Wacana Pria Ideal Dalam Majalah Wanita

Syifa Luthfiati, Rita Gani

Abstract


Setiap generasi memiliki tipe pria idealnya masing-masing. Salah satu penyebab dari perubahan tipe pria ideal ini yaitu media massa. Majalah merupakan salah satu bentuk media massa, karena dalam memberikan informasinya, majalah didominasi oleh teks. Teks dipercaya memiliki muatan ideologi tertentu didalamnya. Selain itu, kehadiran teks dalam sebuah majalah merupakan representasi dari realita sosial di masyarakat yang diserap oleh media. Maka penelitian ini akan mengupas pertanyaan Bagaimana Wacana Pria Ideal Pada Rubrik Utama “Evolusi Pria Ideal†di Majalah Femina Edisi Tahunan 2015? Penelitian ini menggunakan analisis wacana kritis Norman Fairclough. Terdapat tiga dimensi bagi Fairclough untuk menganalisis sebuah teks, pertama teks artikel dianalisis dan dideskripsikan secara kritis. Discourse Practice (praktik wacana) memusatkan perhatian pada bagaimana produksi dan konsumsi teks. Sedangkan Sociocultural Practice (praktik sosial budaya) didasarkan asumsi bahwa konteks sosial yang ada diluar media mempengaruhi bagaimana wacana tentang perubahan tipe pria ideal ini hadir dalam Majalah Femina Edisi Tahunan 2015. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari segi dimensi teks Penulis menggambarkan perubahan tipe pria ideal saat ini yaitu, pria yang memiliki kematangan emosional baik. Dari segi praktik wacana yang diterapkan dalam artikel ini yaitu memunculkan produksi teks yang mengalami banyak perubahan. Karena, teks yang dihasilkan oleh Penulis harus melalui tahap editing yang cukup panjang sehingga memungkinkan merubah pola pikir dan gagasan yang ingin disampaikan penulis. Dari segi Praktik sociocultural dalam teks ini banyak dipengaruhi oleh faktor sosial. Faktor sosial ini hadir dari adanya akulturasi yang datang dari media massa. Media massa aktif dalam menghadirkan tipe pria ideal yang terus berubah dari masa ke masa. Tampilan yang disajikan oleh media tidak hanya pria Indonesia namun dari berbagai negara yang secara tidak langsung mampu mempengaruhi tipe pria ideal di Indonesia. Terakhir, dari pandangan pembaca mengenai tipe pria ideal saat ini sepakat dengan Penulis yaitu pria yang memiliki emosional baik dan mampu menunjukkan sisi feminin jika dibutuhkan namun tidak keluar dari identitas prianya. Tetapi, perubahan tipe pria yang terus terjadi saat ini melahirkan istilah-istilah baru bagi pria. Istilah-istilah tersebut memiliki ciri yang semakin bertolak belakang pada konsep maskulin tradisional yaitu pria feminin dan pria feminin ini menjadi salah satu tipe pria ideal saat ini.

Keywords


Majalah, Wacana, Evolusi, Pria

References


Ardianto, Elvinaro. Komala, Luktiati. Karlinah, Siti. 2007. Komunikasi Massa Suatu Pengantar. Bandung: Refika Offset.

Connell, R. W. 2002. Masculinities. Los Angeles: University of California Press.

Eriyanto. 2009. Analisis Wacana, Pengantar Analisis Teks Media. Yogyakarta:LkiS.

Fakih, Mansour. 1996. Analisis Gender dan Transformasi Sosial. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Romli, Asep Syamsul. 2008. Kamus Jurnalistik: Kumpulan Istilah Jurnalistik Cetak, Radio, dan Televisi. Bandung: Simbiosa.




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/.v0i0.1985

Flag Counter   Â