Pengaruh Kepuasan Kerja dan Komitmen Organisasi terhadap Turnover Karyawan pada PT. Ebiz Cipta Solusi

Rizky Dimas Bettega, Sri Suwarsi

Abstract


Abstract. This study aims to determine: (1) the job satisfaction felt by employees partially influences employee turnovers at PT. Ebiz Cipta Solusi. (2) employee organizational commitment has a partial effect on employee turnovers at PT. Ebiz Cipta Solusi, and (3) job satisfaction and organizational commitment simultaneously affect siginifik employee turnovers at PT. Ebiz Cipta Solusi. The analysis of the research scores collected from 133 people can be seen in general job satisfaction perceived by employees is quite satisfied seen from the acquisition of the average score for the variable job satisfaction that is equal to 3.19 which is at an interval of 2.60-3.39 which included in the category quite satisfied and generally the organizational commitment perceived by employees is high from the acquisition of the average score for the variable job satisfaction that is equal to 3.46 which is in the interval 3.40-4.19 which is included in the high category, generally intention to leave (intention to leave) perceived by employees is quite high seen from the acquisition of the average score for the variable job satisfaction that is equal to 3.03 which is in the interval of 2.60-3.39 which falls into the fairly high category. (1) the results of multiple linear regression analysis, it is known that boarding values (intention to leave employees) are (-0,292). Variables of job satisfaction and organizational commitment amount to 0.379 and innovative reward systems of 1.194 have opposite relationships with constants, meaning if participation factors in problem solving and high innovative reward systems the intention is to leave employees low. (2) The coefficient of determination test results of the analysis of Job Satisfaction and Organizational Commitment to Turnover at PT Ebiz Cipta Solusi, amounting to 0.887 or 88.7% showed the ability of job satisfaction and organizational commitment to jointly influence the intention to leave employees and amount to 11.3% were influenced by other factors or variables (3) in the regression model used, there was no heterocedasticity, so the regression model was feasible to predict intention to leave employees based on four independent variables, namely job satisfaction and islamic organ commitment.

 Keywords: Job Satisfaction, Organizational Commitment, and Turnover

Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) kepuasan kerja yang dirasakan karyawan berpengaruh secara parsial terhadap turnovers karyawan di PT. Ebiz Cipta Solusi. (2) komitmen organisasi  karyawan berpengaruh secara parsial terhadap turnovers karyawan  di PT. Ebiz Cipta Solusi, dan (3) kepuasan  kerja  dan komitmen organisasi secara simultan mempengaruhi secara siginifikn  turnovers karyawan  di PT. Ebiz Cipta Solusi. Analisis dari skor-skor penelitian yang dikumpulkan dari 133 orang dapat diketahui pada umumnya kepuasan kerja yang dirasakan karyawan adalah cukup puas dilihat dari perolehan rata rata skor untuk variabel kepuasan kerja yaitu sebesar 3,19  yang berada pada interval 2,60-3,39 yang masuk dalam kategori cukup puas dan pada umumnya komitmen organisasional yang dirasakan karyawan adalah tinggi dari perolehan rata rata skor untuk variabel kepuasan kerja yaitu sebesar 3,46  yang berada pada interval 3,40-4,19 yang masuk dalam kategori  tinggi, pada umumnya intention to leave (niat untuk keluar ) yang dirasakan karyawan adalah cukup tinggi dilihat dari perolehan rata rata skor untuk variabel kepuasan kerja yaitu sebesar 3,03  yang berada pada interval  2,60-3,39  yang masuk dalam kategori cukup  tinggi. (1)hasil analisis regresi linier berganda, diketahui bahwa nilai  kostanta (intention to leave karyawan ) adalah (-0,292) .Variabel kepuasan kerja dan komitmen organisai   sebesar 0,379 dan sistem imbalan inovatif  sebesar 1,194 memiliki hubungan berlawanan arah dengan konstanta ,artinya jika faktor partisipasi dalam pemecahan masalah dan sistem imbalan inovatif tinggi maka intention to leave  karyawan rendah. (2)Hasil uji koefisien determinasi penelitian mengenai Analisis Kepuasan Kerja dan Komitemen Organisasional terhadap Turnover di PT Ebiz Cipta Solusi,sebesar 0,887 atau 88,7%  menunjukkan kemampuan dari kepuasan kerja dan komitnen organisasional secara bersama-sama mampu mempengaruhi intention to leave karyawan dan sebesar 11,3% dipengaruhi  faktor atau variabel lain (3)dalam model regresi yang digunakan, tidak terjadi adanya heterokedastisitas, sehingga model regresi ini layak untuk memprediksi intention to leave  karyawan berdasarkan empat variabel independennya, yaitu kepuasan kerja dan kommitmen organ isasional.

 Kata kunci: Kepuasan Kerja, Komitmen Organisasi, dan Turnover


Keywords


Kepuasan Kerja, Komitmen Organisasi, dan Turnover

Full Text:

PDF

References


Edwin B. Flippo, 2002. Personel Management (Manajemen Personalia), Edisi VII Jilid II, Terjemahan Alponso S, Erlangga, Jakarta

Gilmer, V. H. (1999). Industrial psychology. USA: McGraw Hill Book Company Inc.

Ghozali, Imam. 2006. Aplikasi Multivariate dengan program SPSS. Cetakan IV. Badan Penerbit Universitas Diponegoro. Semarang

Griffin, Ricky, W., 2004. Manajemen, Edisi Ketujuh, Jilid 2, Penerjemah: Gina

Gania, Penerbit Erlangga, Jakarta.

Hani, Handoko T. 2000, manajemen personalia dan sumberdaya manusia,

Edisi II, cetakan keempat belas, Penerbit BPFE, Yogyakarta.

Hariandja, Marihot T.E, 2002. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Grasindo

Hasibuan, S.P., Malayu. (2001). Manajemen Sumber Daya Manusia.. Penerbit: Bumi Aksara. Jakarta.

James C. Craig, dan Grant, Robert M. (2008). Manajemen Strategik. Mediator. Jakarta

Mobley,W. H. 2011. Pergantian Karyawan: Sebab, Akibat dan Pengendaliannya. Terjemahan. Jakarta: PT Pustaka Binaman Pressindo.

Nawawi, Hadari., 2002. Manajemen Sumber Daya Manusia Untuk Bisnis Yang Kompetitif. Gadjah Mada University Press Yogyakarta:

Rivai Veithzal, 2008, Manajemen Sumber Daya Manusia Untuk Perusahaan : dariTeori dan Praktik, PT. RajaGrafindo Persada, Jakarta.

Robert L. Mathis & John H. Jackson. (2006). Human Resources Management, Edisi sepuluh, Salemba Empat.

Robbins, S.P. & Coulter.(2004) . Manajemen. Jakarta. Penerbit: PT Indeks Kelompok. Gramedia. Jakarta.

Siagian, S. 2007. Manajemen Sumber Daya Manusia. PT Bumi Aksara. Jakarta.

Singarimbun dan Effendi . 1995. Metode Venelitian Survei. LP3ES. Jakarta.

Sedarmayanti. 2007. Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung : Refika Aditama.

Sugiono. (209). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, Cetakan Kesebelas. Bandung. Penerbit: CV. Alfabeta.

Umar , Husein.2003.Riset Sumberdaya Manusia Dalam Organisasi. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta

Wexley, K.N., & Yukl, G. (1977). Organizational Behavior and Personnel Psychology. Richard D. Irwin: Home wood, Illinois.

Zeffane, Rachid. 2004. Managemen,organizational behavior, Human Resources Management, UAE

Jurnal :

Helmi, Safrizal H. A. 2004. Analisis Faktor-Faktor Kualitas Kehidupan Kerja yang Berpengaruh terhadap Komitmen Organisasi Karyawan PT Petrokimia Gresik. Skripsi. Surabaya : UNAIR.

Husnawati, Ari. 2006. Analisis kepuasan kerja dan komitmen organisaional terhadap Turnover Karyawan Tesis. Semarang : Program Studi Magister Manajemen Program Pasca Sarjana Universitas Diponegoro.

Lia Witasari. 2009. Analisis kepuasn Kerja Kerja Dan komitmen Organisasional Terhadap Turnover Intentions (Studi Empiris Pada Novotel Semarang)

Noor, Arifin. 2012. Analisis Kualitas Kehidupan Kerja, Turnover, dan Kepuasan Kerja Pada CV Duta Seneran Jepara. Jurnal Economia, Vol. 8 No. 1 April 2012.

Novianto, Ardy. 2012. Analisis kepuaan kerja sebagai Pendukung Peningkatan Keterikatan Karyawan di PT Taspen (Persero) Cabang Bogor. Skripsi. Bogor : Departemen Manajemen, Fakultas Ekonomi Dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor (ITB).

Internet :

(http://thesis.binus.ac.id/Doc/Lampiran/2008-2-00424-MN%20Lampiran.pdf

http://statistikian.blogspot.com/2014/03/analisis-faktor.html




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/.v0i0.16208

Flag Counter   Â