Tinjauan Fatwa DSN-MUI No.02/DSN-MUI/IV/2000 Tentang Tabungan terhadap Penghimpunan Dana di BMT Tumang

Abstract

Abstract— In the DSN-MUI Fatwa No. 02/DSN-MUI/IV/2000 concerning Savings stipulates a fatwa regarding savings that the savings are justified, namely savings based on the principles of mudharabah and wadi'ah. At BMT TUMANG practices fundraising using the principles of mudharabah, wadi'ah, musharaka and grants. The purpose of this study was to find out how the implementation of fundraising at BMT TUMANG and to analyze using the DSN-MUI Fatwa No. 02/DSN-MUI/IV/2000 concerning Savings for raising funds at BMT TUMANG. The research method used in this study is qualitative with a normative juridical approach, the research data obtained through data collection from interviews, documentation and literature studies, the analytical technique used is descriptive analysis method. This study shows that the collection of funds at BMT TUMANG that uses the mudharabah principle is voluntary savings, mudharabah time deposits, future mudharabah deposits and umrah mudharabah deposits and those that use the wadi'ah principle are wadi'ah deposits. Second, in practice BMT TUMANG carries out fundraising in accordance with the principles set out in the DSN-MUI Fatwa No. 02/DSN-MUI/IV/2000 Regarding Savings.

Keywords—Fatwa DSN, Funding

Abstrak—Dalam Fatwa DSN-MUI No. 02/DSN-MUI/IV/2000 Tentang Tabungan menetapkan fatwa tentang tabungan bahwa tabungan yang dibenarkan, yaitu tabungan yang berdasarkan prinsip mudharabah dan wadi’ah. Di BMT TUMANG mempraktikkan penghimpunan dana dengan menggunakan prinsip mudharabah, wadi’ah, musyarakah dan hibah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan penghimpunan dana di BMT TUMANG dan menganalisis menggunakan Fatwa DSN-MUI No. 02/DSN-MUI/IV/2000 Tentang Tabungan terhadap penghimpunan dana di BMT TUMANG.  Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan yuridis normatif, data penelitian ini diperoleh melalui pengumpulan data hasil wawancara, dokumentasi dan studi kepustakaan, teknik analisis yang digunakan yaitu metode desktiptif analisis. Penelitian ini menunjukkan bahwa nghimpunan dana di BMT TUMANG yang menggunakan prinsip mudharabah yaitu simpanan sukarela, simpanan mudharabah berjangka, simpanan mudharabah berjangka untuk masa depan dan simpanan mudharabah umrah dan yang menggunakan prinsip wadi’ah yaitu simpanan wadi’ah. Kedua, dalam praktiknya BMT TUMANG menjalankan penghimpunan dana sesuai dengan prinsip-prinsip yang ditetapkan dalam Fatwa DSN-MUI No. 02/DSN-MUI/IV/2000 Tentang Tabungan.

Kata Kunci—Fatwa DSN, Penghimpunan Dana