Eksistensi Radio 102.7 Mq Fm dalam Pembinaan Pemahaman Aqidah Islam Pada Masyarakat Gegerkalong Bandung

Desra Indra Saputra, Rachmat Effendi, Nandang HMZ

Abstract


Abstract. modern times, radio listeners are increasingly careful in evaluating a radio broadcast not only as an object that uses the ear to listen to an event. They also use reason, thought and empathy, thus forming a critical attitude. If the programs broadcast on the radio are not suitable, then their attitude is not just moving channels or waves to other stations, but will be antipathy towards the station which is considered disappointing because the radio broadcasting program is less attractive or does not provide benefits to the audience. The program segmentation on the radio can be in the form of a coaching program or teaching about a scientific insight, one of which is insight into Islam, many radio stations in Indonesia that broadcast broadcast programs to Islam one of which is Qalbu Radio Management (MQ) FM Bandung which contains Aqidah material in Morning Qolbu Management (MQ) broadcast program, remembering that aqidah is the core of Islamic teachings that must be strong as a charitable foundation for the community that is integrated in the experience of sharia and morality. The formulation of the problem consists of, what programs contain the material aqidah, the concept of aqidah like what is conveyed in the broadcast program, How is the effect of the broadcast on the understanding of Islamic faith in the gegerkalong community.

The purpose of this study is to find out what programs explain the aqidah material in the broadcast, how to maintain the aqidah in the radio broadcast program, how the radio program broadcasts 102.7 MQ FM influences the concept of aqidah in the understanding and behavior of the people in Bandung gegerkalong. The usefulness obtained from this study, in order to describe how to foster aqidah understanding in the community in Bandung Gegerkalong and is expected to be an input for all parties of Radio MQ FM Bandung in improving the broadcast program to be better and open up insight to the community to always study one of them MQFM Radio Bandung broadcast program.This study uses descriptive method of qualitative analysis with interview techniques, field observations, and data collection. Then, the data that has been collected is analyzed by data reduction techniques, display data, and draw conclusions and verification.Based on the research, the findings obtained are: 1.It can be known from all existing programs that only the morning MQ program focuses on the material of aqidah. 2. The concept of aqidah conveyed is the concept of tauhiid and rukun iman, which is conveyed through interactive tausyiah and live methods so that it is easily understood by listeners. 3. The result of fostering aqidah understanding through the morning MQ radio broadcast program to listeners in the gegerkalong community is from in terms of aqidah understanding, it is easy to digest and in terms of charity application and behavior it is quite influential to be better seen from the practice of intense worship carried out with indicators of interviews and observations made.

Keywords: Existence of Radio, Coaching, Aqidah.

Abstrak. Di zaman modern, pendengar radio semakin cermat dalam menilai sebuah siaran radio bukan lagi hanya sebagai obyek yang menggunakan telinga untuk menyimak sebuah acara. Mereka juga menggunakan nalar, pikir dan sekaligus empati, sehingga membentuk sikap kritis. Jika program yang disiarkan radio tidak sesuai, maka sikap mereka tidak sekedar memindah channel atau gelombang ke stasiun lain, tetapi akan bersikap antipati terhadap stasiun yang dinilai mengecewakan karena program siaran radio tersebut kurang menarik atau kurang memberikan manfaat bagi pendenganrnya. Segmentasi program dalam radio tersebut dapat berupa program pembinaan atau pengajaran mengenai sebuah wawasan keilmuan, salah satunya adalah wawasan ke islaman, banyak sekali radio di indonesia yang menyiarkan program siaran ke islaman salah satunya adalah Radio Manajemen Qalbu (MQ) FM Bandung yang memuat materi Aqidah dalam program siaran Manajemen Qolbu (MQ) pagi, mengingat bahwa aqidah adalah inti ajaran islam yang harus kuat sebagai pondasi amal pada masyarakat yang di padukan dalam pengamalam ajaran syariah dan akhlak. Rumusan masalahnya terdiri dari, program apa saja yang memuat materi aqidah, konsep aqidah seperti apa yang di sampaikan dalam program siarannya, Bagaimana pengaruh siaran tersebut terhadap pemahaman aqidah islam pada masyarakat gegerkalong. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui program apa saja yang menjelaskan materi aqidah dalam siarannya, bagaimana  pemahanan aqidah pada program siaran radio tersebut, bagaimana pengaruh siaran program radio 102.7 MQ FM yang menjelaskan konsep aqidah pada pemahaman dan prilaku masyarakat di gegerkalong Bandung. Kegunaan yang diperoleh dari penelitian ini, agar dapat menjabarkan bagaimana pembinaan pemahaman aqidah pada masyarakat di gegerkalong bandung dan diharapkan menjadi masukan bagi seluruh pihak Radio MQ FM Bandung dalam meningkatkan program siarannya menjadi semakin baik serta membuka wawasan kepada  masyarakat agar senantiasa menuntut ilmu yang salah satunya pada program siaran Radio MQFM Bandung.Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analisis kualitatif dengan teknik wawancara, observasi lapangan, dan pengumpulan data. Kemudian, data yang sudah terkumpul dianalisis dengan teknik reduksi data, display data, dan mengambil kesimpulan dan verifikasiBerdasarkan penelitian tersebut, maka hasil temuan yang di peoleh yaitu: 1. Dapat di ketahui dari seluruh program yang ada maka hanya program MQ pagi yang fokus memuat materi aqidah. 2. Konsep aqidah yang di sampaikan adalah konsep tauhiid dan rukun iman, yang di sampaikan melalui metode tausyiah dan live interaktif sehingga mudah di pahami oleh pendengar, 3.Hasil dari pembinaan pemahaman aqidah melalui program siaran radio MQ pagi kepada pendengar di masyarakat gegerkalong adalah dari segi pemahaman aqiah mudah di cerna dan dari segi apliaksi amal dan prilaku cukup berpengaruh menjadi lebih baik dilihat dari praktik ibadah yang intens dilaksanakan dengan indikator wawancara dan observasi yang dilakukan.

Kata Kunci: Eksistensi Radio, Pembinaan, Aqidah.

Keywords


Eksistensi Radio, Pembinaan, Aqidah

Full Text:

PDF

References


Ardianto E, Komala L, Karlinah S. 2007. Komunikasi Massa Suatu Pengantar. Edisi Revisi. Bandung [ID]: PT. Simbiosa Rekatama Media.

Ardianto E, Komala L, Karlinah S. 2007. Komunikasi Massa Suatu Pengantar. Edisi Revisi. Bandung [ID]: PT. Simbiosa Rekatama Media.

Arifin A. 2011. Dakwah Kontemporer sebuah Studi Komunikasi.Yogyakarta [ID]:Graha Ilmu.

Arifin A. 2011. Dakwah Kontemporer sebuah Studi Komunikasi.Yogyakarta [ID]:Graha Ilmu.

Arikunto, Suharsimi. Metodelogi penelitian. (Yogyakarta: Bina Aksara. 2006).

Ariyani. 2008. Efektivitas Program Siaran Radio Pertanian Ciawi: Kasus Iklan Pengelolaan Tanaman dan Sumberdaya Terpadu di Kecamatan Ciawi, Bogor. [Skripsi]. Bogor [ID]: Institut Pertanian Bogor.

Asmuni Syukir,Dasar-dasar Strategi Dakwah Islam (Surabaya: Al-Ihlas, 1983).

Badan Statistika Kota Bandung 2014

Baran SJ. 2004. Introduction To Mass Communication: Media literacy andCulture. Edisi ke-3. New York: McGraw-Hill.

Departemen Agama RI, Al-Qur’an dan Terjemahan, (Jakarta: PT. Khairul Bayan, 2005).

Departemen RI, Al-qur'an dan Terjemahannya (Surabaya: Departemen RI.




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/.v0i0.13537

Flag Counter        Â