Eksternalitas dan Kebijakan Publik Objek Wisata Maribaya Natural Hot Spring Resort Lembang

Poppy Fabiola, Asnita Frida Sebayang, Ade Yunita Mafruhat

Abstract


Abstract.Maribaya Natural Hot Spring Resort is one of the growing tourist attractions in Langensari Village. The establishment of the Maribaya tourist attraction, the Natural Hot Spring, is late inviting to increase regional income, encouraging investors to start businesses in Desa Langensari, and provides opportunities in the form of employment and side jobs that can be done by local communities. This research uses the rating scale method and the Analytical Hierarchy Process method analyzed with Microsoft Excel and SuperDecision. The results showed that the Maribaya Resort natural hot spring resort raises various forms of positive externalities such as increasing land prices, increasing the number of tourist visits and increasing revenue from BUMDes. In addition, it also brings up negative externalities such as traffic jams on weekends, air pollution, increases in rental prices for business premises, development of tourism facilities and infrastructure, resettlement, access to entrances and making long traffic jams. Public policies that are recommended to internalize externalities include controlled and approved activities within tourist attractions.

Keywords: Externality, Tourism Objects, Public Policy.

 

Abstrak. Objek wisata Maribaya Natural Hot Spring Resort merupakan salah satu objek wisata yang terkenal di Desa Langensari. Berdirinya objek wisata Maribaya Natural Hot Spring Resort telat berperan untuk meningkatkan pendapatan daerah, mendorong para investor untuk membuka usaha di daerah Desa Langensari dan memberikan peluang berupa penyediaan lapangan pekerjaan dan pekerjaan sampingan yang dapat dilakukan oleh masyarakat setempat. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bentuk-bentuk eksternalitas dan kebijakan publik yang cocok untuk memaksimalisasi eksternalitas positif dan meminimalisasi eksternalitas negatif. Metode yang digunakan adalah metode rating scale dan Analytical Hierarchy Process (AHP). Data yang digunakam berupa data primer dan sekunder yang diolah menggunakan Microsoft Excel dan software Super Decision. Hasil penelitian menunjukkan bahwa objek wisata Maribaya Natural Hot Spring Resort menimbulkan berbagai bentuk eksternalitas positif seperti peningkatan harga lahan, meningkatnya jumlah kunjungan wisatawan dan penambahan pendapatan dari BUMDes. Selain itu menimbulkan eksternalitas negatif seperti kemacetan pada hari weekend, pencemaran udara, kenaikan harga sewa tempat usaha, pengembangan sarana dan praasarana pariwisata mengganggu penduduk, akses pintu masuk dan keluar membuat kemacetan panjang. Kebijakan publik yang direkomendasikan untuk menginternalisasi eksternalitas antara lain mengontrol dan mengawasi aktivitias di dalam objek wisata.

Kata Kunci: Eksternalitas, Objek Wisata, Kebijakan Publik.


Keywords


Eksternalitas, Objek Wisata, Kebijakan Publik.

Full Text:

PDF

References


Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bandung Barat. 2015. Profil dan Potensi Kabupaten Bandung Barat. Jawa Barat: Dinas Kebudayaan dan Pariwisata.

Dunn, William N. 2003. Analisis Kebijakan Publik. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Fauzi, A. 2015. Valuasi Ekonomi dan Penilaian Kerusakan Sumber Daya Alam dan Lingkungan. Bogor: Institut Pertanian Bogor.

Ginting, Rachmanta. 2011. Kebijakan Publik dalam Eksternalitas. Jakarta: Pusat Kajian Ilmu Administrasi Universitas Indonesia.

Kodyat, H. 1983. Sejarah Pariwisata dan Perkembangannya di Indonesia. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Nugroho, Riant. 2018. Public Policy Edisi 6. Jakarta: Elex Media Computindo.

PT. Akurasi Kuatmega Indonesia. 2013. Profil Objek Wisata Maribaya Natural Hot Spring Resort. Bandung: PT. Akurasi Kuatmega.

Wahab, Salah. 1992. Manajemen Kepariwisataan. Jakarta: Penerbit Pradnya Paramita.




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/.v0i0.18610

Flag Counter    Â