manfaatnya adalah sebagai diuretik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek diuretik dari akar sereh wangi. Sebanyak 25 ekor tikus Wistar jantan yang dibagi menjadi 5 kelompok uji. Kelompok kontrol diberi akuades 10 mL/kg BB. Kelompok uji dosis I ekstrak akar sereh wangi 14,75 mg/kg BB, dosis II diberi ekstrak akar sereh wangi 33,2 mg/kg BB dan dosis III diberi ekstrak akar sereh wangi 62,5 mg/kg BB. Kelompok pembanding diberi suspensi hidroklorotiazid 2,25 mg/kg BB. Pemberian sediaan pada tikus dari setiap kelompok diberikan secara peroral. Pengujian dilakukan dengan mengukur volume urin yang keluar selama 6 jam dan 24 jam. Hasil penelitian menunjukkan pemberian ekstrak akar sereh wangi (Cymbopogon nardus L. Rendle) dapat menghasilkan volume urin yang paling besar yaitu pada dosis 62,5 mg/kg BB, berbeda bermakna secara statistik dibandingkan volume kelompok kontrol (p = 0,043) dengan potensi diuretik yaitu 245,33% pada 24 jam. Efek diuretik yang ditimbulkan ekstrak akar sereh wangi lebih baik dibandingkan pembanding yaitu hidroklorotiazid.

Keywords


ekstrak, akar sereh wangi, efek diuretik, Cymbopogon nardus L. Rendle.

References


Ansel, Howard C. (2008). Pengantar Bentuk Sediaan Farmasi. UI-Press : Jakarta

Backer, C.A & Bakhuizen R.C. (1965). Flora of Java (Spermatophytes only) Volume II. N.V.P. Noordhoff-Groningen, Netherlands.

Cronquist, A. (1981). An Intergrated System of Classification of Flowering Plants. Columbia University Press, New York.

Corwin, Elizabeth J. (2009). Patofisiologi : Buku Saku Edisi Ketiga. Jakarta: EGC. 484-488.

Departemen Farmakologi dan Terapeutik FKUI.2008.Farmakologi dan Terapi Edisi 5. Jakarta : Balai Penerbit FKUI

Ditjen POM. (1979). Farmakope Indonesia III. Depkes RI. Jakarta. 9

Ditjen POM. (1995). Farmakope Indonesia IV. Depkes RI. Jakarta. 7

Ditjen POM. (2000). Parameter Standar Umum Ekstrak Tumbuhan Obat. Depkes RI. Jakarta. 10-17.

Farnsworth, N.R., (1996), Biological and Phytochemical Screening of Plants, Journal of pharmaceutical sciences, no.3, vol. 55

Heyne, K. (1987). Tumbuhan Berguna Indonesia. Jilid I cetakan ke 1. Jakarta: Badan Litbang Kehutanan. 185-190

Isnania, Fatimawali, dan Frenly Wehantouw. (2014). Aktivitas Diuretik Dan Skrining Fitokimia Ekstrak Etanol Biji Pepaya (Carica papaya L.)Pada Tikus Putih Jantan Galur Wistar (Rattus norvegicus). Farmasi FMIPA UNSRAT, Manado.

Katzung, B.G. (2007). Basic and Clinical Pharmacology, Tenth Edition. Lange Medical Publications, United State. 162-163, 310

Kee, Joyce L. (1996). Farmakologi: Pendekatan Proses Keperawatan. Jakarta : EGC. 471-488.

Ogata, Y. (1995). Medical Herb Index in Indonesia Edisi 2. PT. Eisai Indonesia, Jakarta.

McEvoy, G. K. (2005). AHFS Drug Information. American Society of Health System Pharmacists, Bethesda.

Mutschler, Ernst., (1991), Dinamika Obat : Farmakologi dan Toksikologi edisi 5, Bandung: Penerbit ITB. 495, 572.

Nafriadi, Gunawan, dan Gan Sulistia. (2012). Farmakologi Dan Terapi. Departemen Farmakologi Dan Terapeutik FKUI. Jakarta: Balai Penerbit FKUI.

Nessa. 2013. Efek Diuretik dan Daya Larut Batu Ginjal dari Ekstrak Etanol Rambut Jagung (Zea mays L.). Fakultas Farmasi, Universitas Andalas. Padang.

Permadi, A. (2006). Tanaman Obat Pelancar Air Seni. Cetakan I. Jakarta: Penebar Swadaya. 16-20

Price, Sylvia Anderson. (2005). Patofisiologi : Konsep Klinis Proses-proses Penyakit Edisi Keenam. Jakarta: EGC. 582-585.

Sinaga, Mery A. R. Pengujian Efek Diuretik Sari Wortel (Daucus carota L.) Pada Tikus Putih Jantan Galur Wistar (Rattus norvegicus). FMIPA UNSRAT, Manado.

Sunardi, Tuti. (2000). Hidangan Sehat Untuk Penderita Hipertensi. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. 5-6.

Syamsuhidayat, S. S., dan Hutapea, J.R., 1991. Inventaris Tanaman Obat Indonesia I, Departemen Kesehatan RI, Jakarta.

Tjay, H.T. dan K, Rahardja. (2002). Obat-obat Penting, Khasiat dan Penggunaannnya. PT. Elek Komputindo. Jakarta. 519-526

Turner, R.A. (1963). Screening Methods in Pharmacology. Academic Press, New York.

Widyaningrum, Herlina. (2011). Kitab Tanaman Obat Nusantara. Yogyakarta : Media Pressindo. 469-472




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/.v0i0.1648

Flag Counter    Â