Kajian Korosi Struktur Conveyor C pada Tambang Batubara PT XYZ di Kabupaten Sarolangun Provinsi Jambi

Abstract

Abstract. The activity of moving material from one place to another in the mining industry uses a conveyor. Carbon steel is currently widely used for the manufacture of structures conveyor so that problems such as corrosion will arise due to interactions with the surrounding environment and this can hinder material transfer activities. Therefore, it is necessary to anticipate and deal with defects corrosion appropriately with the aim of knowing the type and control of corrosion. Monitoring research was conducted on a structure conveyor 70 meters above ground level. This study aims to determine the type of corrosion, the rate of corrosion and the remaining life of the structure conveyor. The methodology in this study uses the measurement of the reduction in the thickness of the structure conveyor using the Ultrasonic Thickness Gauge Panametrics TT 130 to determine the corrosion rate and remaining service life in 2 segments and 16 test points. The environment in the research area has an average temperature humidity of 28°C, this is included in the corrosive level. The type of corrosion that occurs in the structure conveyor is uniform corrosion because it has a uniform thickness. The corrosion control method uses the coating method with three layers of coating, namely primary coating using Seaguard 5000, Intermediate Coating using Sherglass FF, and Top coating using Aliphatic acrylic modified polyurethane.

Keywords: Structure Conveyor, Type of Corrosion, Coating.

Abstrak. Kegiatan pemindahan material dari satu tempat ke tempat yang lainnya di industri pertambangan menggunakan conveyor. Baja karbon pada saat ini banyak digunakan untuk pembuatan struktur conveyor sehingga akan timbul masalah seperti korosi akibat interaksi dengan lingkungan sekitar dan hal tersebut dapat menghambat pada kegiatan pemindahan material.  Maka dari itu, diperlukannya antisipasi serta penanggulangan defect korosi yang tepat dengan tujuan untuk mengetahui jenis dan pengendalian korosi. Penelitian monitoring dilakukan pada struktur conveyor sepanjang 70 meter di atas permukaan tanah. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui jenis korosi struktur conveyor. Metodologi pada penelitian ini menggunakan pengukuran pengurangan ketebalan struktur conveyor dengan menggunakan alat Ultrasonic Thickness Gauge Panametrics TT 130 untuk mengetahui korosi pada 2 segmen dan 16 test point. Lingkungan pada daerah penelitian memiliki kelembapan temperatur rata-rata sebesar 28°C, hal tersebut termasuk kedalam tingkat korosif. Jenis korosi yang terjadi pada struktur conveyor yaitu korosi merata karena memiliki ketebalan yang seragam. Pada metode pengendalian korosi ini menggunakan metode coating dengan tiga pelapisan yaitu pada primer coating menggunakan Seaguard 5000, Intermediate Coating menggunakan Sherglass FF, dan Top coating menggunakan Aliphatic acrylic modified polyurethane.

Kata Kunci: Struktur Conveyor, Jenis Korosi, Coating.