Studi Literatur Aktivitas Mukolitik Beberapa Tanaman Genus Hibiscus dan Genus Piper terhadap Mukus Usus Sapi
Abstract
Abstract. Cough is a physiological state of the body for eliminate foreign particles and phlegm in the airways, the drug that can be used is a drug that works as a mucolytic. Testing of mucolytic activities has been done on the various plants, especially the genus Hibiscus and Piper, because the two genus are widely used as medication. Literature study aims to know of mucolytic activity in the plants of genus Hibiscus and Piper, to be able to determine effective concentration and to know of  secondary metabolites for mucolytic activity in the both genus. This literature study was carried out by reviewing several national journals that have been indexed by Sinta, international journal, and several scientific articles related to the mucolytic activity potential of the genus Hibiscus and Piper such as Hibiscus sabdariffa, Hibiscus rosa-sinensis, Piper crocatum and Piper sarmentosum. The result showed that both of genus has potention mucolytic, while the effective concentration was produced in reducing the viscosity of cow intestinal mucus less than 5% and the both of genus also contains secondary metabolites that act as mucolytic such as alkaloids, saponins, and flavonoids.
Keywords: Mucolytic, Hibiscus, Piper, Cow Intestinal Mucus
Â
Abstrak. Batuk merupakan suatu keadaan fisiologis tubuh untuk dapat mengeliminasi partikel asing dan dahak pada saluran napas, dimana obat yang dapat digunakannya yaitu obat yang bekerja sebagai mukolitik. Pengujian aktivitas mukolitik telah banyak dilakukan pada berbagai tanaman terutama genus Hibiscus dan Piper, dimana kedua genus ini banyak digunakan sebagai pengobatan. Studi literatur ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas mukolitik pada tanaman genus Hibiscus dan Piper, untuk menentukan konsentrasi efektif dan untuk mengetahui metabolit sekunder yang berperan dalam aktivitas mukolitik pada kedua genus tersebut. Studi literatur ini dilakukan dengan mengkaji beberapa pustaka baik jurnal nasional yang telah terindeks sinta, jurnal internasional, dan beberapa artikel ilmiah lainnya terkait potensi aktivitas mukolitik genus Hibiscus dan Piper seperti Hibiscus sabdariffa, Hibiscus rosa-sinensis, Piper crocatum, dan Piper sarmentosum. Hasil menunjukkan bahwa kedua genus tersebut memiliki potensi sebagai mukolitik, dimana konsentrasi efektif yang dihasilkan dalam menurunkan viskositas mukus usus sapi kurang dari 5% serta memiliki kandungan metabolit sekunder yang berperan sebagai mukolitik seperti alkaloid, saponin, dan flavonoid.
Kata kunci: Mukolitik, Hibiscus, Piper, Mukus Usus Sapi
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Afiyati, A. dan Murrukmihadi, M. (2013). ‘The Effect of Fraction Containing Alkaloids of Hibiscus Flowers (Hibiscus rosa-sinensis L.) Red Variety to Mucolytic Activities In Vitro’, Traditional Medicinal Journal, Vol. 18, No. 3, Col. 187-194..
Apriyanti, D. dan Fithriyah, N.H. (2013).‘Pengaruh Suhu Aplikasi Terhadap Viskositas Lem Rokok dari Tepung Kentang’, Jurnal Konversi, Oktober, Vol. 2, No. 2, Col. 23-34.
Endarini, L.H. (2016). Farmakognosi dan Fitokimia, Kementrian Kesehatan RI, Jakarta.
Fitria, V., Ismail, R. dan Nugraha, D. (2017). ‘Uji Aktivitas Mukolitik Infusa Daun Karuk (Piper sormantosum Roxb. Ex. Hunter) Pada Mukus Usus Sapi Secara In Vitro’, Agustus, Vol, 4, No. 2.
Gholib, D. (2015). Tanaman Herbal Anticendawan, Badan Penelitian Pertanian Kementrian Pertanian, Jakarta.
Hechtman, L. (2019). Clinical Naturopathic Medicine, Elsevier, Australia.
Jati, B.M.E. dan Rizkiana, A.P. (2015). ‘Studi Penentuan Viskositas Darah Ayam dengan Metode Aliran Fluida di Dalam Pipa Kapiler Berbasis Hukum Poisson’, Jurnal Fisika Indonesia, Vol. 19, No. 57, Col. 43-47.
Kelly, H.W. (2010). ‘Mucolytic Therapy’, Pediatric Allergy, Immunology, and Pulmonology, Vol. 23, No. 2, Col. 151-154.
Kementrian Kesehatan RI. (2018). Riskesdas 2018. dipublikasikan di www.kesmas.kemkes.go.id. diakses pada tanggal 6 Desember 2019.
Kurniati, N.F., Suwandi, D.W. dan Yuniati, S. (2018). ‘Aktivitas Mukolitik Kombinasi Ekstrak Etanol Daun Kemangi dan Ekstrak Etanol Daun Sirih Merah’, Pharmaceutical Sciences and Research, Maret, Vol. 5, No. 1, Col. 7-13.
Munawaroh, E. dan Yuzammi. (2017). ‘Keanekaragaman Piper (Piperaceae) dan Konservasinya di Taman Nasional Bukit Barisan Selatan, Provinsi Lampung, Media Konsenvarsi, Agustus, Vol. 22, No. 2, Col. 118-128.
Murrukmihadi, M., Ariani, R. dan Wibowo, D. (2012). ‘Formulasi Sirup Ekstrak Bunga Kembang Sepatu (Hibiscus rosa-sinensis L.) Varietas Warna Merah Muda dan Uji Aktivitas Mukolitiknya Pada Mukus Saluran Pernafasan Sapi Secara In Vitro’, Majalah Farmaseutik, Vol. 8, No. 3, Col. 214-217.
Musnadi. (2019). ‘Keanekaragaman Family Malvaceae di Hutan Taman Eden 100 Sebagai Bahan Perangkat Pembelajaran Biologi’, Best Journal (Biology, Education, Science & Technology), September, Vol. 2, No. 2, Col. 32-41.
Nerdy, N. dan Manurung, K. (2018). ‘Mucolytic Activity of Roselle (Hibiscus sabdariffa L.) Calyces Extract on Cow Intestinas Mucus’, Jurnal Kedokteran Hewan, Juni, Vol. 12, No.2, Col. 43-36.
Panggalo, J.T., Porotu’o, J. dan Buntuan, V. (2013). ‘Identifikasi Bakteri Aerob pada Penderita Batuk Berdahak di Poliklinik Interna Blu RSUP Prof. Dr.R.D. Kandaou Manado’, Jurnal eBiomedik, Maret, Vol. 1, No. 1, Col. 408-413.
Rohman, A. (2015). Analisis Obat, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.
Syamsudin. dan Keban, S.A. (2013). Buku Ajar Farmakoterapi Saluran Pernapasan, Salemba Medika, Jakarta.
Utama, S.Y.A. (2018). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Sistem Respirasi, Penerbit Deepublish, Yogyakarta.
Wahyuningtyas, A., Suyatno. dan Hidajati, M. (2016). Aktivitas Mukolitik Senyawa Flavonoid Hasil Isolasi dari Diklorometana Batang Tumbuhan Paku Chingia Sakayensis, dokumen dipresentasikan di Seminar Nasional Kimia dan Pembelajarannya, Surabaya, 17 September.
Wulandari, R.L., Windriyati, Y.N. dan Budiarti, A. (2013). ‘Aktivitas Mukolitik Fraksi Metanol dari Ekstrak Etanol Daun Sirih Merah (Piper crocotum Ruiz and Pav.) pada Mukosa Usus Sapi dan Kandungan Kimianya’, Jurnal Ilmu Farmasi dan Farmasi Klinik, Juni, Vol. 10, No. 1, Col. 36-44.
DOI: http://dx.doi.org/10.29313/.v6i2.22555
