PENGARUH PENERBITAN OBLIGASI TERHADAP CUMMULATIVE ABNORMAL RETURN

Ajeng Kartika Nurafrianti, Nunung Nurhayati, Sri Fadilah

Abstract


Dalam mengembangkan usahanya atau melakukan ekspansi, perusahaan sering dihadapkan pada berbagai kendala. Salah satu kendala yang dihadapi perusahaanya itu masalah pemenuhan kebutuhan dana. Kondisi tersebut menyebabkan perusahaan berusaha mencari sumber-sumber pendanaan dari luar di antaranya melalui pasar modal. Salah satu instrument investasi berbasis syariah yang sedang trend di pasar modal Indonesia yaitu sukuk. Permasalahan dalam penelitian ini adalah penerbitan obligasi syariah(sukuk) berpengaruh tidak terhadap cummulative abnormal returnnya. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui bagaimana pengaruh penerbitan obligasi syariah (sukuk) secara parsial  terhadap cummulative abnormal return.

Objek penelitian dalam penelitian ini adalah Penerbitan Obligasi Syariah (sukuk). Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dan asosiatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kuantitatif yang berupa data sekunder yaitu berupa laporan perusahaan mana saja yang menerbitkan obligasi syariah. Populasi dari penelitian ini adalah perusahaan-perusahaan yang menerbitkan obligasi syariah. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sampling dan diperoleh 16 sampel perusahan. Metode analisis data  yang digunakan dalam penelitian ini antara lain : uji normalitas,analisis regresi linier sederhana,ujiparsial (t), dan koefisien determinasi dengan bantuan SPSS versi 20.

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat diambil kesimpulan bahwa secara parsial penerbitan sukuk berpengaruh positif dengan signifikansi 5% terhadap cummulative abnormal return. Hasil koefisien determinasi menunjukan bahwa penerbitan obligasi mampu menerangka n perubahan cummulative abnormal return pada perusahaan yang menerbitkan obligasi syariah (sukuk) dan terdaftar di Jakarta Islamic Index sebesar 30,7%. Sisanya merupakan pengaruh faktor lain diluar Penerbitan obligasi Syariah.


Keywords


Obligasi, Sukuk Equity Ratio, Cummulative Abnormal Return



DOI: http://dx.doi.org/10.29313/.v0i0.856

Flag Counter    Â