Identifikasi Potensi PAF dan NAF melalui Metode Uji Statik pada Batuan Penutup Batubara PT XYZ Kabupaten Banjar, Provinsi Kalimantan Selatan

Abstract

Abstract. This acid mine water identification is an attempt to determine the potential of acid-forming rock through accurate static test parameters in the chemical analysis classification of rock samples. This research was initiated by conducting various static test methods which are often carried out, including Pasta pH,% Total Sulfur (% TS), Acid Neutralizing Capacity (ANC), Net Acid Generating (NAG) and Pasta pH. From the test results that have been carried out in the laboratory, the results are PAF (Potential Acid Forming), NAF (Non Acid Forming), and Uncertain. Which later a sample at PT XYZ can be grouped, with a total of 2 drilling points, namely BH-01 with 29 samples and BH-02 with 33 samples. Characteristics of a rock formation, PAF seams are often found in overburden, coal inter-coal seams, and coal floors. Meanwhile, the NAF layer will be evenly distributed on claystone and sandstone, and for Uncertainty it will be spread on the claystone layer. In general, BH 01 was dominated by the NAF layer with a range of NAG pH - 9.40 and NAPP between -243,368 H₂SO₄ / ton of rock to 3,911 H2SO4 / ton of rock, while the PAF layer was with a NAG range of pH 2.74 - 5.42 and NAPP between - 2,007 H₂SO₄ / ton rock up to 32,676 H₂SO₄ / ton rock, and in the uncertainty layer, namely with a range of NAG pH 3,27 - 6,67 and NAPP -9,848 H₂SO₄ / ton rock to 1,266 H₂SO₄ / ton rock. Whereas in the BH-02 study was dominated by NAF with a range of NAG pH 4.59 - 9.08 and NAPP between -259.744 H2SO4 / ton of rock to -2.075 H2SO4 / ton of rock, while the PAF layer was in the range of NAG pH 2.89 - 4.33. and NAPP between 0.773 H₂SO₄ / ton to 90.875 H₂SO₄ / ton, and the uncertainty layer, namely with NAG pH 3.17 and NAPP - 18.585 H₂SO₄ / ton rock.

Keywords: Acid Mine, PAF, NAF, Uncertainty

Abstrak. Identifikasi Air Asam Tambang ini merupakan usaha untuk menentukan potensi batuan pembentuk asam melalui analisis kimia parameter uji statik yang akurat dalam klasifikasi sampel batuan. Penelitian ini diawali dengan melakukan berbagai metode uji statik yang sering dilakukan diantaranya, pH pasta, % Total Sulfur (%TS), Acid neutralizing Capacity (ANC), dan Net Acid Generating (NAG). Dari hasil pengujian Air Asam Tambang yang telah dilakukan di laboratorium, maka didapatkan hasil berupa batuan dengan sifat PAF (Potential Acid Formingi), NAF (Non Acid Forming), dan Uncertainty. Sampel di PT XYZ ini berasal dari 2 titik pengeboran yaitu BH-01 sebanyak sampel 29 buah dan BH-02 sebanyak 33 buah.

Karakteristik suatu formasi batuan, lapisan PAF banyak dijumpai pada floor, batubara, antar batubara, dan roof batubara. Sedangkan pada lapisan NAF akan tersebar merata pada claystone dan sandstone, dan untuk Uncertainty tersebar pada lapisan claystone. Secara umum pada BH 01 didominasi oleh lapisan NAF dengan kisaran NAG pH – 9,40 dan NAPP antara -243,368 kgH₂SO₄/ton batuan hingga NAPP 3,911 kgH₂SO₄/ton batuan, sedangkan lapisan PAF dengan kisaran NAG pH 2,74 – 5,42  dan NAPP antara -2,007 kgH₂SO₄/ton batuan hingga 32,676 kgH₂SO₄/ton batuan, dan pada lapisan uncertainy yaitu dengan kisaran NAG pH 3,27 – 6,67 dan NAPP -9,848 kgH₂SO₄/ton batuan hingga 1,266 kgH₂SO₄/ton batuan. Sedangkan pada penelitian BH-02 di dominasi oleh NAF kisaran NAG pH 4,59 – 9,08 dan NAPP antara -259,744 kgH₂SO₄/ton batuan hingga -2,075 kgH₂SO₄/ton batuan, sedangkan lapisan PAF dengan kisaran NAG pH 2,89 – 4,33 dan NAPP antara  0,773 kgH₂SO₄/ton hingga 90,875 kgH₂SO₄/ton, dan lapisan uncertainy yaitu dengan NAG pH 3,17  dan NAPP – 18,585 kgH₂SO₄/ton batuan.

Kata Kunci: Air Asam Tambang, PAF, NAF, Uncertainy.