Pengelolaan Pembelajaran Daring Pada Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini Saat Pendemi Covid-19

Abstract

Abstract. This study aims to determine how online learning management in early childhood institutions during the Covid-19 pandemic, which includes how teachers plan online learning during the COVID-19 epidemic, how teachers carry out online learning during the Covid-19 epidemic, how teachers conduct learning evaluations. online covid-19. 1). Planning for online learning from the two schools before carrying out online learning, the school and teachers hold work meetings to discuss programs to be designed during online learning and most importantly from online learning, namely, the internet and learning media. 2). The implementation of online learning from the two schools implements online learning differently from offline learning because of the many obstacles such as internet networks, communication with parents of students, and parents to teachers. In implementing online learning, teachers must be more enthusiastic in implementing learning to children. 3). Evaluation of online learning from the two schools in the evaluation of online learning teachers measures students' abilities through the results of activities carried out by children during the implementation of online learning accompanied by parents of students and the results of children's learning activities will be sent by parents via Whastapp and the teacher will judge. The method used in this research is a survey method with a qualitative approach.

Keywords:  Darung, Learning, Management.

Abstrak. Penelitian  ini  bertujuan  untuk  mengetahui  bagaimana  pengelolaan  pembelajaran  daring  pada  lembaga  anak  usia  dini  saat  pendemi  covid-19  yang  meliputi  bagaimana  guru  melakukan  perencanaan  pembelajaran  daring  saat  pendemi  covid-19,  bagaimana  guru  melakukan  pelaksanaan  pembelajaran  daring  saat  pendemi covid-19, bagaimana  guru  melakukan  evaluasi  pembelajaran  daring covid-19.  1).  Perencanaan pembelajaran daring dari kedua sekolah tersebut sebelum melakukan pembelajaran daring pihak sekolah dan guru-guru melakukan rapat kerja untuk membahas tentang program-program yang akan dirancang selama pembelajaran daring dan yang paling utama dari pembelajaran daring yaitu, internet dan media pembelajaran. 2). Pelaksanaan pembelajaran daring dari kedua sekolah tersebut melakukan pelaksanaan pembelajaran daring berbeda dengan pembelajaran luring karena banyaknya hambatan seperti jaringan internet, komunikasi dengan orang tua siswa, dan orang tua terhadap guru. Dalam pelaksanaan pembelajaran daring guru-guru harus lebih antusias dalam pelaksanaan pembelajaran kepada anak. 3). Evaluasi pembelajaran daring dari kedua sekolah tersebut dalam evaluasi pembelajaran daring guru-guru mengukur kemampuan siswa lewat hasil kegiatan yang dikerjakan oleh anak selama pelaksanaan pembelajaran daring yang di dampingi oleh orang tua siswa dan hasil kegiatan pembelajaran anak akan dikirim oleh orang tua siswa melalui via Whastapp dan guru akan menilai. Metode  yang  digunakan  dalam  penelitian  ini  adalah  metode survei dengan pendekatan  kualitatif.

Kata  kunci:  Pengelolaan,  Pembelajaran,  Daring.