Komparasi Kebijakan Moneter Syariah dan Konvensional Terhadap Inflasi dan Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia Tahun 2007-2014

Muhammad Angga Guntara

Abstract


Kebijakan moneter merupakan kebijakan otoritas moneter atau bank sentral dalam bentuk pengendalian besaran moneter (monetary aggregates) untuk mencapai perkembangan kegiatan perekonomian yang diinginkan. Kebijakan moneter merupakan bagian integral kebijakan ekonomi makro yang dilakukan dengan mempertimbangkan siklus kegiatan ekonomi, sifat perekonomian suatu negara, serta faktor-faktor fundamental ekonomi lainya. Dengan berkembangnya perbankan syariah di Indonesia, maka Bank Indonesia sebagai bank sentral menerapkan sistem moneter ganda, yaitu kebijakan moneter konvensional dan syariah. dual system tersebut tentunya akan mempengaruhi terhadap inflasi dan pertumbuhan ekonomi di Indonesia.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh instrumen kebijakan moneter syariah dan konvensional terhadap inflasi dan pertumbuhan ekonomi di Indonesia dalam jangka pendek dan jangka panjang pada tahun 2007I – 2014IV­. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini Error Correction Model (ECM) berdasarkan data time series periode 2007I – 2014IV­.

Dari hasil jangka pendek, ditemukan bahwa dalam instrumen moneter syariah (PUAS) dan (SBIS) lag (1) berpengaruh terhadap inflasi, sedangkan pada pertumbuhan ekonomi, variabel yang mempengaruhinya adalah SBIS pada lag(1). Sedangkan pada moneter konvensional tidak berpengaruh secara signifikan terhadap inflasi dan pertumbuhan ekonomi pada model jangka pendek. Sementara pada model jangka panjang, instrumen moneter syariah lebih efektif dalam menurunkan inflasi dibandingkan dengan instrumen moneter konvensional.


Keywords


Kebijakan Moneter, Inflasi, Pertumbuhan Ekonomi

References


Ascarya, (2007), Sistem Keuangan dan Moneter Islam, Pusat Pendidikan dan Studi Kebanksentralan, Bank Indonesia.

Ascarya, Hasanah, Heni dan N.A. Achsani, “Permintaan Uang dan Stabilitas Moneter dalam Sistem Keuangan Ganda di Indonesia,†Paper dipresentasikan pada “Seminar dan Kolokium Nasional Sistem Keuangan Islam IIâ€, Bandung, Indonesia, 6 September 2008.

Djohanputro, Bramantyo, (2006), Prinsip-Prinsip Ekonomi Makro. Jakarta: Penerbit PPM.

Gujarati, Damodar, (2003), Ekonometrika Dasar, Terjemahan. Jakarta: Erlangga.

Hardianto, Erwin, (2004), “Mekanisme Transmisi Syariah di Indonesia.†Paper.

Hasanah, Heni, 2007, Stabilitas Moneter pada Sistem Perbankan Ganda di Indonesia,

Skripsi pada Fakultas Ekonomi dan Manajemen Institut Pertanian Bogor: tidak diterbitkan.

Hatta, M., “Telaah Singkat Pengendalian Inflasi dalam Perspektif Kebijakan Moneter Islamâ€, Paper, Jurnal Ekonomi Ideologis, 2008.

Mankiw, N. Gregory, (2003), Teori Makroekonomi Edisi ke-5, Terjemahan. Jakarta: Penerbit Erlangga.




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/.v0i0.5016

Flag Counter    Â