Gambaran Pemberian Obat Antihipertensi Pada Lansia Dengan Dan Tanpa Komplikasi Rs Dustira Cimahi Tahun 2014

Panji Agung Priatmojo, R Anita I, M Rizki A

Abstract


Hipertensi merupakan penyakit yang banyak terjadi pada usia lanjut dan penurunan tekanan darah dengan obat antihipertensi terbukti dapat menurunkan morbiditas dan mortalitas kardiovaskular. Telah dilakukan suatu penelitian deksriptif dengan mengevaluasi kartu catatan rekam medis dengan jumlah sampel 76 orang dari 5.344. Hasil penelitian menunjukkan hipertensi tanpa komplikasi sebanyak 34 orang (44,73%) dan dengan komplikasi sebanyak 42 orang (55,26%). Penderita sebagian besar perempuan  sebanyak (76,31%) dan usia 60-74 tahun (77,63%). Obat Antihipertensi yang sering  digunakan dengan komplikasi adalah golongan antagonis kalsium (32,89%), diuretik (26,31%), angiotensin reseptor bloker (23,68%), beta bloker (19,73%), dan ACE inhibitor (3,94%). Obat antihipertensi yang banyak digunakan tanpa komplikasi adalah golongan ACE inhibitor (17,10%), antagonis kalsium (13,15%), angiotensin reseptor bloker (11,84%), diuretik (6,57%), beta bloker (2,61%). Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa pemberian obat antihipertensi yang sering digunakan pada penderita dengan komplikasi adalah golongan antagonis kalsium, tanpa komplikasi yang sering digunakan obat golongan ACE inhibitor.

 


Keywords


Hipertensi, lanjut usia, obat antihipertensi

References


Daftar Pustaka

Marifatul L. Keperawatan Lanjut Usia. 1st ed. Garaha ilmu; 2011.

Darmojo B. Geriatri : Ilmu Kesehatan Usia Lanjut. 4th ed. Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia; 2011.

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. [cited 2015 january 29] available from http://www.depkes.go.id/download/Buletin%20Lansia.pdf

Suhartini, R. Lanjut Usia menurut WHO 2010; [Diakses tanggal 5 Januari 2015]. Diakses dari http://damandiri.or.id/file/ratnasuhartiniunairbab2.pdf

Informasi Kesehatan. Perubahan fisiologis pada lanjut usia; [Diakses tanggal 7 Januari 2015]. Diakses dari www.smallcrab.com/lanjut-usia/470-perubahan-fisiologis-pada-usia-lanjut

Direktorat Jenderal Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial. Data jumlah lansia terlantar di Indonesia [Diakses tanggal 7 Januari 2015]. Diakses dari www.depkominfo.go.id/jumlah-lansia-di-indonesia-165-juta-orang

Kumar V, Abbas A, Fausto N, Aster J. Patologic Basis of Disease. Edisi ke-8. St. Robbins: Contrans; 2010.

JNC VII: the Seventh Report of the Joint National Comittee on Prevention, Evaluation and Treatment of High Blood Pressure. JAMA 2003; 269/19: 2560-2572.

Harvey PA and Woodward, MC: Management of Hypertension in older People, In: Geriatric Theurapeutic 31/3: 2001

Selecting Antihypertensive Therapy for Elderly Patient; considering average and individuals [Diunduh 10 Januari 2015]. Tersedia dari: http://www.emory.edu/WHSC/MED/CME/CCB/select.html

Suhardjono. 2002; Hipertensi Pada Usia Lanjut [Diunduh 5 Januari 2015]. Tersedia dari: http://www.papdi.or.id

DIURETICS, Kohan DE; 2001 [Diunduh 5 januari 2015]. Tersedia dari: http://www.umed.med.utah.edu.

Corwin, Elizabeth J; Buku Saku Patofisiologi. 3th ed. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.

Hadi, Martono H; Hipertensi Pada Usia Lanjut. Naskah lengkap Simposium Hipertensi IDI Jawa Tengah 1995.

Bustan MN: Epidemiologi Penyakit Tidak Menular. Jakarta: Penerbit Buku Rineka Cipta.

Katzung BG. 2011; Basic and Clinical Pharmacology. Edisi ke-10. USA: McGRAW-Hill Inc. p 161-11

Schmitz P, Kevin J: Martini DDM. Clinical Hipertensi; in: Paul G. Schmitz, MDF, ed. Internal Medicine Just the Facts. Mc KoGRAW-HILL. 2008: p.750-4

Braunwald F; Kasper, Hauser, longo, Jameson . Hypertension Vascular Disease. In: Harrison’s Principles of Internal Medicine.

Riset Kesehatan Dasar. 2013. Tentang Penyakit Tidak Menular [cited Desember 7 2014]. Available at http://www.litbang.depkes.go.id

Pusat Data dan Informasi Kementrian Kesehatan RI. Tentang Hipertensi [cited Desember 7 2014]. Available at http://www.depkes.go.id/structure-publikasi-pusdatin-info

Margaret C. WHO 2013; A Global Brief on Hypertensi [cited 2014 December 2014]. Available at http://www.who.int/cardiovascular_diseases/publications/global_brief_hypertension/en/

Aspek Keluarga Tahap Lansia. 2010 [Diakses tanggal 5 Januari 2015]. Diakses dari www.ners.unair.ac.id

On YK, Kim CH, Sohn DW. Improvement of endotelial function by amlodipine and vitamin C in esential hypertension. 2002. Korean J Intern Med 2002;17(2);131-7.




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/kedokteran.v0i0.1433

Flag Counter    Â