PENGARUH MARKET VALUE DAN RISK OF RETURN TERHADAP ROA DAN CLOSING PRICE SEBAGAI VARIABEL MODERATING (STUDI KASUS PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI JAKARTA ISLAMIC INDEX TAHUN 2010-2013)

Rahma Fitri, Azib Azib, Nurdin Nurdin

Abstract


Return On Asset (ROA) menggambarkan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan keuntungan dari setiap rupiah asset yang digunakan oleh perusahaan. Dengan mengetahui rasio ini, dapat melihat atau menilai apakah perusahaan ini efisien dalam memanfaatkan aktivitasnya dalam kegiatan operasional perusahaan.Oleh karena itu ada dua hal yang menarik untuk diteliti. Adapun faktor yang mempengaruhi Return On Asset (ROA) yaitu Market Value dan Risk Of Return

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Market Valuedan Risk Of Return terhadap ROA dan Closing Pricevariabel moderating. Penelitian ini menguji ROA saham-saham JII (Jakarta Islamic indekx) di yang tercatat di bursa efek Indonesia selama periode 2010-2013.Sampel penelitian ini adalah 20 perusahaan yang selalu masuk dalam daftar JII selama periode penelitian.Data yang digunakan merupakan data sekunder yang diambil dengan metode dokumentasi.

Dari hasil uji koefisien determinasi (R2) didapat nilai sebesar 8,1% ROA dapat dijelaskan oleh Market Value dan Risk Of Return, sedangkan sisanya 91,1% dipengaruhi oleh faktor lain. Dari hasil uji t Market Valueberpengaruh secara signifikan terhadap ROA dan Risk Of Returntidak berpengaruh secara signifikan terhadap ROA. Dari uji f dapat dikatakan Market Value dan Risk Of Returnberpengaruh signifikan terhadap ROA. Dan dari variabel Closing Pricememperkuat nilai Market Value dan Risk Of Returnterhadap ROA sebesar 8%. Setelah variabel moderating dimasukkan besar regresi campuran Market Valuedan Risk Of Return terhadap ROA naik menjadi 13,1%.


Keywords


market value, risk of return, return on asset, variabel moderating

References


Anargo, Panji dan Piji Pakarti. 2006. Pengantar Pasar Modal. Edisi Revisi. Jakrta: Penerbit PT. Asdi Mahasatya.

Bollen, Nicholas P B, dkk. 2003. Moderating The Bid Ask Spread: Meaxuring The Inventory, Holding Premium. Journal Of Financial Economics.

Damodar N. Gujarati. 2003. “Basic Econometrics†fourth edition McGraw-Hill, New York.

Fabozzi, Frank J. 1999. Manajemen Investasi. Buku Satu. Jakarta. Penerbit Salemba Empat.

Fabozzi, Frank J. 2000. Manajemen Investasi. Buku Dua. Jakarta. Penerbit Salemba Empat

Keown, Arthur J., Scott, David, F., Martin, Hohnd, William Petty, J. 2001.Dasar-Dasar Manajemen Keuangan. Buku Satu. Diterjemahkan Oleh Chaerul D. Djakman Jakarta. Penerbit PT. Salemba Empat.

M, Jogiyanto H. 2003. Teori Portofolio Dan Analisis Investasi. Edisi Tiga. Yogyakarta. Penerbit BPFE-Yogyakarta.

M Fakhruddin, Sopian Hadianto. 2001. Perangkat Dan Model Analisis Investasi Pasar Modal.Jakarta. PT. Elex Media Komputindo.

Nazir, Moh. 2005. Metode Penelitian. Cetakan Keenam. Jakarta. Penerbit Ghalia Indonesia.

Shaper, William F., Bailey, Jeffrey V., Alexander, Gordon J. 2005.Investasi. Diterjemahkan Oleh Pristiny Hermastuti, Doddi Prastuti, Jilid I, Jakarta, Penerbit PT. INDEKS Kelompok Gramedia.

Penelitian Terdahulu:

Subali Dan Dian Zuhroh. 2002. Analisis Pengaruh Transaction Cost Terhadap Holding Period Saham Biasa (Studi Kasus Pada Bursa Efek Jakarta Tahun 2000). Jurnal Riset Akuntasi. Vol. 5, No. 2, Hal. 193-213.

Yulianto, Helmi. 2008. Analisis pengaruh bid-ask spread, market value dan resiko saham terhadap holding period (studi kasus pada saham-saham LQ-45 periode 2003-2005).

Purnaning, Haryani. 2014. Analisis pengaruh bid ask spread, market value, risk of return dan deviden pay out ratio terhadap holding period saham biasa (studi kasus pada saham-saham LQ-45 periode 2010-2013).

www.idx.co.id




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/.v0i0.1875

Flag Counter   Â