Upaya Peningkatan Kemampuan Literasi Pada Anak Usia 5-6 Tahun Melalui Metode Permainan Kartu Huruf Pelangi Di Paud Permata Hati Kecamatan Cicendo Kota Bandung

Abstract

Abstract. This research is motivated by the existence of a number of children whose literacy abilities have not developed according to the stage of developmental achievement. The research aims to develop the literacy ability of early childhood in Paud Permata Hati. The subject of the study was the children of B2 Paud Permata Hati group with a total of 10 people consisting of 7 boys and 3 girls. The research method used is classroom action research. Data collection techniques used are observation and documentation. The assessment instrument used was the observation guide. Technical analysis is done through qualitative descriptive analysis. The results showed that children's literacy ability increased after the action through an increase from pre-action to Cycle I by 50%, and from Cycle I to Cycle II an increase of 30%. Children who are in the criteria of Very Good Development before the action / pre-action there are 1 child or 10%, in Cycle I as many as 6 children or 60%, and in Cycle II increased to 8 children or 80%. The percentage acquisition shows that the literacy ability of children aged 5-6 years through the rainbow card game with good criteria has reached an indicator of 80% success.

Keywords: literacy alphabet skills, B2 group children

Abstrak. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya beberapa anak pada kemampuan literasi keaksaraan belum berkembang sesuai dengan tahap pencapaian perkembangan. Penelitian bertujuan untuk mengembangkan kemampuan literasi keaksaraan anak usia dini di Paud Permata Hati. Subyek penelitian adalah anak kelompok B2 Paud Permata Hati yang berjumlah 10 orang yang terdiri dari 7 anak laki-laki dan 3 anak perempuan. Metode penelitian yang dipergunakan adalah penelitian tindakan kelas. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan dokumentasi. Instrumen penilaian yang digunakan adalah pedoman observasi. Teknis analisis yang dilakukan melalui analisis deskriptif  kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan literasi anak meningkat setelah adanya tindakan melalui peningkatan dari pra tindakan ke Siklus I sebesar 50%, dan dari Siklus I ke Siklus II mengalami peningkatan sebesar 30%. Anak yang berada pada kriteria Berkembang Sangat Baik sebelum tindakan/pra tindakan ada 1 anak atau sebesar 10% , pada Siklus I sebanyak 6 anak atau 60%, dan pada Siklus II meningkat menjadi 8 anak atau 80%. Perolehan pesentase tersebut menunjukkan bahwa kemampuan literasi anak usia 5-6 tahun melalui permainan kartu huruf pelangi dengan kriteria baik telah mencapai indikator keberhasilan 80%.

Kata Kunci : kemampuan literasi keaksaraan, anak kelompok B2