Tinjauan Hukum Islam terhadap Fatwa Dewan Hisbah Persis dalam Pelaksanaan Zakat Perdagangan di PC Persistri Kecamatan Dayeuhkolot
Abstract
Abstract. Trade zakat is zakat issued on the ownership of property that is intended for buying and selling. In Dayeuhkolot District, the majority of traders are Muslim. From this assumption, the researcher wants to conduct a study on the implementation of trade zakat by exploring the traders' understanding of the trading zakat. The purpose of this study is to determine the review of Islamic law on the fatwa of hisbah council exactly regarding trade zakat. To find out the review of the fatwa of the hisbah council and Islamic law on the implementation of zakat trading in PC Persistri Dayeuhkolot. The data used in this study were collected using interview techniques. After the data is collected then the data is processed. Then analyzed using qualitative methods with descriptive form data using a normative juridical approach to obtain conclusions. Based on the research results, it is known that there is a difference between jumhur ulama and hisbah council fatwa related to the existence of nishab and haul in trading zakat. Based on the fatwa of the Hisbah council, the percentage of traders' understanding regarding trading zakat is 65%. However, if based on Islamic law does not fully fulfill the terms or conditions and harmonious zakat. Because not all Muslim traders pay zakat based on the prescribed nishab and haul.
Keywords: Understanding, Traders, Trade Zakat
Â
Abstrak. Zakat perdagangan adalah zakat yang dikeluarkan atas kepemilikan harta yang diperuntukkan untuk jual beli. Di Kecamatan Dayeuhkolot mayoritas para pedagang beragama muslim. Dari asumsi ini, peneliti ingin melakukan sebuah penelitian mengenai pelaksanaan zakat perdagangan dengan menggali pemahaman para pedagang mengenai zakat perdagangan tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tinjauan hukum Islam terhadap fatwa dewan hisbah persis mengenai zakat perdagangan, Untuk mengetahui tinjauan fatwa dewan hisbah persis dan hukum Islam terhadap pelaksanaan zakat perdagangan di PC Persistri Dayeuhkolot. Data yang digunakan dalam penelitian ini dikumpulkan dengan teknik wawancara. Setelah data terkumpul lalu data tersebut diolah. Lalu dianalisis menggunakan metode kualitatif dengan data berbentuk deskriptif dengan menggunakan pendekatan yuridis normatif untuk memperoleh kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa adanya perbedaan antara jumhur ulama dengan fatwa dewan hisbah terkait adanya nishab dan haul dalam zakat perdagangan. Berdasarkan fatwa dewan hisbah persentase pemahaman para pedagang terkait zakat perdagangan sebesar 65%. Namun jika berdasarkan hukum Islam tidak sepenuhnya telah memenuhi ketentuan-ketentuan atau syarat-syarat dan rukun zakat. Karena tidak semua pedagang muslim mengeluarkan zakat berdasarkan nishab dan haul yang telah ditentukan.
Kata Kunci: Pemahaman, Pedagang, Zakat Perdagangan
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Agama RI, D. (2009). Al-Qur’anulkarim. Bandung: Syaamil Al-Qur'an.
Az-Zuhaili. (2011). Fiqih Islam Wa Adillatuhu, terj.Abdul Hayyie Al-Kattani. Jakarta: Gema Insani.
Hafidhuddin, D. (2002). Zakat Dalam Perekonomian Modern. Jakarta: Gema Insani Press.
Hasan, A. (2001). Tuntunan Puasa Dan zakat. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Muhammad. (2002). Zakat Profesi. Jakarta: Salemba Diniyah.
Shalehuddin, W. S. (2019). Kumpulan Keputusan Sidang Dewan Hisbah Persatuan Islam (PERSIS) Tentang Aqidah dan Ibadah. Bandung: Persis Pers.
Sulistiani, S. L. (2018). Hukum Perdata Islam. Jakarta: Sinar Grafika.
Qardawi, Y. (2006). Hukum Zakat. Bogor: Pusaka Antar Nusa.
Zuhdi, M. (1988). Masail Fiqhiyah. Jakarta: Haji Masagung.
DOI: http://dx.doi.org/10.29313/syariah.v6i2.24612
  Â