PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN AIR LIMPASAN YANG MASUK KE KOLAM BLOK BARAT TERHADAP PIT BLOK TIMUR PENAMBANGAN BATUBARA PT. INDOASIA CEMERLANG (PT. IAC) DESA SUNGAI CUKA, KECAMATAN KINTAP, KABUPATEN TANAH LAUT, PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

Alzur Zanni, Yunus Ashari, Dono Guntoro

Abstract


PT. Indoasia Cemerlang merupakan perusahaan tambang batubara (owner) yang melakukan kegiatan penambangan di job site Desa Sungai Cuka, Kecamatan Kintap, Kabupaten Tanah Laut, Provinsi Kalimantan Selatan.

Debit air limpasan dapat dicari dari nilai curah hujah rencana sebesar 21,315 mm/hari, intensitas curah hujan sebesar 7,389 mm/jam, luas catchment area sebesar 73,54 Ha dan koefisien limpasan termasuk daerah tambang, maka debit air limpasan yang akan masuk ke pit blok barat pada periode ulang hujan 2 tahun sebesar 1,323 m3/detik, 3 tahun sebesar 1,363 m3/detik dan 4 tahun sebesar 1,399 m3/detik.

Debit air limpasan yang masuk ke dalam tambang dapat diminimalisir dengan pembuatan paritan sebanyak 1 saluran dan dibagi menjadi 7 segmen. Perencanaan paritan dibuat berbentuk trapezium sepanjang 1,83 Km dari elevasi titik inlet 105 mdpl dan outlet pada elevasi 80 mdpl dan dapat  mengalirkan debit air limpasan sebesar 3,377m3/detik.

Pencegahan air limpasan yang meluap ke blok timur dapat dilakukan perencanaan kondisi siaga kolam yang terdiri dari 5 kondisi dimulai dari elevasi 48,857 hingga 49,75 mdpl. Penanggulangan air limpasan dapat dilakukan dengan menghitung kebutuhan pompa sebanyak 1 hingga 5 unit. Pompa yang digunakan adalah pompa Ponton Jenis DND 150-4H.  Dimensi settling pond setiap kompartemen pond sepanjang 59,89 m, lebar 29 m dan kedalaman 3,5 meter dengan persen pengendapan sebesar 11,5 %.


Keywords


Sistem Penyaliran Tambang

References


Lordhotaru_ghost@Yahoo.co.id




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/pertambangan.v0i0.2007

Flag Counter    Â