Strategi Peningkatan Kapasitas Fiskal Kabupaten Garut

Ana Ratna Kania, Asnita Frida Sebayang, Meidy Haviz

Abstract


Abstract. This study aims to determine the internal and external factors that affect use of fiscal capacity and  formulate strategies to improve the fiscal capacity of Garut regency. The study a combination method between qualitative analysis through literature study to identify internal and external factors. And quantitative analysis through quantitative SWOT method to identify fiscal capacity improvement strategy of Garut regency. The weights and ratings in the analysis were obtained through interviews with key informants from BPKAD, Bapenda, and Bappeda of Garut regency. The result of this research is the increase of fiscal capacity in Garut regency has the main strength in the  form of utilization of infomation technology for the management of local tax and e-Billing tax. The main drawback is the high dependence on general allocation fund. Meanwhile, the main opportunities are the development of information, Science and Technology and the main threat is the unstable macroeconomic conditions. Based on the results of quantitative SWOT analysis obtained thath the S-O strategy to increase the fiscal capacity of Garut regency.

Keywords: Fiscal Capacity, SWOT Analysis, Improvement Strategy.

Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi sumber-sumber kapasitas fiskal dan merumuskan strategi untuk meningkatkan kapasitas fiskal Kabupaten Garut. Penelitian menggunakan metode kombinasi antara analisis kualitatif melalui studi literatur untuk mengidentifikasi faktor internal dan eksternal. Serta analisis kuantitatif melalui SWOT kuantitatif untuk mengidentifikasi strategi peningkatan kapasitas fiskal Kabupaten Garut. Bobot dan rating dalam analisis ini diperoleh melalui hasil wawancara kepada informan kunci yang berasal dari BPKAD, Bapenda, dan Bappeda Kabupaten Garut. Hasil dari penelitian ini adalah peningkatan kapasitas fiskal di Kabupaten Garut memiliki kekuatan utama berupa pemanfaatan Teknologi Informasi untuk pengelolaan pajak daerah dan e-Billing pajak. Kelemahan utama adalah ketergantungan terhadap DAU yang masih tinggi. Sementara itu, peluang utama adalah perkembangan Informasi, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, dan ancaman utamanya adalah kondisi ekonomi makro yang belum stabil. Berdasarkan hasil analisis SWOT kuantitatif diperoleh bahwa Strategi S-O adalah strategi paling optimal untuk meningkatkan kapasitas fiskal Kabupaten Garut.

Kata Kunci: Kapasitas Fiskal, Analisis SWOT, Strategi Peningkatan.


Keywords


Kapasitas Fiskal, Analisis SWOT, Strategi Peningkatan.

Full Text:

PDF

References


Apriliasari, Iis. (2016). Pengaruh Pajak Daerah dan Retribusi Daerah Terhadap Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Banyuasin (Periode 2010-2013). Skripsi. http://eprints.radenfatah.ac.id/721/. Diakses pada tanggal 26 Febuari 2018.

Badan Pusat Statistik Kabupaten Garut. (2017). IPM Metode Baru Provinsi Jawa Barat dan Kabupaten/Kota Tahun 2010-2016. https://garutkab.bps.go.id/statictable/2015/12/03/60/ipm-metode-baru-kabupaten-kota-di-jawa-barat-2010-2016.html. Diakses pada tanggal 10 Maret 2018

Badan Pusat Statistik Kabupaten Garut. (2016). Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing Potensi Ekonomi Kabupaten Garut. https://garutkab.bps.go.id/publication/2017/12/27/df852047f0126b8b8950c80a/potensi-ekonomi-kabupaten-garut-2016.html. Diakses pada tanggal 15 Maret 2018.

Djaenuri, Aries. (2012). Hubungan Keuangan Pusat-Daerah. Bogor:Ghalia Indonesia.

Direktorat Jenderal Bina Keuangan Daerah. (2013). DAU Pegang Peranan Penting untuk Pembangunan Daerah. Jakarta:Kementrian Dalam Negeri. http://keuda.kemendagri.go.id/artikel/detail/23-dau-pegang-peranan-penting-untuk-pembangunan-daerah. Diakses pada tanggal 25 Febuari 2018.

Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan, Kementerian Keuangan Republik Indonesia. (2018). Deskripsi dan Analisis APBD – Visualisasi Data APBD. http://www.djpk.kemenkeu.go.id/visual/#/. Diakses pada tanggal 28 Maret 2018.

Edi Suwiknyo. (2017). Skema Pendanaan Daerah : Peran Kapasitas Fiskal Daerah Dipacu.

http://finansial.bisnis.com/read/20170924/9/692498/skema-pendanaan-daerah-peran-kapasitas-fiskal-daerah-dipacu. Diakses pada tanggal 10 Maret 2018.

Herdiman, Muhammad Dhanil. Sebayang, Asnita Frida. Riani, Westi. (2017). Strategi Pengembangan Komoditi Unggulan Jagung di Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo. Jurnal. Universitas Islam Bandung.

Kurniasih, Yani. (2011). Strategi Meningkatkan Kapasitas Fiskal (Pajak Daerah) Di Pemerintah Daerah Kota Bogor (Studi Kasus Dispenda Kota Bogor). Tesis. Bogor : Program Studi Manajemen Pembangunan Daerah. Sekolah Pascasarjana. IPB.

Nugroho, Hanafi. (2016). Analisis Tingkat Kemandirian Fiskal Kabupaten Pringsewu dan Kabupaten Pesawaran Tahun 2011-2013. Skripsi. Bandar Lampung:Jurusan Ilmu Pemerintahan. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Universitas Lampung

Pemerintah Kabupaten Garut. (2014). Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Garut Tahun 2014-2019.

Pemerintah Kabupaten Garut. (2015). Rencana Kerja Pemerintah (RKPD) Kabupaten Garut Tahun 2016.

Putra, Hijrah Primaesa. (2010). Alternatif Strategi Peningkatan Pelayanan Pelanggan Pada Divisi Winteq. PT Astra Otopart Tbk. Bogor : Program Sarjana Alih Jenis Manajemen. Fakultas Ekonomi dan Manajemen. IPB.

Rangkuti, F. (2015). Analisis SWOT : Teknik Membedah Kasus Bisnis. Jakarta : PT. Gramedia.

Sitorus, Bangun Parulian. (2014). Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, dan Dana Alokasi Khusus Terhadap Belanja Daerah di Pemerintah Provinsi Lampung (Tahun 2001-2012). Skripsi. Bandar Lampung:Jurusan Ekonomi Pembangunan. Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Universitas Lampung.

Sebayang, Asnita Frida. (2005). Kinerja Kebijakan Fiskal Daerah di Indonesia Pasca Krisis. Jurnal Ekonomi Pembangunan, 10 (3), 203-214.




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/.v0i0.11959

Flag Counter    Â