Perilaku Prososial pada Guru Sekolah Dasar Inklusi Islam di Kabupaten Bandung Barat
Abstract
 Keywords: Prosocial, Islamic Based Inclusion
Abstrak. Kabupaten Bandung Barat merupakan salah satu daerah yang sedang berkembang, termasuk dalam bidang pendidikan anak berkebutuhan khusus. Mayoritas sekolah Inklusi di Kabupaten Barat adalah Sekolah berbasis Islam, yaitu Sekolah Interaktif Gemilang Mutafanin, Sekolah Interaktif Abdussalam, Sekolah Islam Terpadu Al-Amin dan Sekolah Plus Arafah. Para guru disekolah tersebut bekerja atas dasar ibadah sehingga bisa menghadapi kesulitan yang dihadapinya meskipun gaji dibawah Upah Minimal Regional (UMR). Bahkan, para guru rela untuk menyumbangkan uang pribadinya untuk membantu siswa yang diajarnya. Bekerja lebih dari yang ditugaskan, dan bekerja diluar jam kerja. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan gambaran perilaku prososial pada guru sekolah inklusi berbasis Islam di Kabupaten Bandung Barat. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan jumlah populasi sebanyak 74 guru. Alat ukur yang digunakan adalah The Prosocialness Scale for Adults yang dikonstruksi oleh Gian Vittorio Caprara (2005). Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa 74,33% guru memiliki prososoial tinggi dan 25,67% lainya berada pada kategori sedang.
Kata Kunci: Prososial, Inklusi berbasis Islam
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Caprara, G. V., Steca, P., Zelli, A., & Capanna, C. (2005). A new scale for measuring adults’ prosocialness. European Journal of Psychological Assessment, 21, 77-89.
Damayanti, T., Hamdan, SR., Khasanah, AN. (2016). Deskripsi tentang Kompetensi Conten Guru di dalam Proses Pembelajaran Inklusi pada Guru SD Negeri di Kota Bandung. Prosiding SNaPP. Vol.2 No.1. 85-93. Retrieved from: http://proceeding.unisba.ac.id/index.php/kesehatan/article/view/1415/pdf
Damayanti, T., Hamdan, SR., Khasanah, AN. (2017). Kompetensi Guru dalam Proses Pembelajaran Inklusi Pada Guru SD Negeri di Kota Bandung. SCHEMA : Journal of Psychology Research.Vol.3 No.1. 79 – 87 doi: 10.29313/schema.v0i0.1947.
Eisenberg, N. & Mussen, P. H. (2003). The Roots of Prosocial Behavior. Cambridge, United Kingdom: Cambridge University Press.
Rosiana, D., Hamdan. SR., Rozana, A., Dwarawati, D. (2014). Analis Kebutuhan Program Pendampingan Guru SDN Guna Meningkatkan Kemampuan Mengajar Siswa Berkebutuhan Khusus. Prosiding SNaPP. Vol.4 No1. Retrieved from: http://proceeding.unisba.ac.id/index.php/sosial/article/view/151/pdf
Susilo, Hendro. 2017. Bandung Barat Jadi Daerah Otonomi Baru Terbaik. Retrieved from: https://www.pikiran-rakyat.com/bandung-raya/2017/09/24/bandung-barat-jadi-daerah-otonomi-baru-terbaik-410126. Diakses tanggal 5 desember 2018.
Tanpa Nama. 2018. Sekilas Jabar. Retrieved from http://jabarprov.go.id/index.php/pages/id/1261. Diakses tanggal 5 Desember 2018.
Tambunan, S.M. dan Retnaningsih.2007. Peran Kualitas Attachment, Usia, dan Jender pada Perilaku Prososial. Jurnal Penelitian Psikologi. Vol.12, No.1, Juni 2007 (120-129). Retrieved from: http://repository.gunadarma.ac.id/1023/1/PERANAN%20KUALITAS%20ATTACHMENT_UG.pdf
DOI: http://dx.doi.org/10.29313/.v0i0.16891
