Pengaruh Penerapan Green Accounting terhadap Tingkat Profitabilitas Perusahaan

Abstract

Abstract. Manufacturing companies that in the production process produce waste that can pollute the environment that occurs by CV Sandang Sari that pollutes the river due to waste disposal because it does not comply with quality standards. This is done to maximize profit which is done without regard to the impact of the company's activities aimed at increasing the company's profitability so that green accounting comes up that not only focuses on finance but on social and environment. This study aims to determine the application of green accounting, the level of corporate profitability and examine the effect of the application of green accounting on the level of corporate profitability in manufacturing companies. In this study, the measurement of green accounting consists of three sub-variables, namely environmental performance, environmental costs and environmental disclosure, while the level of company profitability iszmeasured by ROA. The research method used is the verification method of research with a quantitative approach. The population used is all manufacturing companies while the target population is manufacturing companies listed on the Stock Exchange in 2016-2018 with a total of 143 companies using purposive sampling method obtained by 16 companies that meet the criteria. Hypothesis testing is done by using multiple regression statistical techniques. The results of research on manufacturing companies listed on the Stock Exchange for the period of 2016-2017 show that the application of green accounting has not been realized properly, then the level of profitability of the company has increased in 2017 and decreased in 2018, and the application of green accounting has an effect on the level of profitability of the company.

Keywords: Green Accounting, Environmental Costs Index, Environmental Performance, Environmental Disclosure, Profitability.

 

Abstrak. Perusahaan manufaktur yang dalam proses produksinya menghasilkan limbah yang dapat mencemari lingkungan sekitar yang terjadi oleh CV Sandang Sari yang mencemari sungai akibat pembuangan limbah karena tidak sesuai dengan baku mutu. Hal tersebut dilakukan untuk maksimalisasi laba yang mana dilakukan tanpa memperhatikan dampak akibat aktivitas perusahaan yang bertujuan untuk meningkatkan profitabilias perusahaan sehingga munculah green accounting yang tidak hanya berfokus pada keuangan tetapi pada sosial dan lingkungan.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan green accounting, tingkat profitabilitas perusahaan dan  menguji pengaruh penerapan green accounting terhadap tingkat profitabilitas perusahaan pada perusahaan manufaktur. Dalam penelitian ini, pengukuran green accounting terdiri dari tiga sub variabel yaitu kinerja lingkungan, Indeks biaya lingkungan dan pengungkapan lingkungan, adapun tingkat profitabilitas perusahaan diukur dengan ROA. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitan verifikatif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi yang digunakan adalah seluruh perusahaan manufaktur sedangkan target populasi yaitu perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI tahun 2016-2018 dengan jumlah 143 perusahaan dengan menggunakan metode purposive sampling diperoleh 16 perusahaan yang memenuhi kriteria. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan teknik statistika regresi berganda. Hasil penelitian pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI periode 2016-2017 menunjukan bahwa penerapan green accounting belum terealisasi dengan baik, kemudian tingkat profitabilitas perusahaan mengalami kenaikan pada tahun 2017 dan penurunan pada tahun 2018, dan penerapan green accounting berpengaruh terhadap tingkat profitabilitas perusahaan.

Kata kunci : Green Accounting, Indeks biaya lingkungan, Kinerja Lingkungan, Pengungkapan Lingkungan, Profitabilitas.