Hubungan Tingkat Sosioekonomi, Pendidikan, dan Agama terhadap Saran Terapi Alternatif pada Penderita Karsinoma Payudara di RSUD Al Ihsan Tahun 2016

Anggita Ghassany, Yusuf Heriady, Fajar Awalia Yulianto

Abstract


Abstract: Breast carcinome is often found in women. There was a lot of side effects due to the medical therapy that feared the patients, so that some patients pretended to use an alternative therapies. This study was aimed to determine the relationship between the socioeconomic level, education, and religion on the selection of the alternative therapy in patients with breast carcinoma in Al Ihsan Bandung Hospital. This study had a cross sectional method. Data was obtained from interviews using a questionnare. Sample selection was done by consecutive sampling from patients with breast carcinoma in Al Ihsan Bandung Hospital. The use of the alternative therapy from higher socioeconomic factor was 20% and from  lower socioeconomic was 10%. The use of alternative therapy from education level factors showed that the higher level was 20% and the lower level was 12%. The religion factor had showed the use of alternative therapy from higher obidience was 15.22% and disobidient was 0%. Statistically, there was no correlation between socioeconomic  (p = 0.28), education (p = 0.51), and religion (p = 0.51) factors for the selection of alternative therapies in breast carcinoma patients in  Al Ihsan Bandung Hospital with  p ≥ 0.05.

Abstrak: Karsinoma payudara merupakan karsinoma yang sering ditemukan pada wanita. Terapi medis memiliki efek samping yang ditakuti oleh penderita karsinoma payudara sehingga beberapa penderita ada yang memilih terapi alternatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat sosioekonomi, pendidikan, dan agama terhadap saran terapi alternatif pada penderita karsinoma payudara di RSUD Al Ihsan. Penelitian dilakukan dengan metode cross sectional, pengambilan data diperoleh dari hasil wawancara dengan alat bantu kuesioner pada penderita karsinoma payudara di RSUD Al Ihsan. Data yang dikumpulkan kemudian diolah dan disusun dalam bentuk tabel. Dari penelitian ini didapatkan faktor sosioekonomi terhadap pemilihan terapi alternatif, sosioekonomi tinggi yang melakukan terapi alternatif 20%, sosioekonomi rendah yang melakukan terapi alternatif 10%. Faktor pendidikan tinggi yang melakukan terapi alternatif 20%, pendidikan rendah yang melakukan terapi alternatif 12%. Faktor agama yang taat melakukan terapi alternatif 15,22%, agama yang tidak taat melakukan terapi alternatif 0%. Secara statistik tidak terdapat hubungan antara faktor sosioekonomi (p=0,28), pendidikan (p=0,51), dan agama (p=0,51) terhadap saran terapi alternatif pada penderita karsinoma payudara di RSUD Al Ihsan dengan nilai p≥0,05.


Keywords


Alternative Therapy, Breast Carcinoma

References


Kumar V, Abbas AK, Aster JC. Chapter 23 in Pathologic Basic of Disease. Edisi 9. Canada: Elsevier; 2015. hlm.1055.

Curado MP. Breast cancer in the world: Incidence and mortality. Salud Publica Mex. 2011;53(5):372–84.

American Cancer Society. Cancer Facts & Figures 2015. Cancer Facts Fig 2015. 2015; 1–9.Tersedia dari: http://www.camcer.org/acs/groups/content/@edi torial/documents/acs pc-044552.pd. Diakses pada : Januari 27, 2016.

Pfizer. The Burden of Cancer in Asia - Liver. Pfizer Facts. 2008; Tersedia dari : http://www.pfizer.com/files/products/cancer_in_asia.pdf. Diakses pada : Januari 27, 2016.

Moore KL, Dalley AF, Agur AMR. Chapter 1 in Clinically Oriented Anatomy. Edisi 6. China. Lippincot William & Wilkins; 2010.

De Vita, Vincent T. Cancer Principles and Practice of Oncology. 7th ed.

Data Rekam Medis Rumah Sakit Kanker Dharmais 2010 http://www.dharmais.co.id/index.php/kanker-payudara.html

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. Kanker Payudara. 2015; Tersedia dari : http://kanker.kemkes.go.id/guidelines/PPKPayudara.pdf. Diakses pada : Januari 27, 2016.

National Center for Complementary and Alternative Medicine.Cancer and CAM: at a Glance.2010

National Cancer Institute.Thinking about complementary and alternative medicine: a guide for people with cancer.2005.Available from: www.cancer.gov

National Cancer Institute.Complementary and alternative medicine in cancer.2009.Avilable from: www.cancer.gov

Kepmenkes No. 1076//MENKES/SK/VII/2003 tentang Penyelenggaraan Pengobatan Tradisional, Klasifikasi dan Jenis Pengobat Tradisional

Glock, Charles Y & Stark, Rodney (2004) Religion and Society In Tension. US: Oxford Univertity Press.

Jurnal Ners Indonesia, Vol. 2, No. 2, Maret 2012 Mengenai hubungan dukungan keluarga terhadap pengobatan kanker payudara

Guyton and Hall Textbook of Medical Physiology 11th edition. Penerbit Buku Kedokteran EGC. Jakarta;2010

Junqueira’s LC, Carneiro J. Kelley RO. Basic Histology TEXT & ATLAS Anthony L. Mescher 12th edition

Karningsih, Herlyssa, dan Jomima. Lamanya menderita penyakit mempengaruhi penggunaan pengobatan komplementer alternatif pada kanker payudara. 2014;75

Joseph et al. Faktor yang berpengaruh dalam pemilihan pengobatan alternatif kanker payudara. 2012;34

Rini Handayani Siregar. Determinan pasien memilihi jenis pengobatan (studi kasus pada pasien penderita kanker payudara di kota medan). 2010;2-5

Ristarolas Tiolena H. Faktor-faktor yang mempengaruhi keterlambatan pengobatan pada wanita penderita kanker payudara RSUP H, Adam malik medan tahun 2008;34-36

Issam Makhoul. 2006. Breast Cancer. Tersedia di http://emedicine/1/Breast_Ca/Topic2008/.stm (diakses pada maret 2016)




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/kedokteran.v0i0.4782

Flag Counter    Â