Optimalisasi Sistem Antrian Pelanggan pada Pelayanan di Yayasan Poliklinik Telkom

Abstract

Abstract. The purpose of this research for determining the amount of counter customers at a health clinic telkom .The research is descriptive quantitative , the data collected by using collection research field technique, interviews and observation analysis .With a queue system use model multi channel-multi phase i.e. the queue system consisting of server composed in series or consisting of several phase. Research started by determining the amount counter. System a queue used by health foundation polyclinic telkom now use single phase queue system. Then collecting data every counter registration of many of arrivals and departures every 60 minutes , with time research 5 days monday to with friday. Research now applied with multi channel-multi phase queue model with a double service performance on the customers counter at the telkom health clinic foundation. On the model with 2 counter it can be seen waiting time patients ( ws ) on the system is for 21,6 minutes on a monday and 21.8 minutes on wednesday is above the limit the foundations set a timetable for consumer services maximum of 10 minutes , it can be said queue system when is not yet optimal .After conducted the addition of 1 counter registration waiting time patients on the system ( ws ) fell to 7.45 minutes on a monday and 8.7 minutes on Wednesday. With obtained time wait patient under 10 minutes , so obtained the number of counter optimal is based on the level aspirations.

Keywords: Queue Model Multi Channel, Multi Phase

Abstrak. Tujuan dari penelitian ini untuk menentukan jumlah loket pelanggan pada yayasan kesehatan poliklinik telkom. Penelitian ini merupakan Deskriptip Kuantitatif, data yang diperoleh dari sampel pupulasi menggunakan teknik pengumpulan data riset lapangan, wawancara dan pengamatan dianalisa. Dengan sistem antrian mengunakan model Multi Channel-Multi Phase yaitu sistem antrian yang terdiri dari server yang tersusun secara seri atau terdiri dari beberapa phase. Penelitian dalam skripsi ini diawali dengan menentukan jumlah loket. Sistem antrian yang digunakan oleh yayasan kesehatan poliklinik telkom saat ini mengunakan sistem antrian Single Phase. Kemudian dilakukan pengambilan data tiap loket pendaftaran berupa banyak kedatangan dan keberangkatan tiap 60 menit, dengan waktu penelitian 5 hari Senin sampai dengan Jumat. Penelitian ini menerapkan model Antrian Multi Channel-Multi Phase dengan model pelayanan ganda kinerja loket pelanggan pada pelayanan di yayasan kesehatan poliklinik Telkom, Pada model antrian dengan 2 loket dapat diketahui waktu tunggu pasien (Ws) didalam sistem adalah selama 21,6 menit pada hari senin dan 21,8 menit pada hari rabu berada diatas batas ketentuan yayasan yang menetapkan waktu pelayanan konsumen maksimal 10 menit, maka dapat dikatakan sistem antrian saat ini belum optimal. Setelah dilakukan penambahan 1 loket pendaftaran waktu tunggu pasien didalam sistem (Ws) turun menjadi 7,45 menit pada hari senin dan 8,7 menit pada hari rabu. Oleh karena itu dengan didapatkan waktu menunggu pasien di bawah 10 menit, maka didapatkan jumlah loket yang optimal berdasarkan tingkat aspirasi.

Kata kunci: Model Antrian Multi Channel, Multi Phase