STUDI DESKRIPTIF MENGENAI CHARACTER STRENGTH PADA SUAMI YANG MEMILIKI ISTRI PENDERITA PASCA STROKE DI RUMAH SAKIT AL ISLAM BANDUNG MEMILIKI IS

AULIA ADIYATI, LILIM HALIMAH

Abstract


Perempuan dengan penyakit stroke lebih banyak mengalami kelumpuhan dan kematian dibandingkan laki-laki. Seorang istri yang terserang stroke mengalami ketidakmampuan motorik dan fungsi kognitif. Istri tidak dapat melayani kebutuhan suami dan melaksanakan segala perannya. Hal tersebut membuat suami mengambil alih peran istri. Hal tersebut tidak mudah karena suami menghadapi banyak kesulitan, namun suami tidak lantas menyerah dan meninggalkan istrinya. Meskipun istrinya memiliki keterbatasan, suami tetap setia mendampingi dan merawat kesembuhannya. Tujuan penelitian ini untuk memperoleh gambaran character strength pada suami yang memiliki istri pasca stroke di Rumah Sakit Al-Islam Bandung. Character strength adalah karakter pada diri individu yang mengarahkan individu pada pencapaian tujuan atau trait positif yang terefleksi dalam pikiran, perasaan, dan tingkah laku (Peterson & Seligman, 2002). Character strength dibagi menjadi 24 macam karakter yang dikelompokkan menjadi enam virtue. Penelitian ini menggunakan alat ukur Values In Action inventory of Strength yang terdiri dari 181 item valid berdasarkan teori character strength dari Peterson & Seligman (2002) dan telah dialihbahasakan ke dalam bahasa Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan subjek penelitian sebanyak 19 orang yang diperoleh menggunakan teknik accidental sampling. Hasil dari penelitian ini menunjukkan adanya lima character strength khas (signature strength), yaitu love, gratitude, hope, self regulation, dan prudence.

 


Keywords


Suami, Pasca Stroke, Character Strength

References


Ancok, Djamaluddin. (1992). Penyusunan Skala Pengukur. Yogyakarta: Pusat Penelitian Kependudukan Universitas Gajah Mada.

Arikunto, Suharsimi (2003). Prosedur Penelitian. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Hurlock, Elizabeth. 1980. Psikologi Perkembangan: Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Natalia, Yunda. (2012). Studi Deskriptif Mengenai Resiliensi Pada Istri Yang memiliki Suami Penderita Pasca Stroke Berat di Rumah Sakit Santosa Bandung. Skripsi. Bandung: Universitas Islam Bandung.

Noor, Hasanuddin. (2009). Psikometri, Aplikasi dalam Penyusunan Instrumen Pengukuran Perilaku. Bandung: Universitas Islam Bandung.

Peterson, C. & Seligman, M.E.P. (2004). Character Strength and Virtues; A Handbook and Classification. New York: Oxford University Press, Inc.

Sarafino, E.P. (1994). Health Psychology Biopsychosocial Interaction Second Edition. Canada: John Willey and Sons, Inc.

Seligman, M.E.P (2002). Authentic Happiness: Menciptakan Kebahagiaan Dengan Psikologi Positif.(Eva Yulia Nukman, Trans). Jakarta: PT Mizan Pustaka.

Seligman, M.E.P dan Csikszentmihalyi, M. (2000). Positive Psychology: An Introduction. American Psychologist.

Shiddieq, Zharfan Muhammad. (2012). Studi Deskripstif Mengenai Character Strength Pada Staf Pendamping Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) Di Rumah Cemara Bandung. Skripsi. Bandung: Universitas Islam Bandung.

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R7D. Bandung: CV. Alfabeta.

Yuliani, Indri Puteri. (2013). Studi Mengenai Kekuatan Karakter (Character Strength) Pada PNS yang Berprestasi di Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jawa Barat. Skripsi. Bandung: Universitas Islam Bandung.




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/.v0i0.989

Flag Counter    Â