Hubungan antara Pemberian ASI Eksklusif dan Non Eksklusif dengan Kejadian Pneumonia pada Balita
Abstract
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Sugihartono, Nurjazuli. Analisis Faktor Risiko Kejadian Pneumonia Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Sidorejo Kota Pagar. J Kesehat Lingkung Indones. 2012;11(1):82–6.
Story L, Parish T. Breastfeeding Helps Prevent Two Major Infant Illnesses. Internet J Alied Heal Sci Pract. 6:1–5.
Yogi ED. Pengaruh Pola Pemberian ASI dan Pola Makanan Pendamping ASI terhadap Status Gizi Bayi Usia 6-12 Bulan. J Delima Harapan. 2: 14–8.
WHO. Pneumonia. [diunduh 7 Desember 2014]. Tersedia di: http://www.who.int/mediacentre/factsheets/fs331/en/
Riset Kesehatan Dasar. Badan penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementrian Kesehatan RI [diunduh 7 Desember 2014]. Tersedia dari: http://www.litbang.depkes.go.id/sites/download/rkd2013/Laporan_Riskesdas2013.PDF
Annah I, Nawi R, Ansar J. Faktor Risiko Kejadian Pneumonia Anak Umur 6-59 Bulan di RSUD Salewangan Maros Tahun 2012. 2012;1–14
Mokoginta D, Arsin A, Sidik D. Faktor Risiko Kejadian Pnemonia Pada Anak Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Sudiang Kota Makassar. 2013.
WHO. Exclusive breastfeeding, Nutrition. 2014 [diunduh 7 Desember 2014]. Tersedia di:http://www.who.int/nutrition/topics/exclusive_breast feeding/en/
Aldy OS, Lubis BM, Sianturi P, Dkk. Dampak Proteksi Air Susu Ibu Terhadap Infeksi. Sari Pediatr. 2009;11(3):167–73.
Mataram KA. Aspek Imunologi Air Susu Ibu. J Ilmu Gizi. 2011;2(1): 37–48.
Hanson LÅ. Breast-feeding and protection against infection. Scand J Food Nutr. 2006 Mar 1 [diunduh 6 Januari 2015];50(1):32–4. Terseedia dari: http://www.foodandnutritionresearch.net/index.php/fnr/article/ view/ 1551
Widarini, Hubungan Pemberian ASI Eksklusif dengan Kejadian ISPA Pada Bayi, JIG. 2010;I(1):28-41.13. Hanson LÃ…. Immunobiology of Human Milk. How breastfeeding protect babies. 2004
Chantry C, Full Breastfeeding Duration and Associated Decrease In Respiratory Tract Infection in US Children. Pediatrics. 2006;117(2):425-32
DOI: http://dx.doi.org/10.29313/kedokteran.v0i0.1459
  Â