Efektivitas Metode Jigsaw pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas X SMA di SMA PGII 2 Bandung

Muhammad Hilmi Naufal, Ayi Sobarna, Dinar Nur Inten

Abstract


Abstract. The background of this research was carried out on the basis of the low learning outcomes of class X students in the PAI subject for hajj, zakat and waqf material at SMA PGII Bandung, namely the learning outcomes that were still below the average minimum completeness value. Based on the results of the study, there was an average score of students of class X IPA1 which was 54.62 and the mean score of students of class X IPA 2 was 59.15. The school determines the value of kkm for the subjects of Hajj, zakat, and endowments for class X, which is 75. To improve learning outcomes, learning activities need to be adjusted to methods that are able to encourage students to be more active, one of which is by using the jigsaw learning method, where all students are involved in learning activities. The purpose of this research is to answer the formulations of the problem, namely student learning outcomes before and after the jigsaw learning. This research is a type of quantitative research using a quasi-experimental research method. In the experimental class there were 30 students and for the control class there were 30 students. Retrieval of data for this study using the learning outcome test method. The research instrument was tested using the Pearson validity technique and the Spearman-Brown reality. The data analysis technique of this research is using parametric statistical techniques. Based on the results of data analysis, for the results of hypothesis testing, there is a significant value (2 tailed) of 0.000 <0.05, then Ha is accepted and Ho is rejected. From the results of this study, the researcher can conclude that learning activities using the jigsaw method are able to improve learning outcomes of class X students for fiqh subjects on hajj, zakat, and waqf material at SMA PGII 2 Bandung.

Keywords. Jigsaw, Learning Method, Student Learning Outcomes.

 

Abstrak. Penelitian ini dilatarbelakangi dilakukan atas dasar rendahnya hasil belajar siswa kelas X pada mata pelajaran PAI untuk materi haji, zakat, dan wakaf di SMA PGII Bandung yaitu hasil belajar yang masih di bawah rata-rata nilai ketuntasan minimal. Berdasarkan hasil penelitian terdapat nilai rata-rata siswa kelas X IPA1 yaitu 54,62 dan nilai rata-rata siswa kelas X IPA 2 yaitu 59,15. Sekolah menetapkan nilai kkm untuk mata pelajaran haji, zakat, dan wakaf kelas X yaitu 75. Untuk meningkatkan hasil belajar, maka kegiatan pembelajaran perlu disesuaikan dengan metode yang mampu untuk mendorong siswa agar menjadi lebih aktif, salah satunya dengan menggunakan metode pembelajaran jigsaw, dimana semua siswa terlibat dalam kegiatan pembelajaran. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk menjawab rumusan-rumusan masalah, yaitu hasil belajar siswa sebelum dan sesudah dilakukannya pembelajaran jigsaw. Penelitian ini merupakan tipe penelitian jenis kuantitatif dengan menggunakan metode penelitian quasi eksperimen. Pada kelas eksperimen terdapat 30 siswa dan untuk kelas kontrol terdapat 30 siswa. Pengambilan data untuk penelitian ini menggunakan cara uji tes hasil belajar. Instrumen penelitian ini diuji dengan menggunakan teknik validitas pearson dan realibitas Spearman-Brown. Teknik analisis data penelitian ini menggunakan teknik statistik parametric. Berdasarkan hasil analisis data, untuk hasil uji hipotesis, terdapat nilai signifikan (2 tailed) sebesar 0,000 < 0,05, maka Ha diterima dan Ho ditolak. Dari hasil penelitian ini, peneliti dapat menyimpulkan bahwa kegiatan pembelajaran dengan menggunakan metode jigsaw ini mampu untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas X untuk mata pelajaran fiqih pada materi haji, zakat, dan wakaf di SMA PGII 2 Bandung.

  Kata Kunci : Jigsaw, Metode Pembelajaran, Hasil Belajar siswa.

Keywords


Jigsaw, Learning Method, Student Learning Outcomes, Jigsaw, Metode Pembelajaran, Hasil Belajar siswa

Full Text:

PDF

References


Hamdayama, J. (2014). Model Dan Metode Pembelajaran Kreatif Dan Berkarakter. Bogor: Ghalia Indonesia.

Isjoni. (2016). Cooperative Learning. Bandung: Alfabeta.

Lie, A. (1994). Cooperative Learning. Jakarta: PT. Grasindo.

Nurkholis. (2013). Pendidikan Dalam Upaya Memajukan Teknologi. Pendidikan dalam Upaya Memajukan Teknologi, 25

Radia, A. F. (2017). Peningkatan Hasil Belajar IPA Melalui Model Discovery Learning Siswa Kelas IV SDN Gedanganak 02. e-jurnalmitrapendidikan, 710.

Sanjaya, Wina. (2008). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana.

Tambak, S. (2017, April). Metode Cooperative Learning dalam Pembelajaran. 14, 1-5.

Undang-undang No 20 tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. (2003). Jakarta.




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/.v6i2.23946