Angka Kejadian, Karakteristik, dan Stadium Penyakit Ginjal Kronik pada Tuberkulosis Paru

kikeu rizki haruman, Rika Nilapsari, Herry Garna

Abstract


Pada pasien penyakit ginjal kronik (PGK) terjadi disfungsi sistem imun berupa depressed cell-mediated immunity (CMI). Toksisitas uremia pada penyakit ginjal kronik menyebabkan perubahan pada parenkim paru dan jalan napas sehingga mucocilliary clearance dan integritas endotel serta barier epitel terganggu. Gangguan CMI dan toksisitas uremia membuat penderita PGK lebih rentan untuk terkena tuberkulosis (TB) paru. Tujuan penelitian untuk mengetahui angka kejadian, karakteristik, serta hubungan antara stadium penyakit ginjal kronik dan tuberkulosis paru. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik. Analisis data dimulai dengan analisis univariat yang bertujuan mengetahui jumlah kasus dan perbandingan karakteristik pasien PGK dengan atau tanpa TB paru, selanjutnya dilakukan analisis multivariat dengan menggunakan uji statistik Eksak Fisher untuk menguji hubungan antara stadium PGK dan kejadian TB paru. Penelitian dilakukan pada bulan Maret sampai Juni 2015 di RSUD Al-Ihsan Bandung. Hasil penelitian, dari 171 orang pasien PGK, 26 orang di antaranya (15,2%) memiliki TB paru. Mayoritas kelompok usia pasien dengan TB paru berada pada kelompok lansia awal (46−55 tahun), diikuti kelompok manula, dewasa akhir, dewasa awal, dan lansia akhir. Mayoritas pasien PGK dengan TB paru adalah laki-laki, sedangkan mayoritas pasien PGK tanpa TB paru adalah perempuan. Hasil uji statistik dengan metode Eksak Fisher menunjukkan p=0,701. Simpulan penelitian, TB paru ditemukan pada semua stadium PGK (1−5) dan terbanyak pada stadium 4 (26,9%). Mayoritas pasien adalah laki-laki yaitu sebanyak 20 orang (77%). Tidak terdapat hubungan antara stadium penyakit ginjal kronik dan kejadian tuberkulosis paru.


References


Kasiske B. Guideline on CKD. Kidney disease improving global outcomes. 2014 Apr 23 (diunduh 25 November 2014). Tersedia dari: www.kdigo.org.

National Kidney Foundation. K/DOQI clinical practice guidelines for chronic kidney disease: evaluation, classifiation, and stratifiation. Am J Kidney Dis. 2002;39 (Suppl 1):3−12.

Kidney Disease: Improving Global Outcomes CKD Work Group. KDIGO 2012 clinical practice guideline for the evaluation and management of chronic kidney disease. Kidney Inter. 2013;3(1 suppl):1−15.

National Chronic Kidney Disease Fact Sheet. National Center for Chronic Disease Prevention and Health Promotion. 2014 (diunduh 2 Desember 2014). Tersedia dari: http://www.cdc.gov/ckd.

Tandi M, Mongan A, Manoppo F. Hubungan antara derajat penyakit ginjal kronik dengan nilai agregasi trombosit di RSUP Prof. dr. R. D. Kandou Manado. J eBM. 2014 Juli;2(2):509.

Suwitra K. Penyakit ginjal kronik. Dalam: Sudoyo Aru W, Setiyohadi B, Alwi I, Simadibrata M, Setiati S, penyunting. Buku ajar ilmu penyakit dalam. Jilid II. Edisi ke-5. Jakarta: Interna Publishing; 2009. hlm. 1035−9.

Sawako K, Chmilewski M, Honda H, Roberto FP, Matsuo S, Yuzawa Y, dkk. Aspects of immune dysfunction in end-stage renal disease. Clin J Am Soc Nephrol. 2008 September;3(5):1526−33.

Mimi N, Medregoniu D, Olteanu M, Golli A, Maceseanu A, Medregoniu R. Tuberculosis and chronic renal failure; therapy patterns. Curr Health Sci J. 2011;37(2):106.

CTCA Guidelines. California: California tuberculosis Controllers Association; 2007.

Sen N, Turunc T, Karatasli M, Sezer S, Demiroglu YZ, Oner EF. Tuberculosis in patients with end-stage renal disease undergoing dialysis in an endemic region of Turkey. US National Library of Medicine National Institute. 2008 Jan-Feb;40(1):81−4 (diunduh 31 Januari 2015). Tersedia dari: PubMED; PMID 18261551.

Erkoc R, Dogan E, Sayarlioglu H, Etlik O, Topal C, Calka F, dkk. Tuberculosis in dialysis patients single centre experience from an endemic area. US National Library of Medicine National Institute. 2004 Dec;58(12):1115−7 (diunduh 29 Januari 2015). Tersedia dari: PubMED; PMID 15646407.

Yudani T, Astuti T. Distribusi M. Tuberculosis genotipe Beijing pada pasien tuberkulosis paru di Malang. J Ked Brawijaya. 2010 Agustus;26(2):70−3.

Venkata RK, Kumar S, Krishna RP, Kumar SB, Padmanabhan S, Kumar S. Tuberculosis in chronic kidney disease. US National Library of Medicine National Institute. 2007 April;67(4):217−20 (diunduh 31 Januari 2015). Tersedia dari: PubMED; PMID 17474557.




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/kedokteran.v0i0.1208

Flag Counter    Â