Tinjauan Hukum Ekonomi Islam Mengenai Beban Biaya Top Up Pada Indomart Card di Superindo Cabang Dago Kota Bandung

Nurjannah M Abdullah, Neneng Nurhasanah, Yayat Rahmat Hidayat

Abstract


Abstract. The use of electronic money today is widely used, it is also used in transactions on the Superindo Branch of Dago City of Bandung through the use of the Indomart Card application as electronic money. Payment of services for all services owned by Superindo and Indomart through the Indomart Card payment system from the perspective of Islamic economic law must first be tested for validity, given that Indomart Card users in Indonesia are predominantly Islamic. Because in its implementation it has an indication of excess payment nominal by filling in the Indomart Card balance or top up with the consequence that the consumer gets the excess Indomart Card balance at the time of order so that it can be categorized as usury. Based on the background described above, the purpose of the study is to find out the concept of sharf according to Islamic economic law, to find out the policy and implementation of top up balances in Indomart Card as a payment instrument in Superiondo Branch Dago, Bandung, and to review Islamic economic law regarding top up costs on the Indomart Card at Superindo Dago Branch in Bandung. The method used in this research is descriptive analysis method. The technique of data collection is done by documentation, literature and interviews. Data was obtained through literature studies and the interview process with the management of Dago Superindo Branch related to the Indomart Card application, then reviewed and analyzed. The results of this study indicate that the sharf concept in Islamic economic law is the exchange of currencies on the condition that the two currencies are similar goods, the policy of implementing the top up balance in Indomart Card as a payment instrument in Dion Branch Superiondo in Bandung is done in two ways: refilling through Indomaret or Superindo direct cashiers and repeat through BCA ATMs and Bank Mandiri ATMs. In this case, the consumer is charged an administration fee of Rp. 6,500 - because of the mechanism of interbank funds transfer that occurs when customers refill Indomart Card cards and 3. The top up cost burden to consumers of Indomart Card users in Dindo Branch Superindo Bandung City is in accordance with the Fatwa concept of DSN-MUI No: 116 / DSN-MUI / IX / 2017 About Sharia Electronic Money.

 

Keywords : Top Up, Electronic Money, Islamic Economi Law.

 

 

Abstrak. Penggunaan uang elektronik dewasa ini marak digunakan, termasuk dalam transaksi di Superindo Cabang Dago Kota Bandung melalui penggunaan aplikasi Indomart Card sebagai uang elektronik. Pembayaran jasa untuk semua layanan yang dimiliki Superindo dan Indomart melalui sistem pembayaran Indomart Card dari perspektif hukum ekonomi Islam harus diuji terlebih dahulu keabsahannya mengingat pengguna Indomart Card di Indonesia mayoritas beraga Islam. Karena dalam pelaksanannya memiliki indikasi kelebihan nominal pembayaran dengan pengisian saldo Indaomart Card atau top up dengan konsekuensi pihak konsumen mendapatkan kelebihan saldo Indomart Card pada saat order sehingga dapat dikategorikan riba. Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, maka tujuan penelitian adalah untuk mengetahui konsep sharf menurut hukum ekonomi Islam, untuk mengetahui kebijakan dan pelaksanaan top up saldo dalam Indomart Card sebagai alat pembayaran di Superiondo Cabang Dago Kota Bandung, dan untuk mengertahui tinjauan hukum ekonomi Islam mengenai beban biaya top up pada Indomart Card di Superindo Cabang Dago Kota Bandung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analisis. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan dokumentasi, kepustakaan dan wawancara. Data diperoleh melalui studi literatur dan  proses wawancara dengan pihak manajemen Superindo Cabang Dago terkait aplikasi Indomart Card, kemudian dikaji dan dianalisis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa konsep sharf dalam hukum ekonomi Islam adalah pertukaran mata uang dengan syarat dua mata uang tersebut adalah barang yang sejenis. Kebijakan pelaksanaan top up saldo dalam Indomart Card sebagai alat pembayaran di Superindo Cabang Dago Kota Bandung dilakukan dengan dua cara yaitu pengisian ulang melalui kasir langsung Indomaret atau Superindo dan ulang melalui ATM BCA dan ATM Bank Mandiri. Dalam hal ini, pihak konsumen dikenakan biaya administrasi sebesar Rp. 6.500,-. Karena adanya mekanisme transfer dana antar bank yang terjadi apabila nasabah mengisi ulang kartu Indomart Card dan adanya beban biaya top up kepada konsumen pengguna Indomart Card di Superindo Cabang Dago Kota Bandung. Oleh karena itu, penambahan biaya top up pada Superindo Caang Dago sudah sesuai dengan konsep Fatwa DSN-MUI No: 116/DSN-MUI/IX/2017 Tentang Uang Elektronik Syariah.

 

Kata Kunci: Top Up, Uang Elektronik, Hukum Ekonomi Islam.


Keywords


Top Up, Uang Elektronik, Hukum Ekonomi Islam

Full Text:

PDF

References


Bank For International Settelments, Implications For Central Bank Of The Development Of Electronic Money, Basel: BIS, 1996

Fadli M nur, E-Money: Solusi Transaksi Mikro Modern, (Skripsi—Sekolah Tinggi Akutansi Negara, 2013.

Fatwa DSN-MUI No: 116/DSN-MUI/IX/2017 Tentang Uang Elektronik Syariah.

Ibn Maudud Al- Maushuli, “Al- Ikhtiyar Li-Ta’lil Al-Mukhtarâ€, (Al-Maktabah Al-Syemelah) Cahaya Islam Software, juz 1, Page 15.

Ni Nyoman Anita Candrawati, Perlindungan Hukum Terhadap Pemegang Kartu E-Money Sebagai Alat Pembayaran Dalam Transaksi Komersial, Tesis – Universitas Udayana, 2013.

Oni Sahroni, “Hukum Menggunakan Uang Elektronikâ€, Sumber: https://www.dakwatuna.com/2017/11/14/89409/hukum-menggunakan-uang-elektronik/diakses pada tanggal 1 Desember 2018.

Sutan Remy Sjahdeini, Perbankan Islam dan Kedudukannya dalam Tata Hukum Perbankan Indonesia,Jakarta: PT. Pustaka Utama Grafiti, 2005.

Wahbah Al-Zuhaili, Al-Fiqh’ Al-Islami wa Adillatuh, Damaskus: Dar Al-Fikr, 1985.




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/syariah.v0i0.14466

Flag Counter   Â