Analisis Strategi Penghimpunan Dana Zis di BAZNAS Kabupaten Bandung pada Masa Pandemi COVID-19

Abstract

Abstract—BAZNAS Kabupaten Bandung have been decreasing in amassing funds during the pandemic and have conducted strategies, but communities are still many who haven't paid zis through BAZNAS Kabupaten Bandung. Not enough of the general strategy, but the marketing strategy needs to be seen in order to raise funds. Based on the description, the problem that is formulated and known is; What is zis' fundraising strategy, how is zis' compilation strategy in BAZNAS Kabupaten Bandung during the covid-19 pandemic, how did zis's compilation of strategies analyze the covid-19 pandemic in BAZNAS Kabupaten Bandung. The methods used are empirical qualitative. Data collection techniques using interviews and documentaries. Data analysis techniques using descriptive data analysis techniques. Research shows BAZNAS Kabupaten Bandung are optimal enough to execute marketing strategies at the time of the pandemic, just not optimal in program packaging, no nominal setting, no employee training. Then it is conclusive BAZNAS Kabupaten Bandung needs to repackage programs and establish nominal infaq and shadaqah, which will help raise funds quickly.

Keywords: Strategy, Fundraising, BAZNAS Kabupaten Bandung, Covid-19 Pandemic

Abstrak—BAZNAS Kabupaten Bandung mengalami penurunan dalam menghimpunan dana di masa pandemi dan telah dilakukan strategi, tetapi masyarakat masih banyak yang belum membayar ZIS melalui BAZNAS Kabupaten Bandung. Tidak cukup dengan strategi umum, perlu dilihat segi strategi pemasaran untuk dapat menghimpun dana lebih banyak. Berdasarkan uraian tersebut, masalah yang dirumuskan dan diketahui ialah; bagaimana strategi penghimpunan dana ZIS, bagaimana strategi penghimpunan dana ZIS di BAZNAS Kabupaten Bandung pada masa pandemi covid-19, bagaimana analisis strategi penghimpunan dana ZIS pada masa pandemi covid-19 di BAZNAS Kabupaten Bandung. Metode yang digunakan kualitatif empiris. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis data deskriptif. Hasil penelitian menunjukan BAZNAS Kabupaten Bandung cukup optimal dalam melakukan strategi pemasaran di masa pandemi, hanya belum optimal dalam pengemasan program, tidak ada penetapan nominal, tidak ada pelatihan karyawan. Maka dapat disimpulkan BAZNAS Kabupaten Bandung perlu melakukan pengemasan program dan penetapan nominal infaq dan shadaqah yang akan membantu menghimpun dana secara cepat.

Kata Kunci: Strategi, Penghimpunan dana, BAZNAS Kabupaten Bandung, Pandemi Covid-19