Studi Deskriptif Mengenai Konflik Peran pada Istri Perwira TNI-AU yang Bekerja di Lanud Sulaiman Bandung

Dian Yunita Purnamasari, Endang Supraptiningsih, Stephani Raihana Hamdan

Abstract


Komplek Lanud Sulaiman adalah salah satu pemukiman khusus para anggota TNI-AU yang memiliki corps PasKhas. Sebagai seorang istri TNI-AU mempunyai kewajiban yang lebih dibandingkan dengan istri seorang pegawai sipil lainnya. Kewajiban itu adalah istri menjadi anggota PIA (Persatuan Istri Angkatan udara). Hal ini tentunya menjadi suatu kewajiban tambahan di luar kewajiban yang ada di rumah maupun di kantor. Oleh karena hal tersebut, maka ada tiga peran sekaligus yang dijalani oleh istri TNI-AU yang bekerja sehingga berpotensi mengalami konflik peran. Konflik peran adalah tekanan atau ketidakseimbangan peran antara peran di dalam pekerjaan dengan peran di dalam keluarga. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh data secara empiris mengenai gambaran konflik peran pada istri perwira yang bekerja di Lanud Sulaiman Bandung. Konsep teori yang digunakan untuk konflik peran dikemukakan oleh Greenhauss & Beutell. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan jumlah sampel 12 orang. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner disertai dengan wawancara yang diturunkan berdasarkan teori Konflik Peran oleh Greenhauss & Beutell. Hasil penelitian menunjukkan 4 orang (33,33%) mengalami konflik peran yang tinggi dan 8 orang (66,67%) mengalami konflik peran yang rendah.

 


Keywords


Konflik Peran, Istri Perwira yang Bekerja, Dewasa Awal

References


Frone, M.R., and Cooper, M.L (1992). Antecendents and outcomes of Work Family Conflict: testing a model of the Work Family Interface. Journal of Applied Psychology, Vol. 77, No.1, pp. 65-78

Duvall, E.M; Miller, B.C. (1985). Marriage and Family Development (6th ed). New York: Harper & Row, Publisher

Greenhaus, Jeffrey H., and Beuteull. Nicholas.J.(1985). Sources of Conflict between Work and Family Roles. Journal of The Academy of Management Review, 10:76-88.

Gunarsa, S & Gunarsa, D. (2000). Psikologi Praktis : Anak, Remaja, dan Keluarga. Jakarta : Gunung Mulia.

Hurlock, E. B. 1980. Psikologi Perkembangan; Suatu Pendekatan Sepanjang Rentan Kehidupan. Edisi Kelima. Jakarta : Erlangga.

Mappiare, Andi. 1983. Psikologi Orang Dewasa. Surabaya : Penerbit Usaha Nasional.

Nazir, Moh. (2009). Metodologi Penelitian. Jakarta : Ghalia Indonesia

Noor, Hasanuddin, (2009). Psikometri Aplikasi Penyusunan Instrume Pengukuran Perilaku. Bandung: Fakultas Psikologi UNISBA.

Papalia, Olds, & Feldman. (2001). Human Development (9th ed). New York: Mc Graw Hill

Robbins, Stephen P.2001. Perilaku Organisasi, Edisi 8. Prentice Hall, Jakarta

Santrock, J.W.(2002). Life Span Development. Perkembangan Masa Hidup. Alih bahasa : Juda Damanik. Jakarta : Erlangga

Stoner, A.F & Charles, R.(1990). Work-Home role conflict in female owners of small business : an exploratory study. Journal of small business management

Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Manajemen. Bandung: Alfabeta.

Theresia. (2013). Work-Family Conflict Pada Perempuan Bekerja. Naskah Publikasi. Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga.

Triaryati, N. Pengaruh Adaptasi Kebijakan Mengenai Work Family Issue Terhadap Absen dan Turnover. Jurnal Manajemen & Kewirausahaan. Vol.5, No.1 : Universitas Kristen Petra

Undang-Undang Republik Indonesia No.1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan. Dalam website www.kemenag.go.id

Wirakristama, Richardus, C. (2011). Analisis Konflik Peran Ganda (Work-Family Conflict) Terhadap Kinerja Karyawan Wanita PT. Nyonya Meneer Semarang dengan Stres Kerja Sebagai Variabel Interventing

https://tni-au.mil.id/content/pia-ardhya-garini diakses pada tanggal 20 Desember 2016

http://www.kompasiana.com/renaldi.wicaksono/perempuan-bekerja-sebuah-dilema-perubahan-zaman_5500b32f8133111918fa7c0b diunduh pada tanggal 20 Desember 2016

www.slideshare.net/NiaRynne/peranan-wanita-sebagai-isteri-ibu-dan-anak diakses pada tanggal 20 Desember 2016.




DOI: http://dx.doi.org/10.29313/.v0i0.7427

Flag Counter    Â