Hubungan Tingkat Pengetahuan Gizi Sehat dengan Pola Makan Sehat Pasien Kanker Payudara Rawat Jalan di RSUD Al-Ihsan Bandung

Robbani Istiqomah, Arief Budi Yulianti, Ismet M. Nur

Abstract


Abstract: Nutritional management is an important part of breast cancer patients. Nutritional intake is influenced by appetite, culture and knowledge about nutrition composition. The goal of this research is to found the relationship between the the level of Knowledge of Healthy Nutritions with Healthy diet in Breast Cancer Outpatients at RSUD Al-Ihsan Bandung. The method used is observational with cross sectional design in 60 breast cancer outpatients from March to June 2016. Variables in this study were the level of knowledge of helathy nutrition and helathy diet with questionnaire by interview. The data analysis with SPSS 18.0 software. The result shows that most of research subject have good knowledge (55% ) and good healthy diet also (71.7% ). The statistical test result shows that there was significant relationship  between the level nutrients knowledge and a good healthy diet  with formula ; p≤0,05 and Prevalence Ratio (RP)= 1.96 (95% CI 1.11-3.45). It shows the patient with good knowledge of helathy nutrition have the opportunity approach twice for having a good healthy diet. The conclusion of this research is significant relationship  between the level of knowledge of Healthy nutrition and healthy diet. It is match with Europian Food Information Council which mentioned that one of the determinants of food choice is knowledge factor.

Abstrak: Penata laksanaan gizi merupakan bagian penting pada pasien kanker payudara. Asupan gizi dipengaruhi oleh nafsu makan, selera makan, budaya dan pengetahuan tentang kandungan gizi makanan tersebut. Penelitian ini bertujuan mencari hubungan antara tingkat pengetahuan gizi sehat dengan pola makan sehat pada pasien kanker payudara rawat jalan di RSUD Al-Ihsan Bandung. Metode yang digunakan adalah observasional, dengan desain potong lintang (cross sectional) pada 60 pasien kanker payudara rawat jalan dari bulan Maret - Juni 2016. Variabel yang diteliti berupa tingkat pengetahuan gizi sehat dan  pola makan sehat dengan alat ukur berupa kuisioner yang diisi dengan wawancara. Analisis data dilakukan dengan menggunakan program SPSS 18.0. Hasil penelitian menunjukan sebagian besar subjek penelitian memiliki pengetahuan yang baik yaitu sebanyak 55% dan sebagian besar memiliki pola makan sehat yang baik  yaitu sebanyak 71,7%. Hasil uji statistik menunjukkan terdapat hubungan bermakna antara pengetahuan gizi sehat dengan pola makan sehat dengan nilai p≤0,05 dan RP (Rasio Prevalence 1,96 (95%CI 1,11-3,45). Hal ini menunjukan pasien dengan tingkat pengetahuan gizi sehat yang baik memiliki peluang mendekati 2 kali lipat untuk memiliki pola makan sehat yang baik. Kesimpulan dari hasil penelitian ini menunjukan terdapat hubungan yang bermakna antara tingkat pengetahuan gizi sehat dengan pola makan sehat. Hal tersebut sesuai dengan Europian Food Information Council yang menyebutkan salah satu determinan dalam pemilihan makanan yaitu faktor pengetahuan.


Keywords


Breast Cancer, Healthy Diet, Healthy Nutrition

References


Almatsier S. 2002.Prinsip Dasar Ilmu Gizi. PT Gramedia Pustaka Utama; Jakarta

Anonim1. 2015. Stop Kanker. Infodatin-Kanker. Kementrian Kesehatan RI Pusat Data dan Informasi Kesehatan

Anonim2. 2013. Nutrition for the Person With Cancer During Treatment : A Guide for Patients and Families Benefits of good nutrition.American Cancer Society

Anonim3. 2005. The Determinants of Food Choice. Reference paper of the european food information council

August A. 2014. Nutritional support of the Patient with Cancer. In: Modern Nutrition in Health and Disease. Edisi ke-11. Philadelphia: Lippincott Williams & Wilkins. hlm. 1194-1208

Cornelia [et.al]. 2013. Proses komunikasi, Tata Laksana, serta Aplikasi Konseling Gizi pada Berbagai Diet. Penebar Swadaya Grup; Jakarta Timur: hlm:11

Gloria NF, Soares N, Brand C, Oliveira FL, Borojevic R TA. 2014. Lycopene and beta-carotene induce cell-cycle arrest and apoptosis in human breast cancer cell lines. Anticancer Res.

Hariani R. 2007. Kecukupan Nutisi pada Pasien Kanker. Indones J Cancer. 4:140-143.

Jo EH, Kim SH, Ahn NS, Park JS, Hwang JW, Lee YS et al. 2007. Efficacy of sulforaphane is mediated by p38 MAP kinase and caspase-7 activations in ER-positive and COX-2-expressed human breast cancer cells. Eur J Cancer Prev.

Kumar V. 2015. Robbin Cothran Pathologic Basis of Disease. 9th ed. Canada. hlm.1051-1066

Ledesma N, MS, RD, CSO. 2015. Nutrition & Breast Cancer. University of California, San Fransisco

Lumban H BF, Crish Tanto [dkk], penyunting. 2014. Kapita Selekta Kedokteran. Jakarta: Media Aesculapius

Muthike CW. 2013. Nutritional Knowledge in Association With Dietary Practices: A Case Study of Kenyatta National Hospital Cancer Treatment Center, Nairobi [dissertation]. Mount Pleasant (MI): University of Nairobi

Notoatmodjo S. 2005. Promosi Kesehatan Teori Dan Aplikasi. Jakarta: PT Rineka Cipta




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/kedokteran.v0i0.4439

Flag Counter    Â