Pengaruh Literasi Keuangan terhadap Akses Pembiayaan dan Likukiditas UMKM

Abstract

Abstract. MSMEs are a business unit that plays an active role in improving the economy of a stand-alone country and in the way of individuals or business entities. The problems raised in this study first address the problem of financing access. And the second problem in this study is about business liquidity. Based on this phenomenon, there are several problem formulations in this study as follows: (1) What is the level of MSME financial literacy? (2) What is the level of access to MSME financing? (3) What is the level of liquidity of MSMEs? (4) How far is the influence of financial literacy on access to MSME financing? (5) How far is the influence of financial literacy on MSME liquidity? The researcher used a simple linear regression analysis method using primary data. The primary data is collected by survey techniques or methods and questionnaires as a measurement tool. The population used in this study were MSMEs in Bandung's Buahbatu District as many as 188 MSMEs. The amount of sample used was 65 MSMEs using purposive sampling technique. The results of this study are: (1) The level of financial literacy of MSMEs is in the high category (2) The level of access to MSME financing is in the moderate category (3) The liquidity level of MSMEs is in the moderate category (4) There is an influence between financial literacy variables on access variables UMKM financing (5) There is an influence between financial literacy variables on MSME liquidity variables.

Keywords: Financial Literacy, Access to Financing, Liquidity, MSMEs.

 Abstrak. UMKM merupakan suatu unit usaha yang berperan aktif dalam meningkatkan perekonomian suatu negara yang berdiri sendiri serta dijalankan oleh perorangan atau badan usaha. Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini pertama menganai permasalahan akses pembiayaan. Serta permasalahan kedua pada penelitian ini adalah mengenai likuiditas usaha. Berdasarkan fenomena tersebut maka terdapat beberapa rumusan masalah dalam penelitian ini sebagai berikut: (1) Bagaimana tingkat literasi keuangan UMKM? (2) Bagaimana tingkat akses pembiayaan UMKM? (3) Bagaimana tingkat likuiditas UMKM? (4) Sejauhmana pengaruh literasi keuangan terhadap akses pembiayaan UMKM? (5) Sejauhmana pengaruh literasi keuangan terhadap likuiditas UMKM?. Peneliti menggunakan metode penelian analisis regresi linier sederhana dengan menggunakan data primer. Data primer tersebut dikumpulakan dengan teknik atau metode survei serta kuesioner sebagai alat ukur. Sebanyak 188 pelaku UMKM Kecamtan Buahbatu Kota Bandung yang dijadikan populasi pada penelitian ini. Lalu,sebanyak 65 pelaku UMKM di Kecamatan Buahbatu Kota Bandung yang menjadi sampel dalam penelitian ini. Hasil dari penelitian ini adalah: (1) Tingkat literasi keuangan UMKM berada dalam kategori tinggi (2) Tingkat akses pembiayaan UMKM berada dalam kategori sedang (3) Tingkat likuiditas UMKM berada dalam kategori sedang (4) Terdapat pengaruh antara variabel literasi keuangan terhadap variabel akses pembiayaan UMKM (5) Terdapatnya pengaruh antara variabel literasi keuangan terhadap variabel likuiditas UMKM.

Kata Kunci : Literasi Keuangan, Akses Pembiayaan, Likuiditas, UMKM.