Hubungan Antara Pemahaman Kode Etik Jurnalistik dengan Profesionalisme Kerja Wartawan

Rizki Abdul Halim, Askurifai Baskin

Abstract


Media massa saat ini menjadi kebutuhan yang tidak dapat dipisahkan dari aktivitas kita. Setiap hari kita memanfaatkan media massa untuk mendapatkan informasi. Ketatnya persaingan antar lembaga media massa saat ini membuat mereka kehilangan esensi idealisnya karena tidak mampu menjalankan perannya secara profesional. Ketidakmampuan tersebut dapat dilihat dari pengemasan berita yang melanggar kode etik jurnalistik. Kode etik jurnalistik adalah pedoman perilaku etis kewartawanan yang ditetapkan oleh Dewan Pers dan disepakati oleh organisasi wartawan. Seorang wartawan wajib melaksanakan tugasnya dengan baik serta patuh terhadap kode etik jurnalistik. Karena dengan adanya kode etik dan pelaksanaannya merupakan salah satu tolak ukur dalam menilai profesionalisme wartawan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pemahaman kode etik jurnalistik dengan profesionalisme kerja wartawan di Harian Umum Tribun Jabar. Jenis penelitian ini adalahkuantitatif dengan metode korelasional. Pengambilan sampel menggunakan teknik sampling jenuh yang berati sampel diambil dari keseluruhan jumlah populasi. Pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini dengan melakukan kuesioner, wawancara, dan studi kepustakaan. Setelah dilakukan analisis, diperoleh kesimpulan bahwa, terdapat hubungan yang sangat kuat dan signifikan antara pemahaman kode etik jurnalistik dengan profesionalisme kerja wartawan di Harian Umum Tribun Jabar. Pada tahap menulis berita, penyuntingan naskah berita, serta pada tahap publikasi, wartawan Harian Umum Tribun Jabar benar-benar memahami prinsip kejujuran, prinsip kebenaran, dan prinsip menghargai narasumber. The mass media is now a necessity that can not be separated from our activity. Every day we use the mass media to obtain information. Intense competition among mass media agencies today make them lose the essence of idealist because it is not able to perform its role in a professional manner. The inability of the packaging can be seen from the news that violate journalistic ethics. The code of ethics of journalism is journalism ethical conduct guidelines set forth by the Press Council and agreed by journalist organizations. A journalist shall carry out their duties as well as adherence to journalistic ethics. Because with the code of conduct and its implementation is one measure in assessing the professionalism of journalists. This study aims to determine the relationship of understanding of journalism ethics by professionalism of journalists in the Daily Tribune Jabar. This research is a quantitative correlation method. Sampling using saturation sampling technique which means a sample taken from the entire population. The data collected in this study by conducting a questionnaire, interview, and literature study.After analysis, it is concluded that there is a very strong and significant correlation between the understanding of journalism ethics by professionalism of journalists in the Daily Tribune Jabar. At this stage of news writing and copy editing of news, as well as on the stage of publication, the Daily Tribune reporter Jabar really understand the principles of honesty, principle of truth, and the principle of respect informant.

Keywords


Journalistic Code of Ethics, Professionalism, Correlational

References


Effendy, Onong Uchjana. 1984. Televisi Siaran Teori dan Praktek. Bandung: Penerbit Alumni.

_____. 2005. Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek. Bandung: Remaja Rosda Karya.

Emzir. 2012. Metodologi Penelitian Pendidikan Kuantitatif dan Kualitatif. Bandung: Rajagrafindo Persada.

Kusumaningrat, Hikmat & Purnama. 2005. Jurnalistik: Teori Dan Praktik. Bandung: Remaja Rosda Karya.

Morissan, M.A. 2012. Psikologi Komunikasi. Bogor: Ghalia Indonesia.

Mulyana, Deddy. 2010. Ilmu Komunikasi, Suatu Pengantar. Cetakan Empat Belas. Bandung: Remaja Rosda Karya.

Romli, Asep Syamsul M. 2005. Jurnalistik Praktis Edisi Revisi. Bandung: Remaja Rosda Karya.

Sobur, Alex. 2001. Dasar jurnalistik (Diktat). Bandung: Fakultas Ilmu Komunikasi – UNISBA.

Sugiyono. 2007. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sukardi. 2004. Metodologi Penelitian Pendidikan: Kompetensi dan Praktiknya. Jakarta: Bumi Aksara.

Sumadiria, Haris. 2005. Jurnalistik Indonesia, Menulis Berita dan Feature. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/.v0i0.5149

Flag Counter   Â