Hubungan Stres dengan Perilaku Mengudap (Studi Korelasional Pada Mahasiswa Obesitas yang pernah atau sedang Melakukan Diet di Kota Bandung

Tsana Ulfah Ullaya, Suci Nugraha

Abstract


Obesitas merupakan akumulasi lemak tubuh yang berlebihan (Taylor, 2015) dan dapat terjadi pada semua individu, di antaranya adalah mahasiswa. Salah satu pengobatan untuk mengatasi obesitas adalah melakukan treatment diet (Ogden, 2012).  Berdasarkan hasil wawancara dengan salah satu dokter ahli gizi di Bandung, treatment diet seringkali tidak berhasil dikarenakan mereka memakan kudapan yang tidak sesuai dengan anjuran dokter di sela-sela treatment diet sehingga dapat menghambat keberhasilan treatment tersebut Salah satu alasan mereka mengudap karena stres. Tujuan penelitian ini ingin memperoleh data empiris mengenai hubungan stres dengan perilaku mengudap pada mahasiswa obesitas yang pernah atau sedang melakukan diet. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode koresional. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner yang diberikan kepada 34 sampel dari populasi penelitian dengan menggunakan teknik sampling aksidental. Dalam pengolahan data, penelitian ini menggunakan uji korelasi Rank Spearman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif antara stres dengan perilaku mengudap dengan nilai koefisien korelasi sebesar 0,420. Stres juga memiliki hubungan positif dengan perilaku mengudap pada mahasiswa obesitas laki-laki dengan koefisien korelasi sebesar 0,383 dan 0,402 pada mahasiswa perempuan

Keywords


Obesitas, Stres, Perilaku Mengudap, Diet

References


Coulston, Ann M, et.al. (2013). Nutrition in The Prevention and Treatment of Disease. Amerika: Academic Press Is An Imprint of Elsevier

National Geographic. (2014). Jumlah Orang Obesitas di Seluruh Dunia TerusMeningkat.http://nationalgeographic.co.id/berita/2014/06/jumlah-orang-obesitas-di-indonesia-terus-meningkat

Nevid, Jeffrey.S, dkk. (2003). Psikologi Abnormal. In Jeffrey S. Nevid (Eds), Faktor-faktor Psikologis yang Mengurangi Stres (pp. 144-145). Jakarta: Penerbit Erlangga

Noor, Hasanuddin. 2009. PSIKOMETRI (cetakan ke-4). Bandung: Tidak ada penerbit.

Ogden, J. (2012). Health Psychology. London: The McGraw-Hill Companies

Sarafino, Edward P., & Timothy W Smith. (2011), Health Psychology Biopsychosocial Interactions Sevent Edition. United State of America: John Willey & Sons, Inc

Silalahi, Dr. Ulber, MA. (2012). Metode Penelitian Sosial. Bandung: PT Refika Aditama

Snooks, Margaret K.2009.Health Psychology: Biological, Psychological, and Sociocultural Perspective.Jones and Bartlett Publishers

Sugiyono. (2010). Pengertian Teknik Purposive Sampling Menurut Para Ahli

http://www.pengertianmenurutparaahli.net/pengertian-teknik-purposive-sampling-menurut-para-ahli/

Taylor, Shelley E. 2015. Health Psychology.Los angeles: McGraw-Hill Education.

Webster, Joan., & Gandy Angela Madden. (2014). Gizi & Dietetika. Penerbit CV. EGC Penerbit Buku Kedokteran isi 2.




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/.v0i0.7659

Flag Counter    Â