PENGARUH PEMBIAYAAN MARK-UP DAN BAGI HASIL TERHADAP PROFITABILITAS (ROA) PADA BANK SYARIAH MANDIRI PERIODE 2006-2013
Abstract
Prinsip bagi hasil (mudharabah dan musyarakah) merupakan karakteristik umum dan landasan dasar bagi operasional bank syariah secara keseluruhan. Akan tetapi salah satu kendala bank syariah yaitu pembiayaan yang lebih didominasi oleh pembiayaan mark-up (murabahah). Pembiayaan mark-up banyak disalurkan disebabkan karena pembiayaan ini termasuk ke dalam jenis transaksi jual beli, yang mana dapat menentukan keuntungan di awal transaksi tidak seperti pembiayaan bagi hasil yang keuntungannya tidak pasti dan memiliki risiko lebih tinggi di bandingkan pembiayaan jual beli. Untuk mengukur kemampuan bank dalam memperoleh keuntungan adalah dengan melihat tingkat profitabilitas (ROA) bank tersebut. Rumusan masalah penelitian ini (1) bagaimana pembiayaan mark-up dan bagi hasil pada bank syariah mandiri, (2) bagaimana tingkat profitabilitas (ROA) pada bank syariah mandiri, (3) berapa besar pengaruh pembiayaan mark-up dan bagi hasil terhadap profitabilitas (ROA) baik secara simultan maupun parsial pada bank syariah mandiri. Penelitian ini bertujuan (1) untuk mengetahui bagaimana pembiayaan mark-up dan bagi hasil pada bank syariah mandiri, (2) untuk mengetahui tingkat profitabilitas (ROA) pada bank syariah mandiri, (3) untuk mengetahui pengaruh pembiayaan mark-up dan bagi hasil, baik secara simultan maupun parsial terhadap profitabiltas (ROA) bank syariah mandiri.
DOI: http://dx.doi.org/10.29313/syariah.v0i0.784
  Â