Optimalisasi Biaya Distribusi Teh dengan Menggunakan Stepping Stone Method Pada Pabrik Sedep dan Pabrik Talunsantosa Pangalengan

Rahma Nurindah

Abstract


Abstract. Tea is one of the results of plantations in Indonesia, in the management of tea can be produced from several steps, starting from picking, selecting the quality of tea, grinding, drying, to become tea that can be consumed. in its breeding, tea plantations are managed by several companies both government and private, one of which is managed by a State-Owned Enterprise, namely PT. Perkebunan Nusantara VIII, which manages various kinds of plantation products, including the management of tea products in Sedep mills and Talunsantosa factories in Pangandengan. This study aims to optimize the cost of distribution of tea in Pangalengan from 2 factories to 3 destination countries. The usefulness of this study is to regulate the allocation of tea distribution so that it gets the optimal cost. The analytical method used is using the Stepping Stone method. From the results of the research and calculations with the operational research program, it was found that the company issued tea distribution costs of Rp. 114,000,000.

Keywords: Distribution, Stepping Stone Method, Cost Optimization

 

Abstrak. Teh merupakan salah satu hasil perkebunan di Indonesia, dalam pengelolaannya teh dapat dihasilkan dari beberapa langkah, mulai dari pemetikan, pemilihan kualitas teh, penggilingan, pengeringan, hingga menjadi teh yang dapat dikonsumsi. dalam pembubidayaannya, perkebunan teh dikelola oleh beberapa peruahaan baik pemerintah maupun swasta, dimana salah satunya dikelola oleh Badan Usaha Milik Negara yaitu PT. Perkebunan Nusantara VIII, yang mengelola berbagai macam hasil perkebunan, diantaranya pengelolaan hasil teh di pabrik Sedep dan pabrik Talunsantosa yang berada di pangalengan. Penelitian ini bertujuan untuk mengoptimalkan biaya distribusi teh di pangalengan dari 2 pabrik ke 3 negara tujuan. Adapun kegunaan dari penelitian ini untuk mengatur alokasi pendistribusian teh sehingga mendapat biaya yang optimal. Metode analisis yang digunakan adalah menggunakan metode Stepping Stone (batu loncat). Dari hasil penelitian dan perhitungan dengan program riset operasi diperoleh hasil bahwa perusahaan mengeluarkan biaya distribusi teh sebesar Rp 114.000.000,-.

Kata kunci: Pendistribusian, Metode Stepping Stone, Optimalisasi biaya


Keywords


Pendistribusian, Metode Stepping Stone, Optimalisasi biaya

Full Text:

PDF

References


Assauri, Sofjan. 2016. Manajemen operasi produksi: pencapaian ssaran organisasi berkesinambungan. Jakarta, PT. Rajagrafindo persada.

Haming, Murdifin dan mahfud Nurnajamuddin. 2014. Manajemen produksi modern: operasi manufaktur dan jasa. Jakarta, Bumi Aksara.

Woodward, Frank H, managing the transport service function, 2nd edition 1980.

J.S martinich, production and operations management, 1997

Prawirosetono, Suyadi. 2007. Manajemen Operasi. Jakarta: Bumi Aksara.

Heizer, jay dan Barry Render. 2015. Operations management: sustainability and Supply Chain management. Jakarta, Salemba Empat.

Hirson kurnia (penerjemah). 2015. Manajemen operasi: manajemen keberlangsungan dan rantai pasokan. Jakarta, Selembar empat.

Muhardi. 2011. Manajemen operasi: Suatu pendekatan kuantitatif untuk pengambilan keputusan. Bandung, Refika Aditama

Aspiranti, T. et al. Modul labolaturium manajemen operasi. Bandung, Tim dosen manajemen operasi.

Salim, Abbas. 2012. Manajmen transportasi. Jakarta, PT RajaGrafindo.

Zulfikarijah, Fien. 2014. Operation Research. Edisi Ketiga. Malang : Bayumedia Publishing

Simbolon, Lolita Damora. 2014, Aplikasi Metode Transportasi Dalam Optimasi Biaya Distribusi Raskin Pada Perum Bulog Sub Divre Medan, [Online] http://jurnal.usu.ac.id/index.php/smatematika/article/download/5052/pdf. (23 Maret 2015).




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/.v0i0.16029

Flag Counter   Â