Uji Aktivitas Tabir Surya Ekstrak n-Heksan Kulit Buah Manggis (Garcinia mangostana Linn.) Secara In Vitro

Tazkia Ulfa, Sani Ega Priani, Yani Lukmayani

Abstract


Abstract. Ultraviolet radiation give dangerous effect on the skin divided become acute (erythema, phototoxic, reactions, photoallergies, and photosensitivity) and chronic (fotoaging, skin cancer, and immunosuspensi). Avoid excessive exposure UV rays or by using sunscreen. Mangosteen rind contain alfa-mangosteen which include xanton compound known to have activity sunscreen. of fractions mangosteen rind have known that fraction of n-hexane have activity sunscreen better. Previous research has tested the activity of sunscreen fractions mangosteen rind have known that fraction of n-hexane have activity sunscreen better. This research aims to determine of SPF ( Sun Protection Factor ) value of the n- hexane extract mangosteen rind. This research aims to determine activity sunscreen performed with Mansur method in vitro using a spectrophotometer UV/vis of the average absorption wavelength of 290 to 320 nm at intervals of 5 nm to determine the value of SPF by n - hexane extract pf mangosteen rins. The research result showing the n - hexane extract mangosteen rins SPF has a value of 8,387 ± 0,926 at 50 ppm with maximum protection types.

Abstrak. Radiasi ultraviolet memberikan efek berbahaya pada kulit yang dibagi menjadi akut (eritema, reaksi fototoksik, fotoalergi dan photosensitivity) dan kronis (Fotoaging, kanker kulit dan imunosupresi). Untuk itu diperlukan pencegahan untuk mengatasi efek buruk dari paparan sinar matahari dengan cara menghindari paparan berlebihan sinar UV atau dengan menggunakan tabir surya. Kulit buah manggis mengandung α-mangostin yang termasuk senyawa xanton diketahui memiliki aktivitas tabir surya. Penelitian sebelumnya telah menguji aktivitas tabir surya dari fraksi-fraksi kulit buah manggis yang diketahui bahwa fraksi n-heksan memiliki aktivitas tabir surya paling baik. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan nilai FPS (Faktor Pelindung Surya) pada ekstrak n-heksan kulit buah manggis. Pengujian aktivitas tabir surya dilakukan dengan metode Mansur secara in vitro menggunakan spektrofotometer UV/Vis pada nilai serapan rata-rata panjang gelombang 290 sampai 320 nm dengan interval 5 nm untuk menetukan nilai FPS pada ekstrak n-heksan kulit buah manggis. Hasil dari pengujian menunjukan pada ekstrak n-heksan kulit buah manggis mempunyai nilai FPS sebesar 8,387 ± 0,926 pada konsentrasi 50 ppm dengan jenis proteksi maksimal.


Keywords


Kulit buah manggis, Garcinia mangostana Linn., FPS, n-heksan

References


Balakrishnan, K.P., and Nithya, N. (2011). Botanicals as Sunscreen: Their Role in The Prevention of Photoaging and skin Cancer, International Journal of Research in Cosmetic Science, Vol. 1, No.1.

Cooper SJ, Bowden GT (2007). Ultraviolet B regulation of transcription factor families. Roles of Nuclear Factor-kappa B (NF-κB) and Activator Protein-1 (AP-1) in UVB-Induced Skin Carcinogenesis. Curr Cancer Drug Targets. Vol. 4.

Departemen Kesehatan RI. (2000). Parameter Standar Umum Ekstrak Tumbuhan Obat, Jilid 1, Departemen Kesehatan RI, Jakarta.

Dutra, E.A., Oliveira, D.A., Kedorhackman, E.R., & Santoro, M.I. (2004). Determination of Sun Protection Factor (SPF) of Sunscreen by Ultraviolet Spectrophotometry. Brazillian Journal of Pharmaceutical Sciences. Vol. 40

Kaur, C.D. and Saraf S. (2010). ‘In Vitro Sun Protection Factor Determination of Herbal Oils Used In Cosmetics’, Article Pharmacognosy Research

Kementrian Kesehatan RI, (2010) Suplemen I Farmakope Herbal Indonesia. Kementrian Kesehatan RI, Jakarta

Liandhajani, Maria Immaculata Iwo, Sukrasno, Andreanus A. Soemardji, Muhammad Hanafi (2003). Sunscreen Activity of α -mangostin from the Pericarps of Garcinia mangostana Linn. Research Centre for Chemistry Indonesian Institute of Sciences (LIPI) Indonesia. Vol. 03.

Mansyah E, Anwarudinsyah MJ, Sadwiyanti L, Susilohadi A. 1999. Variabilitas genetik tanaman manggis melalui analisis isozim dan kaitannya deonngan variabilitas fenotipiknya. Zuriat

Mela, K.A. (2015). Uji Aktivitas Dan Fotostabilitas Sediaan Mikroemulsi Gel Mengandung Fraksi Kulit Buah Manggis (Garcinia Mangostana L.). [Skripsi], Fakultas MIPA, Universitas Islam Bandung, Bandung.

Rosita. N, Tutiek Purwanti, Agustin , (2010). Stabilitas fisik dan efektivitas Sediaan tabir surya kombinasi Oksibenson dan oktil Metoksisinamat dengan Penambahan asam glikolat. Journal of Farmaceutical, Fakultas Farmasi, Universitas Erlangga, Yogyakarata. Vol. VII, No. 2.

Setiawan, T. (2010). Uji Stabilitas Fisik dan Penentuan Nilai SPF Krim Tabir Surya yang Mengandung Ekstrak Daun Teh Hijau (Camellia sinensis L.), Oktil Metoksisinamat dan Titanium Dioksida. Fakultas MIPA, Universitas Indonesia.




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/.v0i0.4998

Flag Counter    Â