Upaya Peningkatan Kemampuan Bahasa Anak Melalui Metode Bercerita dengan Boneka Tangan di Kelompok A Pos Paud Nusa Indah Desa Pasirjambu Kabupaten Bandung

Abstract

Abstract. This research is motivated that the language development of class A in Pos Paud Nusa Indah must be improved because there are still children who do not understand the words of the teacher when they are talking or when reading stories. Children have not been able to respond well when conversing activities, when the teacher asks about the activities carried out and asks about stories read, children are still hesitant in answering. This study aims to determine the improvement of class A language skills at Pos Paud Nusa Indah. This research method uses the storytelling method with hand puppets media, which is a puppet that is used as a tool for teachers to use in learning activities, with a larger size that can be put into the hand. The subjects of this study were children aged 4-5 years in group A at the Pos Nusa Indah, Pasirjambu Village, Bandung Regency, with 15 students, consisting of 9 girls and 6 boys. Data collection techniques carried out by observation, interviews, and documentation. The conclusion in this study is to use the method of storytelling, can help improve language skills. Learning using this story method shows an increase in children's ability to speak in the front of the class, be active in conversation and question and answer during evaluation activities, so that it can be said that children's language skills in class A Pos Paud Nusa Indah Increases. The implication of the research shows that the method of storytelling using hand puppets is able to improve children's language. Hand puppet media is able to assist teachers in developing varied and interesting learning, also helps children to concentrate.

Keywords: Language, storytelling, hand puppets

Abstrak. Penelitian ini dilatarbelakangi bahwa perkembangan bahasa Kelompok A di Pos Paud Nusa Indah harus ditingkatkan karena masih ada anak yang kurang memahami perkataan guru ketika sedang berbicara maupun  ketika sedang dibacakan cerita. Anak belum mampu merespon dengan baik disaat kegiatan bercakap-cakap, ketika guru bertanya mengenai kegiatan yang dilakukan dan bertanya mengenai cerita yang dibacakan , anak masih ragu dalam menjawab. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan bahasa kelompok A di Pos Paud Nusa Indah. Metode penelitian ini menggunakan metode bercerita dengan media boneka tangan yaitu boneka yang di gunakan sebagai alat bantu untuk digunakan guru dalam kegiatan pembelajaran, dengan ukurannya lebih besar yang bisa dimasukkan ke dalam tangan . Subjek penelitian ini adalah anak usia 4-5 tahun kelompok A di Pos Paud Nusa Indah Desa Pasirjambu Kabupaten Bandung, dengan jumlah siswa 15 orang anak, terdiri dari 9 orang perempuan dan 6 orang laki-laki. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode bercerita, dapat membantu meningkatkan kemampuan bahasa. Pembelajaran menggunakan metode bercerita ini menunjukkan peningkatan kemampuan anak untuk berbicara didepan , aktif dalam bercakap-cakap dan tanya jawab saat kegiatan evaluasi, sehingga dapat dikatakan bahwa kemampuan bahasa anak di kelompok  A Pos Paud Nusa Indah meningkat. Implikasi dari penelitian menunjukkan bahwa metode bercerita menggunakan boneka tangan mampu meningkatkan bahasa anak. Media boneka tangan mampu membantu guru dalam membangun pembelajaran bervariatif dan menarik, juga membantu anak dalam berkonsentrasi.

Kata kunci: Bahasa, bercerita, boneka tangan