Angka Kejadian, Karakteristik dan Gambaran Radiologi Foto Polos Abdomen pada Pasien Ileus Obstruktif di Rumah Sakit Al-Ihsan Bandung Tahun 2014-2015
Abstract
Abstract: Ileus obstruction is a blockage of intestine caused by lumen obstruction or lack of peristaltic. Ileus obstruction could be seen using plain abdominal radiograph. This research was conducted to study the incident and characteristic of age, gender, plain abdominal radiograph, and type of ileus obstruction based on obstructive position at Al-Ihsan hospital Bandung. The study was used descriptive methode and the data is taken from medical record. Whole of data was collecting and processing, and include the inclusion criteria. The results showed that the incident on 2014-2015 were 74 cases. The most common age on 2014-2015 was between 36-50 years old, which consist of 16 patients (42.1%). The incident in male was the highest case with 23 patients (60.5%). The most common plain abdominal radiograph was air fluid level type with 21 cases (55.3%), and high type of ileus obstruction was the highest case with 13 patients (34.2%) based on obstructive position. This research conclude that the incidence of ileus obstruction on 2014-2015 was 38 cases (51.35%).
Abstrak: Ileus obstruktif atau obstruksi usus adalah hambatan pasase usus yang dapat disebabkan oleh obstruksi lumen usus atau oleh gangguan peristaltis, obstruksi usus merupakan gangguan (apapun penyebabnya) aliran normal isi usus sepanjang saluran usus. Gambaran ileus obstruktif dapat dilihat melalui hasil foto polos abdomen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui angka kejadian dan karakteristik usia, jenis kelamin, gambaran foto polos abdomen ileus obstruktif dan tipe ileus obstruktif berdasarkan letak obstruksinya di Rumah Sakit Al-Ihsan Bandung. Penelitian menggunakan metode deskriptif. Penelitian ini diperoleh dari data sekunder berupa rekam medik. Pengumpulan dan pengolahan data diambil secara keseluruhan dan yang memenuhi kriteria inklusi. Hasil penelitian pada Rumah Sakit Al-Ihsan menunjukan bahwa angka kejadian pada tahun 2014-2015 adalah 74 kasus. Kelompok usia terbanyak pada tahun 2014-2015 adalah 36-50 tahun sebanyak 16 pasien (42,1%), jenis kelamin terbanyak adalah laki-laki sebanyak 23 orang (60,5%), gambaran foto polos abdomen tersering adalah tipe air fluid level sebanyak 21 (55,3%) dan berdasarkan letak obstruksinya paling sering ileus obstruktif letak tinggi sebanyak 13 pasien (34,2%).
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Sjamsulhidajat dan De Jong, Wim. 2004. Buku ajar ilmu bedah. Edisi 2. Jakarta: EGC.
World Health Organization. 2008. Causes of death in 2008. Diunduh dari URL : http://www.who.int.
Wijaya, candy. 2010. Obstruksi usus.Edisi No 10. Vol. XXXVI. Diunduh di URL: http://www.jurnalmedika.com/edisi-tahun-2010/edisi-no-10-vol-xxxvi-2010/241-artikel-konsep/420-obstruksi-usus.
Price, Sylvia A.Wilson, Lorraine M. 2005. Patofisiologi konsep klinis proses-proses penyakit. Edisi 6 Jilid 1, Jakarta : EGC.
Bani W. 1994. Patologi gastroenterologi. Jakarta : EGC.
Chris Tanto, dkk 2014. Kapita selekta kedokteran jilid 1. Edisi. 4. Jakarta : FK UI.
Sudarmo P, Irdam I. 2008. Pemeriksaan radiografi polos abdomen pada kasus gawat darurat. Majalah kedokteran indonesia. Vol. 52. No. 12. Diunduh di URL : http://webcache.googleusercontent.com/search?q=cache:q3poGdNuX2QJ:indonesia.digitaljournals.org/index.php/idnmed/article/download/614/602+&cd=1&hl=id&ct=clnk&gl=id.
Indrayani, Margaretha Novi. 2013. Diagnosis dan tata laksana ileus obstruktif. Vol. 2. No 4 : e-jurnal medika udayana. Diunduh di URL: http://ojs.unud.ac.id/index.php/eum/article/view/5113.
DOI: http://dx.doi.org/10.29313/kedokteran.v0i0.4753
  Â