HUBUNGAN ANTARA KONTROL DIRI DENGAN CYBERSEXUAL ADDICTION PADA SISWA SMP DI ORANGE-NET BANDUNG

Abstract

Internet adalah salah satu hasil dari perkembangan teknologi, salah satu dampak negatifnya adalah Cybersexual Addiction Artinya pengguna internet mengalami kecanduan untuk mengakses situs porno,. Sedangkan Kontrol diri adalah kemampuan individu menahan pemenuhan kebutuhan untuk waktu yang tepat atau memuaskan pemenuhan kebutuhan secara langsung. Tujuan penelitian ini untuk melihat seberapa erat Hubungan Antara Kontrol Diri dengan Cybersexual Addiction pada siswa SMP di Orange-net Bandung. Hipotesis dari penelitian ini adalah Ho : rs ≤  0 : Terdapat Hubungan Negatif antara Kontrol Diri dengan Cybersexual Addiction, hal ini terjadi ketika Skor Kontrol Diri lebih Rendah dari Cybersexual Addiction. Alat ukur yang digunakan pada penelitian ini adalah kuisoner Kontrol diri dan Kuisoner Cybersexual Addiction yang dibagikan kepada 39 subjek  penelitian. Skala kontrol diri terdiri dari 24 item (rix = 0,861) dan Skala Cybersexual Addiction terdiri dari 47 item (rix = 0,982).Analisis data dilakukan dengan perhitungan korelasi menggunakan SPSS dan diperoleh nilai koefisien korelasi (-0,704) artinya terdapat hubungan negatif yang erat antara Kontrol Diri dengan Cybersexual Addiction, yang menunjukan semakin rendah kontrol diri, maka semakin tinggi tingkat Cybersexual Addiction.