PENGARUH PENERAPAN PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN 109 TERHADAP IMPLEMENTASI GOOD GOVERNANCE STUDI KASUS ORGANISASI PENGELOLA ZAKAT

Yodi Siptiaprawira, Sri Fadilah, Nurhayati Nurhayati

Abstract


Abstract. Zakat is a treasure that must be issued by muzakki in accordance with the provisions of sharia to be given to those who deserve it (mustahiq). Zakat which is formulated in the form of LAZ and BAZ is an institution of public trust that is sensitive to the issue of public trust in collecting and distributing zakat funds. Therefore we need a standard in the accounting treatment to be used as a benchmark in financial reporting as well as to the implementation and management of zakat in accordance with the rules of Shariah with reference to PSAK 109. Based on the above presentation the authors are interested to take the title "Effect of Application of Statement of Financial Accounting Standards 109 (PSAK 109) On the implementation of Good Governance case Study zakat Organisation business "purpose of this study to determine the effect of applying PSAK 109, to determine the implementation of good governance, to determine the effect of application of PSAK 109 on the implementation of good governance case study organizations zakat. The method used is a survey method. Data collection techniques used were questionnaires, interviews and documentation distributed to institutions zakat organization. These results indicate that the effect of applying PSAK 109 positive and significant impact on the implementation of good governance by 62.1%. While the remaining 37.9% is the influence of other factors beyond application of PSAK 109, Accounting for Zakat, Infaq and Alms.

Keywords : Zakat, PSAK 109, Zakat Management Organization, Good Governance

Abstrak. Zakat adalah harta yang wajib dikeluarkan oleh muzakki sesuai dengan ketentuan syariah untuk diberikan kepada yang berhak menerimanya (mustahiq). Pengelola zakat yang diformulasikan dalam bentuk LAZ dan BAZ merupakan lembaga kepercayaan publik yang sensitif pada isu public trust dalam menghimpun dan menyalurkan dana zakat. Oleh karena itu diperlukan suatu standar dalam perlakuan akuntansinya untuk dijadikan patokan dalam pelaporan keuangan sekaligus untuk pelaksanaan dan pengelolaan zakat yang sesuai dengan kaidah syariah dengan mengacu kepada PSAK 109. Berdasarkan pemaparan diatas penulis tertarik untuk mengambil judul “Pengaruh Penerapan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan 109 (PSAK 109) Terhadap Implementasi Good Governance Studi Kasus Organisasi Pengelola Zakat†Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penerapan PSAK 109, untuk mengetahui implementasi good governance, untuk mengetahui pengaruh penerapan PSAK 109 terhadap implementasi good governance studi kasus organisasi pengelola zakat. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner, wawancara dan dokumentasi yang di bagikan kepada lembaga organisasi pengelola zakat. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pengaruh penerapan PSAK 109 berpengaruh positif dan signifikan terhadap implementasi good governance sebesar 62,1%. Sedangkan sisanya sebesar 37,9% merupakan pengaruh faktor lain diluar penerapan PSAK 109 tentang Akuntansi Zakat, Infaq dan Sedekah.

Kata Kunci : Zakat, PSAK 109, Organisasi Pengelola Zakat, Good Governance


Keywords


Zakat, PSAK 109, Organisasi Pengelola Zakat, Good Governance

References


Daftar Pustaka

Ari nugroho susanto.wordpress.com

Berita Republika.co.id, Bogor

Ikatan Akuntan Indonesia. 2008. Exposure Draft Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 109 tentang akuntansi Zakat, Infaq/Sedekah. Jakarta: IAI

J.S Badudu dan Sutan Mohammad Zain (1996:1487).

Lukman Ali (1995:1044).

Organization for Economic Cooperation and Development (OECD,1999:25)

Ronny Kountor,2003:105

Sugiyono,2012:157. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung : Alfabeta




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/.v0i0.853

Flag Counter    Â