PENGELOLAAN KESAN BAND BURGERKILL SEBAGAI BAND METAL (UNDERGROUND)

Nurfian Anugrah Pratama, Kiki Zakiah

Abstract


Abstract. Each individual conduct impression management in order to obtain a positiveimage is no exception musicians who need both a positive perception in front of fans or in thework environment. There are groups who are emotionally bind and affect the formation ofimpression management. This group is called the reference group, with the look of this groupindividuals directing their behavior and adapt itself to the characteristics of the group, whichdraws from the band Burgerkill is processing the message conveyed to the audience throughwell, with evidence that this band can penetrate the international market. And the importantpoint is that indie band with metal music stream can be received well by the audience. Thetheory used in this research is to use the theory of general theory of interpersonalcommunication. The special theory is the theory of Erving Goffman Dramaturgy emphasizesthat his analysis to the next stage (stage front) and rear stage (back stage). The results of thestudy in the context of front stage as the stage is understood that only features includemanipulation Burgerkill Band status symbols such as how to dress, make-up, style, andattitude and behavior that covers the scope of the university impression Underground metalband. While the band back stage Burgerkill personal in their daily lives such as make-up,clothes, attitudes and behaviors, body language, and how to speak the word or use a differentstyle at the time was in the stage.Keywords: Dramaturgy, Front Stage, Back Stage, Band BurgerkillAbstrak. Setiap individu melakukan manajemen kesan guna mendapatkan citra positif tidakterkecuali musisi yang membutuhkan persepsi positif baik di depan fans atau di lingkungankerjanya. Ada kelompok yang secara emosional mengikat dan berpengaruh terhadappembentukan manajemen kesan. Kelompok ini disebut kelompok rujukan, dengan melihatkelompok ini maka individu mengarahkan perilakunya dan menyesuaikan dirinya dengan ciricirikelompoknya, yang menarik dari band Burgerkill ini adalah pengolahan pesan yangdisampaikan kepada audiens sampai dengan baik, dengan bukti bahwa band ini dapatmenembus pasar international. Dan point pentingnya adalah band indie yang dengan aliranmusik metal dapat diterima dengan baik oleh audiens. Teori yang digunakan dalam penelitianini teori umumnya yaitu menggunakan teori komunikasi Antarpribadi. Adapun teori khususyaitu teori Dramaturgi Erving Goffman yang analisisnya lebih menekankan kepada panggungdepan (front stage) dan panggung belakang (back stage). Hasil penelitian dalam konteks frontstage dipahami sebagai panggung yang hanya menonjolkan status Band Burgerkill meliputimanipulasi simbol-simbol seperti cara berpakaian, make-up, gaya bahasa, serta sikap danperilaku yang meliputi ruang lingkup universitas kesan Band metal Underground. Sementaraback stage personal Band Burgerkill dalam kehidupan sehari-harinya seperti make-up,pakaian, sikap dan perilaku, bahasa tubuh, dan cara bertutur kata atau penggunaan gayabahasa yang berbeda pada saat sedang berada di panggung.Kata Kunci : Dramaturgi, Front Stage, Back Stage, Band Burgerkill

References


Ardianto, Elvinaro. 2007. Komunikasi Massa Suatu Pengantar. Bandung : Simbosa

Rekatama Media.

Atkin, Douglas. 2005 . Membangun kesetian merek. Yogyakarta : PT. Bentang

Pustaka.

Cangara, Hafied. 2003. Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta: PT Grafindo Persada

DeVito, Joseph A. 2007. Komunikasi Antar Manusia (Alih Bahasa : Agus Maulana).

Jakarta: Professional Books

Djohan, 2009. Psikologi Musik. Yogyakarta, Best Publisher

Effendi, Onong Uchjana. 2003. Ilmu Teori dan Filsafat Komunikasi. Bandung:

PT. CitraAditya Bak.

Flower, H. James. “Visualisasi seni warna dalam simbol†Jakarta. PT. Gramedia

Pustaka Utama

Hartley, Jhon. 2004. Communication, Cultural & Studies. Bandung. PT. Gramedia.

Koeswara, kusnadi, 2008 Konstruksi Sosial Media Massa. Jakarta: Kencana.

Mead Helbert, 2002. Teori Sosiologi Modern. Jakarta : Kencana

Moleong J Lexy. 2002. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung : PT. Remaja

Rosdakarya

_______________. 2008. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung : PT. Remaja

Rosdakarya

Mulyana, Deddy. 2001. Metode Penelitian Komunikasi. Bandung: Remaja

Rosdakarya.

Mulyana, Deddy. 2002. Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung: Remaja

Rosdakarya.

Mulyana, Deddy. 2004. Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung: Remaja

Rosdakarya.

Mulyana, Deddy. 2010. Metode Penelitian Komunikasi. Bandung: Remaja

Rosdakarya.

Patton, Michael Quinn. 2002 Qualitative Education Methods, Beverly Hills, Sage

Publicatio

______________ 2004. Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung: Remaja

Rosdakarya.

______________ 2005. Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung: Remaja

Rosdakarya.

______________ 2006. Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung: Remaja

Rosdakarya.

Rakhmat, Jalaludin. 2005. Psikologi Komunikasi. Bandung: Remaja

Rosdakarya.

_______________. 2008. Psikologi Komunikasi. Bandung: Remaja

Rosdakarya.’

Ruslan, Rosady. 2001.Metode Penelitian Public Relations dan Komunikasi. Jakarta:

PT. Raja Grafindo Persada.

Sugiyono, 2007. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D, Bandung:

Alfabeta.

Walkito, Bimo. 1980. Psikologi Perkembangan, Suatu Pendekatan. Sepanjang

Rentang Kehidupan, Jakarta: Erlangga.

Weiss, Mitch. 2005. Managing Artists in pop musik, Jakarta. PT. Gramedia Grup

Widjaja, A.W. 2000. Komunikasi: Komunikasi dan Hubungan Masyarakat.

Jakarta: Bumi Aksara




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/.v0i0.155

Flag Counter   Â